Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ISRAEL akan membalas tuduhan genosida di Gaza, hari ini Jumat (12/1), usai Afrika Selatan menyampaikan dakwaan mereka terhadap Israel di Mahkamah Internasional (ICJ) pada Kamis (11/1).
Afrika Selatan telah mengajukan kasus darurat di Mahkamah Internasional dengan alasan bahwa Israel melanggar Konvensi Genosida PBB, yang ditandatangani pada tahun 1948 setelah Holocaust.
Afrika Selatan ingin para hakim memaksa Israel untuk segera menghentikan kampanye di Gaza yang dilancarkan setelah serangan Hamas pada 7 Oktober, yang menyebabkan 1.140 orang tewas, menurut penghitungan AFP berdasarkan angka-angka Israel.
Baca juga: Kerabat dan Hamas Tolak Tudingan Israel terhadap Jurnalis yang Terbunuh
Israel merespons dengan kampanye militer tanpa henti yang telah menewaskan sedikitnya 23.469 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza.
Israel dan sekutunya Amerika Serikat (AS) menganggap kasus ini tidak berdasar dan berjanji akan melakukan pembelaan yang kuat di Istana Perdamaian di Den Haag, yang menampung ICJ.
“Tidak, Afrika Selatan, bukan kami yang melakukan genosida, melainkan Hamas,” kata Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menjelang dengar pendapat.
Baca juga: Afrika Selatan Gugat Genosida Israel, 200 Pakar Hukum Dunia Beri Dukungan Penuh
“Kami akan melanjutkan perang defensif kami, yang keadilan dan moralitasnya tiada bandingannya,” tambahnya.
Di Washington, juru bicara Departemen Luar Negeri Matthew Miller mengatakan kasus di Afrika Selatan tidak berdasar.
"Faktanya, mereka yang menyerang Israel dengan kekerasanlah yang terus secara terbuka menyerukan pemusnahan Israel dan pembunuhan massal terhadap orang-orang Yahudi,” kata Miller.
ICJ kemungkinan akan mengambil keputusan dalam waktu beberapa minggu berdasarkan permintaan Afrika Selatan. Keputusan-keputusannya bersifat final dan mengikat secara hukum, namun kekuasaannya kecil untuk menegakkan keputusan-keputusan tersebut.
Sebulan setelah invasi Rusia ke Ukraina, ICJ memerintahkan penghentian operasi militer tetapi upaya itu tidak membuahkan hasil.
Untuk proses darurat ini, pengadilan tidak akan memutuskan dasar-dasar kasus ini tetapi apakah hak-hak warga Gaza untuk hidup terancam.
Afrika Selatan dapat mengajukan kasus ke ICJ melawan Israel karena kedua negara telah menandatangani Konvensi Genosida.
Menteri Kehakiman Ronald Lamola mengatakan kepada pengadilan pada hari Kamis bahwa Israel telah melewati batas dan melanggar Konvensi.
Dia mengatakan bahwa kebrutalan serangan Hamas pun tidak dapat membenarkan hal ini.
“Genosida tidak pernah diumumkan sebelumnya,” kata Adila Hassim, pengacara terkemuka di Afrika Selatan.
“Tetapi pengadilan ini mendapat manfaat dari bukti-bukti selama 13 minggu terakhir yang menunjukkan pola perilaku dan niat terkait yang tidak dapat disangkal yang membenarkan klaim yang masuk akal mengenai tindakan genosida,” sebutnya.
Kongres Nasional Afrika (ANC) yang berkuasa telah lama menjadi pendukung kuat perjuangan Palestina, dan sering mengaitkannya dengan perjuangan mereka melawan pemerintah minoritas kulit putih, yang memiliki hubungan kerja sama dengan Israel.
Ikon anti-apartheid Nelson Mandela terkenal mengatakan kebebasan Afrika Selatan tidak akan lengkap tanpa kebebasan rakyat Palestina.
Berbicara di ICJ pada hari Kamis, pengacara Afrika Selatan Blinne Ni Ghralaigh mengatakan keadilan internasional sendiri dipertaruhkan.
“Beberapa orang mungkin mengatakan bahwa reputasi hukum internasional, kemampuan dan kemauannya untuk mengikat dan melindungi semua orang secara setara, berada dalam bahaya,” katanya kepada pengadilan.
Namun Israel menggambarkan Afrika Selatan sebagai tangan hukum Hamas dan mengatakan kasus Pretoria adalah salah satu pertunjukan kemunafikan terbesar dalam sejarah.
(AFP/Z-9)
Starbucks Indonesia memberikan donasi sebesar Rp5 miliar, melalui Starbucks Foundation, kepada World Central Kitchen, sebuah organisasi nirlaba yang saat ini aktif di Jalur Gaza.
"Tidaklah mudah berbicara di saat seperti ini. Terlalu banyak kekerasan dan terlalu banyak kesedihan serta brutalitas," ungkap Salah.
Keputusan itu diambil FAF setelah sebuah rudal menghantam rumah sakit di Jalur Gaza yang disebut kelompok militan Hamas telah menewaskan ratusan orang.
Mazraoui meyakinkan klub bahwa ia menolak teror dan perang, serta menyesali jika unggahannya mengganggu sebagian orang.
Produsen pakaian olahraga asal Jerman, Puma, akan mengakhiri kesepakatan sponsorship dengan tim sepak bola nasional Israel dalam keputusan yang diambil sebelum dimulainya perang di Gaza.
Bek berusia 17 tahun, yang bermain di klub Ligue 1 Nice, juga diharuskan membayar denda sebesar 45 ribu euro (sekitar Rp764 juta) karena membagikan video berjudul 'Hari Kelam bagi Umat Yahudi'.
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Terinspirasi dari era Art Deco tahun 1920-1930, Khanaan memadukan budaya motif khas era tersebut dengan tampilan yang ramping dan linier serta ornamen yang stylish
Pemkab Bandung siap melakukan langkah-langkah kongkret yang bisa dilakukan dalam rangka menyikapi perjuangan rakyat Palestina.
Penggalangan dana dilakukan saat ribuan warga melakukan aksi damai bela Palestina
Donasi yang terkumpul sudah ditransferkan kepada lembaga yang menyalurkan langsung bantuan. Pengumpulan donasi tahap kedua ditargetkan bisa mencapai Rp200 juta.
Kegiatan yang diikuti seribuan umat muslim tersebut diisi dengan doa bersama serta penggalangan dana
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved