Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Tiongkok Desak Ukraina dan Rusia Lakukan Negosiasi

Cahya Mulyana
19/5/2023 08:35
Tiongkok Desak Ukraina dan Rusia Lakukan Negosiasi
Hanya dialog antara Rusia dan Ukraina yang dapat menciptakan perdamaian dikedua negara yang tengah perang itu.(AFP)

UTUSAN khusus Tiongkok Li Hui tiba di Ukraina dan mengatakan tidak ada obat mujarab untuk mengakhiri perang selain bernegara. Hanya dialog antara Rusia dan Ukraina yang dapat menciptakan perdamaian.

“Utusan khusus Tiongkok untuk Urusan Eurasia Li Hui mengunjungi Kyiv pada Selasa dan Rabu, di mana dia bertukar pandangan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, menteri luar negeri Ukraina, dan para pemimpin negara lainnya tentang cara untuk mengakhiri konflik Ukraina-Rusia melalui penyelesaian politik,” pernyataan Kementerian Luar Negeri Tiongkok.

Tiongkok bersedia mempromosikan komunitas internasional untuk membentuk denominator umum terbesar untuk menyelesaikan krisis Ukraina. Termasuk melakukan upayanya sendiri untuk menghentikan pertempuran dan gencatan senjata dan memulihkan perdamaian sesegera mungkin.

Baca juga: Enam Pemimpin dari Benua Afrika Ingin Damaikan Rusia-Ukraina

“Tiongkok selalu memainkan peran konstruktif dalam meringankan situasi kemanusiaan di Ukraina dengan caranya sendiri dan akan terus memberikan bantuan ke Ukraina sesuai kapasitasnya," tambahnya.

Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan kepada Li, pada Rabu, Kyiv tidak akan menerima proposal apa pun untuk mengakhiri perang yang melibatkan kehilangan wilayah atau membekukan konflik.

Baca juga: Jepang Siapkan Agenda Perjanjian Senjata Nuklir di Pertemuan G7

Li, yang merupakan mantan Duta Besar untuk Rusia, juga akan mengunjungi Polandia, Prancis, Jerman, dan terakhir Rusia selama perjalanan beberapa hari. Dia adalah pejabat Tiongkok paling senior yang mengunjungi Ukraina sejak Rusia menginvasi pada Februari 2022.

Kementerian Luar Negeri Tiongkok menambahkan, selama kunjungan Li ke Kyiv, hubungan bilateral juga dibahas, dan kedua belah pihak sepakat bekerja untuk menjaga rasa saling menghormati dan terus bergerak maju dengan kerja sama yang saling menguntungkan.

Kedua pemerintah sepakat bahwa panggilan telepon baru-baru ini antara Presiden Xi Jinping dan Zelensky telah menunjukkan arah pengembangan hubungan. (AFP/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya