Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Jepang Dihantui Gempa Bumi Besar

10/8/2024 08:38
Jepang Dihantui Gempa Bumi Besar
Sejumlah bangunan rusak di Wajima, Ishikawa, Jepang akibat gempa bumi yang terjadi pada Senin (1/1).(AFP)

KEMUNGKINAN terjadinya gempa bumi besar yang mengguncang Jepang telah meningkat, kata badan cuaca negara tersebut seperti dilansir dari Antara.

Peringatan ini dikeluarkan setelah Jepang bagian barat daya diguncang gempa kuat berkekuatan 7,1 pada Kamis (8/8), sehingga memaksa Perdana Menteri Fumio Kishida membatalkan perjalanannya ke Asia Tengah pada Jumat.

Kyodo News yang berbasis di Tokyo, dengan mengutip pernyataan Badan Meteorologi Jepang, melaporkan guncangan gempa kuat itu adalah peringatan pertama untuk daerah sekitar Palung Nankai, yang membentang dari Jepang barat daya hingga Jepang tengah.

Baca juga : 9 Tempat Terbaik di Miyazaki, Wilayah Jepang yang Diterjang Tsunami

"Dalam skenario terburuk, gempa bumi dahsyat dapat mengguncang wilayah yang luas di Jepang -- dari wilayah Kanto yang berpusat di Tokyo hingga wilayah Kyushu di barat daya -- dan gelombang tsunami tinggi dapat melanda wilayah pesisir dari Kanto hingga Okinawa," kata badan tersebut.

Beberapa cedera dan kerusakan pada bangunan dilaporkan di Miyazaki dan dua provinsi tetangga setelah gempa bumi mengguncang wilayah tersebut pada Kamis.

Sebelumnya pada hari Tahun Baru 2024 ini, Jepang dihantam oleh gempa bumi kuat berkekuatan 7,6 yang menewaskan 238 orang, sementara sedikitnya 19 orang masih hilang di Semenanjung Noto di Jepang tengah.

Baca juga : JMA Cabut Peringatan Tsunami di Miyazaki

PM Kishida dijadwalkan terbang ke Astana untuk menjadi ketua bersama dalam KTT pertama dengan negara-negara Asia Tengah -- Kazakhstan, Kyrgyzstan, Tajikistan, Turkmenistan, dan Uzbekistan.

Setelah itu, ia akan terbang ke Mongolia untuk bertemu dengan Presiden Mongolia Ukhnaa Khurelsukh, serta Perdana Menteri Luvsannamsrai Oyun-Erdene.

Namun, program yang telah dijadwalkan itu ditunda akibat terjadinya gempa beberpa hari lalu. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya