Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
UNI Eropa (UE) pada Kamis (28/9) menyatakan kesiapan untuk menyetujui aturan-aturan baru mengenai bagaimana upaya penanganan para pencari suaka dan migran.
Komisioner urusan dalam negeri UE, Ylva Johansson mengatakan pihaknya tidak mengalami kendala besar dalam proses persetujuan aturan baru yang lebih ketat. Setelah pertemuan para menteri dalam negeri blok tersebut persetujuan formal akan disampaikan dalam beberapa hari.
Setelah diimplementasikan, Pakta Migrasi dan Suaka yang baru akan berusaha untuk mengurangi tekanan pada negara-negara yang disebut sebagai negara terdepan seperti Italia dan Yunani, mereka akan merelokasi beberapa pendatang ke negara-negara Uni Eropa lainnya.
Baca juga: Perbatasan Amerika Serikat-Meksiko Alami Lonjakan Kedatangan Pengungsi dan Migran
Negara-negara yang menentang untuk menjadi tuan rumah bagi para pencari suaka, seperti Polandia dan Hungaria akan diminta untuk membayar kompensasi kepada negara-negara yang menerima para migran tersebut.
Pada saat yang sama, UE akan berusaha untuk mempercepat pemrosesan permohonan suaka sehingga para migran yang dianggap tidak dapat diterima, segera dapat dikembalikan ke negara asal atau transit, sehingga waktu penahanan maksimum bagi para migran di pusat-pusat perbatasan akan diperpanjang dari yang saat ini hanya 12 minggu.
Baca juga: Kereta Barang di Meksiko Dihentikan Setelah Kematian dan Cedera Migran
Dukungan Jerman
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Jerman Nancy Faeser mengatakan negaranya memenangkan konsesi dan memungkinkan untuk mendukung kesepakatan tersebut. Di mana, awalnya mereka abstain pada rancangan sebelumnya karena dianggap terlalu keras untuk beberapa kategori migran.
Hanya Polandia dan Hungaria yang menyuarakan penolakan terhadap teks kompromi dalam pertemuan di Brussels.
“Jadi kami menganggap bahwa kesepakatan politik ini sah,” ujarnya.
Perubahan dilakukan untuk mendapatkan persetujuan Jerman termasuk memastikan keluarga dan anak-anak akan diprioritaskan.
“Ketika mereka tiba secara tidak teratur di wilayah Uni Eropa dan kriteria penerimaan bagi pencari suaka tidak diperketat,” tuturnya.
"Selain itu, konsep instrumentalisasi didefinisikan secara lebih sempit," tegas Faeser.
Diketahui, rendahnya jumlah pencari suaka yang gagal dipulangkan ke negara asalnya menjadi perhatian utama bagi Uni Eropa.
Blok tersebut sudah menampung jutaan pengungsi dari konflik di Ukraina, Suriah, dan Afganistan di tengah upaya menghadapi klaim suaka dari warga negara yang lebih aman seperti Bangladesh, Turki dan Tunisia.
(AFP/Z-9)
Kementerian Sosial memastikan kebutuhan dasar bagi warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), bisa terpenuhi.
Petugas terus berjaga dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan para pengungsi.
BPBD DKI mengaktifkan mekanisme tanggap darurat untuk menjamin kebutuhan dasar para pengungsi dapat segera terpenuhi.
Acara bertajuk Suara Pengungsi: A Celebration of Shared Humanity, Hope, and Dignity digelar untuk memperingati Hari Pengungsi Dunia yang jatuh setiap bulan Juni.
Puluhan warga Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, yang berhasil selamat dari musibah tanah longsor, masih bertahan di tempat pengungsian.
RATUSAN ribu orang terpaksa mengungsi akibat bencana iklim tahun lalu.
Pemerintahan Trump tengah merancang kebijakan kontroversial untuk mengirim imigran dengan catatan kriminal ke penjara super ketat Cecot di El Salvador.
"Seorang anak yang bangga (terlahir) dari orangtua imigran,"
Deportasi yang menargetkan sekitar 700.000 imigran gelap yang memiliki catatan kriminal.
Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai (ICE) melaporkan 1.179 penangkapan dan 853 perintah penahanan dalam operasi nasional yang dimulai pada Minggu lalu.
Presiden Kolombia Gustavo Petro juga menyerukan perluasan ekspor Kolombia dan mengganti barang-barang asal AS di negara tersebut.
Badan Penegakan Imigrasi dan Cukai (ICE) Amerika Serikat (AS) menangkap 308 imigran ilegal di hari pertama pemerintahan Presiden Donald Trump.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved