Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Kepolisian AS Lakukan Penangkapan Pertama Terkait Pembunuhan Enam Orang di Gurun California

Thalatie K Yani
30/1/2024 07:05
Kepolisian AS Lakukan Penangkapan Pertama Terkait Pembunuhan Enam Orang di Gurun California
Ilustrasi - Kepolisian California mengumumkan penangkapan pertama(AFP)

KEPOLISIAN California yang sedang menyelidiki pembunuhan enam orang yang jasadnya ditemukan di gurun mengumumkan penangkapan pertama mereka. Mayat-mayat tersebut, yang semuanya dilaporkan memiliki luka tembak dan sebagian di antaranya telah dibakar, ditemukan di jalan setapak sekitar 50 mil (80 kilometer) di luar Los Angeles oleh petugas kepolisian.

Tidak ada upaya yang tampaknya dilakukan untuk menyembunyikan mereka. Petugas, yang merespons permintaan pemeriksaan kesejahteraan, awalnya menemukan lima mayat, beserta sejumlah selongsong peluru.

Satu mayat tambahan ditemukan keesokan paginya saat detektif menjelajahi tempat kejadian yang mengerikan di daerah terpencil tersebut.

Baca juga: Tiga Tentaranya Tewas di Yordania, AS Siapkan Serangan Besar

Gambar berita menunjukkan satu kendaraan di lokasi kejadian yang dipenuhi lubang peluru. Kardus, ban, dan botol pecah juga ditemukan di tempat kejadian, seperti yang dilaporkan oleh The Los Angeles Times.

Kepolisian di Kabupaten San Bernardino masih merahasiakan rincian seputar kasus ini, dan pada hari Senin hanya menyatakan telah dilakukan penangkapan. Pihak berwenang belum memberikan informasi mengenai identitas korban.

Baca juga: Pertemuan NATO: Peringatan Terhadap Kemajuan Ukraina Tanpa Dukungan AS

Beberapa wilayah di Selatan California menderita akibat kekerasan geng, termasuk dari kartel narkoba Meksiko yang bersaing untuk menguasai pasar menguntungkan di sebelah utara perbatasan.

Namun, saat ini tidak ada petunjuk bahwa pembunuhan tersebut terkait dengan geng yang sangat kejam.

"Jika ini terkait dengan kartel, seperti operasi organisasi kriminal internasional di AS, maka hampir pasti FBI dan Homeland Security akan terlibat," kata Peter Hanink, seorang profesor sosiologi dan kriminologi di Cal Poly Pomona kepada LA Times.

"Jika kartel narkoba menjadi tersangka, mungkin DEA [Drug Enforcement Administration] juga akan terlibat."

Departemen Sheriff San Bernardino dijadwalkan mengadakan konferensi pers pada Senin sore. (AFP/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya