Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
NATIONAL Press Club (NPC) di Amerika Serikat (AS) mengatakan penyerbuan dan penutupan kantor Al Jazeera di Ramallah, Tepi Barat, yang diduduki merupakan tindakan militer agresif yang harus segera dibatalkan.
"Laporan independen yang diberikan oleh Al Jazeera ialah salah satu dari sedikit sumber informasi yang dapat diandalkan tentang yang terjadi di wilayah tersebut," kata Emily Wilkins, Presiden NPC, dalam suatu pernyataan, dilansir dari Al Jazeera.
Baca juga: Boikot iPhone, Seruan Demonstran Pro-Palestina di London
"Kantor tersebut harus diizinkan untuk dibuka Kembali. Peralatan yang disita harus dikembalikan dan jurnalis diizinkan untuk melanjutkan pekerjaan mereka."
Wilkins juga mengkritik cara Israel menutup kantor Al Jazeera, termasuk penurunan dan penghancuran spanduk jurnalis Al Jazeera Shireen Abu Akleh yang dibunuh oleh pasukan Israel saat melakukan pelaporan pada Mei 2022 di Tepi Barat.
Baca juga: Israel Tutup Al Jazeera Tepi Barat, Sindikat Jurnalis Mengutuk
"Pembunuhannya tidak pernah diselidiki dengan benar dan serangan terhadap ingatannya ini merupakan tindakan agresif dan tidak perlu. Shireen ialah warga negara Amerika dan AS harus terus mendesak keadilan dalam kasusnya." (Z-2)
IRAN menganggap senjata nuklir tidak manusiawi dan dilarang secara agama. Memiliki senjata nuklir dapat menempatkan Teheran dalam posisi yang lebih rapuh.
AMERIKA Serikat tidak terima dengan kebijakan Republik Islam Iran yang resmi memutus hubungan kerja sama nuklir dengan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA).
Pandangan pemerintah AS terhadap dampak kerusakan pada tiga situs nuklir utama Iran masih konsisten, dan penilaian tersebut sejauh ini tidak mengalami perubahan.
PERANG 12 hari (13-25 Juni) antara Iran versus Israel-AS telah berakhir dengan 'gencatan senjata'.
PEMERINTAH Israel menyatakan kesediaannya untuk menjajaki perdamaian dengan Suriah.
Menghadapi kenyataan adanya perang Iran-Israel saat ini, penulis sebagai eksponen Patriot Soekarnois belum melihat adanya sikap tegas dari pemerintah terhadap perang tersebut.
TURKI menolak keras seruan politisi Israel dan kabinet Negeri Zionis itu untuk menganeksasi Tepi Barat Palestina.
PEMERINTAH Suriah belum siap untuk berunding sampai pihak Israel memenuhi persyaratan Perjanjian Pelepasan 1974. Demikian dilaporkan saluran TV Suriah Al-Ikhbaria.
PELAPOR Khusus PBB untuk wilayah pendudukan Palestina, Francesca Albanese, menghadapi pembatalan mendadak saat dijadwalkan menyampaikan pidato publik di Bern, Swiss.
Eskalasi antara Iran dan Israel bukan hanya soal dua negara, tetapi juga cermin dari pembentukan ulang koalisi strategis di Timur Tengah dan perubahan tatanan global.
Pelapor Khusus PBB, Francesca Albanese, dalam laporannya menyebut sedikitnya 48 perusahaan yang diduga membantu operasi militer dan sistem pendudukan Israel.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved