Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Biden Serukan Kekerasan Dihentikan, Israel Siap Serang Darat Libanon

Wisnu Arto Subari
01/10/2024 12:00
Biden Serukan Kekerasan Dihentikan, Israel Siap Serang Darat Libanon
Tank Israel di perbatasan Libanon.(Al Jazeera)

PRESIDEN Amerika Serikat Joe Biden pada Senin (30/9) menyerukan agar kekerasan dihentikan. Padahal Israel bersiap melancarkan operasi darat terbatas di Libanon di tengah kekhawatiran bahwa perang di kawasan akan meluas.

Ketika ditanya wartawan terkait ia tahu dan merasa nyaman bahwa Israel memulai operasi militer, Biden mengatakan, "Saya tahu lebih banyak dan saya merasa nyaman jika operasi dihentikan. Sekarang harus ada gencatan senjata."

Presiden mengatakan dia menelepon selama dua jam pada Sabtu dan Minggu untuk membahas situasi tersebut. Ini disampaikannya setelah memberi tahu wartawan pada Minggu bahwa dia akan berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di kemudian hari. 

Baca juga : Israel Segera Invasi Darat ke Libanon usai Serangan Udara Brutal

Biden mengatakan dia melakukan pembicaraan melalui telepon selama dua jam pada Sabtu (28/9) dan Minggu (29/9) untuk membahas situasi tersebut. Sebelumnya pada Minggu, dia mengatakan kepada wartawan bahwa dirinya akan berbicara dengan pemimpin Israel Benjamin Netanyahu hari itu juga.

Setelah sang presiden menyampaikan pernyataan secara singkat, juru bicaranya, Karine Jean-Pierre, mengatakan dukungan AS bagi keamanan Israel sangat kuat. "Mereka (Israel) berada di lingkungan yang sulit dan mereka harus memiliki kemampuan untuk membela diri. Itulah yang kami dukung. Itulah yang kami yakini. Itulah yang telah kami katakan," kata Jean-Pierre.

Dia mengatakan bahwa AS akan berdiskusi dengan Israel tentang cara terbaik untuk maju dan menambahkan bahwa dirinya tidak akan memberikan keterangan mengenai pembicaraan diplomatik. "Pada saat yang sama, kami ingin meredakan ketegangan," ujarnya. 

Departemen Luar Negeri AS sebelumnya mengatakan Israel telah memberi tahu AS bahwa saat ini mereka sedang melakukan operasi terbatas terhadap Hizbullah di Libanon. (Ant/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya