Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BIRO Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) telah mengidentifikasi pelaku penembakan Donald Trump saat kampanye di Butler, Pennsylvania, Sabtu (13/7). Pria bersenjata itu disebut bernama Thomas Matthew Crooks yang masih berusia 20 tahun.
Crooks disebut terdaftar sebagai pendukung Partai Republik, pengusung Trump di pemilu AS. Crooks juga dilaporkan pernah memberikan sumbangan uang 15 dolar AS kepada kelompok yang berpihak pada Partai Demokrat, yang mengusung rival politik Trump, Joe Biden.
Crooks berasal dari Bethel Park, Pennsylvania. Ini adalah kota sekitar 70 kilometer atau satu jam perjalanan dari Butler, lokasi percobaan pembunuhan.
Baca juga : Identitas Penembak Donald Trump: Thomas Matthew Crooks Remaja Berusia 20 Tahun
Dia lulus dari Sekolah Menengah Atas Bethel Park pada 2022, menurut laporan media lokal.
Crooks terdaftar sebagai pemilih dari Partai Republik, menurut daftar di basis data pemilih Pennsylvania yang sesuai dengan nama, usia, dan alamatnya di Bethel Park. Pemilihan presiden tahun ini akan menjadi pemilihan presiden pertamanya setelah cukup umur.
Catatan Komisi Pemilihan Umum Federal menunjukkan bahwa seorang donatur yang terdaftar sebagai Thomas Crooks dengan alamat yang sama memberikan sumbangan sebesar 15 dolar AS pada bulan Januari 2021 kepada Progressive Turnout Project, sebuah komite aksi politik yang berhaluan dengan Partai Demokrat.
Baca juga : Joe Biden Temui Trump Usai Insiden Penembakan
Saat dihubungi CNN Sabtu larut malam, ayah Crooks, Matthew Crooks, mengatakan ia mencoba mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. "Saya akan menunggu sampai saya berbicara dengan penegak hukum" kata dia.
Crooks menembak Trump di atap gedung yang tak jauh dari Butler Farm Show, lokasi kampanye, sebelum tewas ditembak agen Secret Service AS.
"Tidak ada tanda pengenal apa pun di tubuhnya, jadi agen harus memeriksa DNA-nya dan mendapatkan konfirmasi biometrik," kata Kevin Rojek, agen khusus FBI di Pittsburgh, dalam konferensi pers Sabtu (14/7) malam sebelum Crooks disebutkan namanya.
Baca juga : Joe Biden: Hanya dengan Memilihlah Kita Dapat Mengalahkan Donald Trump
Selain itu, ada satu pengunjung kampanye tewas dan dua lainnya luka parah.
Video dari NBC News menangkap lebih dari serentetan tembakan yang kemudian tampaknya berasal dari agen yang melindungi Trump yang saat itu sedang berbicara di panggung.
Trump langsung dibawa keluar oleh Pasukan Pengaman Presiden, Secret Service, dari tempat ia berpidato usai penembakan. Trump mengonfirmasi ia dalam kondisi baik setelah mendapat perawatan. (CNN/P-5)
Trump dan Putin menunjukkan sikap optimistis usai melangsungkan pertemuan tertutup selama lebih dari tiga jam.
PERTEMUAN antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin tidak menghasilkan kesepakatan, kini keputusan selanjutnya disebut tergantung pada Zelensky.
PERTEMUAN antara Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Anchorage, Alaska, Jumat waktu setempat atau Sabtu WIB, berakhir tanpa kesepakatan gencatan senjata di Ukraina.
Pemerintahan Trump batalkan perintah mengganti Kepala Kepolisian Washington DC, Pamela Smith, dengan Kepala DEA.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengundang Donald Trump untuk mengadakan putaran pembicaraan selanjutnya di Moskow.
Presiden Rusia Vladimir Putin menilai perang Ukraina bisa dihindari jika Donald Trump menjabat pada 2022.
International Legion, tempat banyak anggota bertugas, menyatakan bahwa mereka tidak memiliki hubungan dengan Routh.
Routh menghabiskan sebagian besar masa dewasanya tinggal di North Carolina, negara bagian pesisir Atlantik tengah.
DONALD Trump lolos dari kematian untuk kedua kali setelah selamat dari dugaan percobaan pembunuhan lain hanya dua bulan setelah ia ditembak di telinga.
Dalam foto Facebook, Routh mengenakan bendera Amerika di lehernya dan tampak memiliki rambut putih dan dicat biru.
RYAN Wesley Routh menjadi tersangka atas dugaan di balik percobaan pembunuhan mantan Presiden AS Donald Trump. Putra tersangka berkata dia tidak seperti orang yang dikenalnya.
RYAN Wesley Routh menjadi tersangka atas dugaan di balik percobaan pembunuhan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved