Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TENTARA Israel pada Selasa (19/12) mengatakan pihaknya menghancurkan rumah keluarga seorang pria Palestina yang dituduh membunuh dua warga Israel--seorang ayah dan putranya--di tempat pencucian mobil, Tepi Barat yang diduduki.
Polisi menangkap Osama Bani Fadl pada November setelah perburuan selama berbulan-bulan. Israel menuduhnya membunuh Shay Silas Nigrekar dan Aviad Nir di kota Huwara, Palestina, pada Agustus.
Kedua pria Israel itu ditembak mati ketika mereka berada di tempat pencucian mobil dalam serangan yang mengguncang wilayah tersebut pada saat itu.
Baca juga : Menlu AS akan Bertemu Presiden Palestina
Pada Selasa (19/12) tentara Israel merilis rekaman pasukan menghancurkan apartemen Bani Fadl pada malam hari di kota Aqraba. Israel secara teratur menghancurkan rumah-rumah warga Palestina yang dituduh melakukan serangan mematikan terhadap warga Israel. Alasannya, tindakan tersebut berfungsi sebagai tindakan pencegahan.
Aktivis hak asasi manusia mengatakan kebijakan tersebut sama dengan hukuman kolektif, karena dapat menyebabkan nonkombatan, termasuk anak-anak, kehilangan tempat tinggal. Seorang saksi mengatakan tentara menyerbu kota dan mengepung apartemen Bank Fadl sebelum meledakkannya pada malam hari.
Tentara mengatakan mereka telah, "Menghancurkan apartemen teroris yang melakukan serangan di Huwara."
Baca juga : Saat Palestina Dijajah, Blinken Bahas Normalisasi Israel dengan Saudi
Kantor berita resmi Palestina Wafa melaporkan bahwa konfrontasi meletus antara pemuda Palestina dan tentara selama pembongkaran tersebut. "Tentara menembakkan granat kejut dan tabung gas air mata," katanya. Beberapa orang ditangkap.
Bahkan sebelum perang antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas pecah pada tanggal 7 Oktober, kekerasan telah meningkat di Tepi Barat. Di wilayah tersebut terjadi peningkatan serangan terhadap warga Israel serta serangan pemukim Yahudi terhadap komunitas Palestina.
Kekerasan semakin meningkat di sana sejak perang di Jalur Gaza dimulai. Lebih dari 300 warga Palestina terbunuh di Tepi Barat oleh pasukan dan pemukim Israel, menurut kementerian kesehatan Palestina yang berbasis di Ramallah.
Baca juga : Warga Palestina Sebut Pasukan Israel Melindas Jenazah Pejuang
Israel telah menduduki Tepi Barat sejak Perang Enam Hari pada 1967 dan, kecuali Jerusalem timur yang dianeksasi, wilayah tersebut kini menjadi rumah bagi sekitar 490.000 warga Israel yang tinggal di permukiman yang dianggap ilegal menurut hukum internasional.
Perang paling mematikan yang pernah terjadi di Gaza dimulai setelah militan Hamas menyerbu perbatasan dan melancarkan serangan yang menyebabkan 1.139 orang tewas di Israel, sebagian besar warga sipil, menurut penghitungan AFP berdasarkan angka resmi terbaru Israel. Sekitar 250 orang juga diculik dan dibawa ke Jalur Gaza.
Dalam kampanye pembalasan Israel terhadap Hamas, setidaknya 19.453 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas di Gaza, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas di sana. (AFP/Z-2)
MENTERI Pertahanan Israel, Israel Katz, pada Rabu (11/6) meminta Mesir untuk mencegah para aktivis mencapai perbatasan Mesir dengan Jalur Gaza dan memasuki wilayah Palestina.
HAMAS dilaporkan telah menewaskan lebih dari 50 anggota kelompok bersenjata Palestina di Jalur Gaza. Kelompok tersebut ditengarai mendapat dukungan dari Israel.
SEBANYAK 12 aktivis di kapal Madleen gagal menembus blokade Israel. Namun gerakan itu membakar ribuan aktivis lain sedunia untuk meluncurkan Konvoi Global ke Gaza.
PBB mengatakan bahwa otoritas Israel menolak 11 dari 18 permintaan koordinasi bantuan di Jalur Gaza, Palestina, saat situasi kemanusiaan di wilayah kantung tersebut semakin buruk.
KELOMPOK Den Haag yang diketuai bersama oleh Kolombia dan Afrika Selatan akan menggelar pertemuan darurat tingkat menteri di ibu kota Kolombia, Bogota, pada 15-16 Juli mendatang.
PASUKAN Israel menembak mati sedikitnya 25 warga Palestina di dekat titik distribusi bantuan yang didirikan Israel di wilayah tengah Jalur Gaza tengah pada Rabu (11/6).
Serangan rudal dari Iran yang menghantam pusat kota Bat Yam, dekat Tel Aviv, Minggu dini hari, meninggalkan jejak kehancuran yang menggetarkan hati.
Ketegangan antara Israel dan Iran terus meningkat tajam, memasuki hari ketiga saling serang dengan korban jiwa yang terus bertambah dan sasaran serangan yang semakin meluas.
PUTRA Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman, menyatakan bahwa serangan Israel terhadap Iran telah menghambat upaya meredakan ketegangan di kawasan Timur Tengah.
MANTAN penasihat Pentagon sekaligus Kolonel Purnawirawan Douglas Macgregor memperingatkan bahwa perang dengan Iran berpotensi menyeret Amerika Serikat ke dalam Perang Dunia III.
Serangan menargetkan kompleks Kementerian Pertahanan dan Logistik Angkatan Bersenjata yang berada di kawasan Nobonyad.
Ketegangan di Timur Tengah melonjak tajam setelah Angkatan Udara Israel dilaporkan melancarkan serangan besar-besaran ke sejumlah infrastruktur strategis di Iran pada Sabtu malam (14/6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved