Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SERANGAN mematikan terhadap rumah sakit di Jalur Gaza, Selasa 917/10), adalah aksi yang tidak bisa diterima. Hal itu diungkapkan Kepala Badan HAM PBB Volker Turk sembari menegaskan pelaku penyerangan itu harus dihukum.
"Saya tidak bisa berkata-kata," ujar Turk membuka pernyataannya.
"Ratusan orang tewas, sangat mengerikan, dalam serangan terhadap Rumah Sakit Al Ahli Arab di Gaza City, termasuk pasien, tenaga kesehatan, dan keluarga yang mencari perlindungan di rumah sakit itu."
Baca juga: Prancis Mengutuk Serangan ke Rumah Sakit Gaza, Biden Batalkan Kunjungan ke Yordania
"Sekali lagi yang menjadi korban adalah mereka yang paling rentan. Ini tidak bisa diterima," lanjutnya.
Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza mengatakan serangan udara Israel terhadap komplek rumah sakit itu telah menewaskan setidaknya 200 orang.
Militer Israel mengklaim roket yang menghantam rumah sakit itu ditembakkan oleh militan Israel, Islamic Jihad.
Baca juga: Serangan Udara Israel Hantam Rumah Sakit di Gaza, Ratusan Orang Tewas
"Rumah sakit adalah tempat suci dan harus dilindungi oleh semua pihak," kata Turk.
"Kita belum tahu tingkat kerusakan yang dialami rumah sakit itu namun yang jelas aksi kekerasan dan pembunuhan itu harus dihentikan," imbuhnya.
Turk meminta semua negara yang berpengaruh untuk menggunakan pengaruh mereka untuk menghentikan situasi di Jalur Gaza," kata Turk.
"Warga sipil harus dilindungi dan bantuan kemanusiaan harus diizinkan masuk. Mereka yang bertanggung jawab atas serangan itu harus dihukum," pungkasnya.
Israel telah melancarkan serangan udara di Gaza setelah Hamas melancarkan serangan ke Israel pada 7 Oktober lalu. (AFP/Z-1)
KOMISARIS Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia Volker Turk menyerukan penghentian atas kekerasan yang terjadi di Suriah.
REZIM Israel secara sistematis mencegat bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza, Palestina. Ini menurut Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Hak Asai Manusia (HAM) Volker Turk.
SERANGAN dengan menggunakan pager atau penyeranta serta perangkat elektronik lain di Libanon melanggar hukum kemanusiaan internasional.
"Kekerasan tidak akan pernah berakhir kecuali para pemimpin berbicara dan mengambil pilihan yang berani dan penuh kemanusiaan."
"Saya rasa Desa Huwara harus dimusnahkan. Saya rasa Israel harus melakukan hal itu," ungkap Smotrich.
ISRAEL menyatakan akan membuka jalur udara bagi negara-negara asing yang ingin mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza dalam beberapa hari ke depan.
MILITER Israel mengumumkan bahwa bantuan akan mulai dikirim melalui udara ke Gaza, atas permintaan dari negara tetangga, Yordania.
MILITER Israel mengumumkan bahwa pengiriman bantuan kemanusiaan melalui udara ke Jalur Gaza akan dimulai pada Sabtu (26/7) malam.
Kepala Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) menyebut pengiriman bantuan melalui udara tidak akan membalikkan kelaparan yang semakin parah di Jalur Gaza.
UNRWA menyoroti sistem distribusi bantuan yang dikenal sebagai “Yayasan Kemanusiaan Gaza” (GHF), yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat.
Sistem distribusi bantuan yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat ini lebih melayani kepentingan militer dan politik dibandingkan kebutuhan rakyat sipil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved