Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
WORLD Water Forum telah diselenggarakan sejak 1997 di kancah internasional. Terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara World Water Forum ke-10 pada 2024 merupakan kebanggaan tersendiri sekaligus tonggak sejarah perhelatan forum air terbesar di dunia setelah pandemi covid-19. Acara ini akan diselenggarakan pada 18-25 Mei 2024 di Nusa Dua Convention Center, Bali, Indonesia.
World Water Forum adalah forum internasional di sektor air yang dilatarbelakangi peningkatan kebutuhan sumber daya air yang semakin meningkat.
World Water Forum melibatkan beragam pihak penting di dunia yang diadakan oleh World Water Council (WWC).
Baca juga : Koi Festival ke-16 Digelar, Dimeriahkan Pameran Bonsai dan Suiseki
Selain itu, World Water Forum diselenggarakan setiap tiga tahun sekali dengan rangkaian kegiatan forum pertemuan, forum tersebut terdiri dari 3 proses utama: Politik, Regional/Kawasan, dan Tematik. Forum sektor air terbesar di dunia ini akan membahas berbagai tantangan dan solusi global terkait air.
Pada ajang World Water Forum 2024, Jepang akan menghadirkan stan pameran bertajuk Japan Pavilion sebagai bentuk partisipasi pada The World Water Forum ke-10 (bagian pameran).
Pameran Japan Pavilion akan dibuka pada 20-25 Mei 2024 dengan menampilkan kurang lebih 40 peserta pameran yang terdiri dari pemerintah Jepang, kementerian, organisasi, dan perusahaan swasta, dengan mengambil Tema “Sound Water Cycle: Leading to Shared Prosperity” (Siklus Air yang Sehat untuk Kemakmuran Bersama).
Baca juga : Gandeng Japan Airlines, Permata Bank Gelar Travel Fair Perdana
Direktur Japan Water Forum Katsuyuki Fukuda, yang mengelola Japan Pavilion, menyatakan “Kami sangat senang dan antusias dapat hadir pada konferensi bergengsi ini. Jumlah peserta pameran di Japan Pavilion tahun ini merupakan yang terbanyak sejak World Water Forum ke-4. Japan Pavilion menjadi sebuah kemitraan perusahaan pemerintah dan swasta Jepang untuk menyebarluaskan informasi tentang teknologi air, pengalaman, dan budaya air Jepang. Karena itu kami sangat menantikan pameran di Indonesia kali ini.”
“Japan Pavilion mengusung ‘Water for All, Water by All’ sebagai salah satu konsepnya. Di dunia yang mengalami perubahan iklim ini, Jepang percaya bahwa penting bagi semua pemangku kepentingan untuk bekerja sama dalam memelihara dan memulihkan siklus air yang sehat. Kami berharap acara ini juga dapat berfungsi sebagai forum pertukaran antara beragam peserta lintas generasi, seperti dengan menyelenggarakan Japan Night serta menyediakan tempat kegiatan untuk generasi muda yang akan memainkan peran utama di masa depan. Melalui kegiatan ini, kami akan berkontribusi dalam memecahkan masalah air di dunia dan mencapai pembangunan internasional seperti Pembangunan Berkelanjutan (SDGs),” lanjutnya.
Konsep Pameran Japan Pavillion memiliki desain logo ombak kecil yang mewakili sirkulasi air. Pada key visual utama pameran ini menampilkan bunga anggrek berwarna-warni yang mengalir di tengah paviliun untuk merepresentasikan keragaman. Bunga anggrek mewakili Indonesia, negara tuan rumah pameran ini.
Di Japan Pavilion, semua pihak yang terlibat bekerja sama di bawah bendera Kenzen’na Mizujunkan (Sound Water Cycle). (RO/Z-1)
Jerome Polin (JP) adalah seorang YouTuber (selebritas internet) berkewarganegaraan Indonesia yang senang sekali membagikan konten vlog mengenai kehidupannya di Jepang.
Kecantikan Jepang, telah lama menjadi pelopor dalam industri perawatan kulit dengan inovasi produk dan teknologi mutakhir.
"Saya bangga produk kain batik saya bisa lulus kurasi ke negara matahari terbit Jepang."
Perawatan menggunakan produk-produk premium asal Jepang yang terbukti kualitasnya, seperti Milbon, Keune Keratin, dan Olaplex.
negara tertua di dunia yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu, bahkan 6000 sebelum masehi dan hingga kini masih bertahan
makanan khas Jepang yang cocok dengan lidah orang Indonesia, mulai dari cemilan hingga makanan berat dari nasi dan mie
Koleksi yang dipamerkan antara lain seri Gem of Khatulistiwa, Permata Nusantara, Wayang Collection.
Mandu, salah satu camilan khas Korea, bisa menjadi alternatif sajian lezat untuk keluarga. Pengolahannya cukup praktis, berikut langkah-langkahnya.
Pameran BeautyLab & Aesthetic Week (BAW) 2024 resmi dibuka pada hari Jumat, 27 September 2024 di City Hall Pondok Indah Mall 3.
Cosmobeaute Indonesia tidak hanya fokus pada pameran produk, tetapi juga berfungsi sebagai wadah penting untuk mempertemukan para pebisnis, profesional kecantikan, dan konsumen.
Dengan meningkatnya kesadaran konsumen terhadap etika merek dan praktik berkelanjutan, permintaan produk ramah lingkungan pun melonjak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved