Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
RIBUAN orang berdemonstrasi di Israel mengecam Perdana Menteri Benjamin Netanyahu atas kurangnya kesiapan pemerintahnya menghadapi serangan 7 Oktober dan penanganan terhadap krisis penyanderaan yang terjadi kemudian.
Di pusat komersial Israel di Tel Aviv pada Sabtu (4/11) malam, ribuan orang turun ke jalan. Sebagian dari pengunjungk rasa ialah kerabat dan teman dari beberapa sandera yang ditahan kelompok milisi Palestina.
“Saya mengharapkan dan meminta pemerintah untuk berpikir di luar kebiasaan. Saya menemukan diri saya di 'neraka'. Setiap hari saya terbangun dan menghadapi perang lainnya. Perang demi kehidupan anak-anak saya,” kata Hadas Kalderon, yang mengatakan lima anggota keluarganya termasuk di antara mereka yang diculik.
Tekanan internasional semakin meningkat terhadap Israel untuk menyetujui jeda kemanusiaan dalam pertempuran di Gaza, namun orang-orang terdekat para sandera mengatakan mereka harus dibebaskan sebagai prasyarat.
Baca juga:
> Dunia Kutuk Serangan Israel di Gaza
> Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Ingatkan Amerika tentang Perang Israel-Hamas
“Pertama-tama lepaskan mereka semua dan kemudian lakukan segala hal untuk menghadapi situasi ini. Sungguh aneh bahwa keluarga mereka melakukan pekerjaan untuk pemerintah," kata Or Levi, 26 tahun.
Sementara di Yerusalem, ratusan orang berkumpul di luar kediaman Netanyahu dan meminta agar dirinya mengundurkan diri.
“Kami ingin diadakan pemungutan suara untuk menyingkirkan Netanyahu. Saya berharap demonstrasi akan terus berlanjut dan berkembang. Mereka mengkhianati kami. Satu-satunya hal yang berfungsi saat ini adalah masyarakatnya,” kata Netta Tzin, salah satu demonstran. (AFP/Z-6)
PAUS Leo XIV menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap krisis kemanusiaan yang semakin memburuk di Jalur Gaza.
PEMUKIM Israel menyerang desa Kristen Palestina Taybeh di Tepi Barat, Palestina, yang dijajah, semalaman. Mereka membakar mobil dan menyemprotkan grafiti yang mengancam.
KONDISI kelaparan di Jalur Gaza kini mencapai titik kritis dan mengancam nyawa lebih dari dua juta penduduk Palestina.
KRISIS gizi di Jalur Gaza, Palestina, mencapai titik kritis dengan lonjakan kematian yang mencolok sepanjang Juli 2025. Hal itu diungkapkan WHO dalam laporan terbaru yang dirilis 27 Juli 2025.
Caisse de Prévoyance de l'Etat de Geneve (CPEG), dana pensiun pemerintah di Jenewa, Swiss, memutuskan untuk mencabut investasinya dari obligasi pemerintah Israel.
DANA pensiun swasta terbesar di Norwegia, KLP Pension, memutuskan untuk mencoret dua perusahaan raksasa industri pertahanan dari portofolio investasinya.
Presiden AS Donald Trump menyatakan terjadi 'kelaparan nyata' di Gaza. Berbeda dengan pernyataan PM Israel Benjamin Netanyahu.
Seorang perempuan berusia 70-an ditangkap otoritas keamanan Israel karena diduga merencanakan pembunuhan terhadap Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Donald Trump dikabarkan kaget dengan serangan militer Israel yang menargetkan gereja Katolik di Gaza dan gedung pemerintahan Suriah.
Israel menyesal atas insiden serangan yang menghantam satu-satunya gereja Katolik di Gaza.
Israel dan Suriah sepakat melakukan gencatan senjata. Hal tersebut diungkapkan Duta Besar Amerika Serikat untuk Turki merangkap Utusan Khusus untuk Suriah, Thomas Barrack.
JAKSA ICC Karim Khan diperingatkan pada Mei bahwa jika surat perintah penangkapan untuk PM Israel Benjamin Netanyahu tidak dicabut, ia dan ICC akan dihancurkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved