Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PEMIMPIN Korea Utara (Korut) Kim Jong-un mengharapkan militer di negaranya bisa lebih praktis dan ofensif dalam menangkal serangan dari pihak luar.
Hal tersebut disampaikan Kim dalam sebuah pertemuan dengan para pejabat militer senior pada Senin (10/4) untuk membahas persiapan negara itu seandainya menghadapi konflik.
Pertemuan Komisi Militer Pusat Partai Pekerja yang berkuasa itu terjadi di tengah ketegangan yang meningkat karena dipicu latihan militer gabungan Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan (Korsel).
Baca juga: Korut Kembali Uji Drone Nuklir Bawah Air
Kantor berita resmi Korut, KCNA, mengatakan bahwa anggota komisi tersebut bertemu untuk membahas upaya-upaya yang sedang berlangsung untuk meningkatkan kemampuan bertahan dan cara mengatasi peningkatan gerakan AS dan Korsel.
Washington dan Seoul telah menggambarkan latihan mereka sebagai latihan defensif dan mengatakan bahwa perluasan latihan diperlukan untuk mengatasi program nuklir dan rudal Pyongyang yang terus berkembang.
Kim meninjau rencana serangan garis depan Korut serta berbagai dokumen tempur. “Kim menekankan perlunya meningkatkan daya tangkal (dengan) nuklirnya melalui peningkatan kecepatan dengan cara yang lebih praktis dan ofensif," kata KCNA.
Baca juga: Korut Tuduh Ukraina Berambisi Miliki Senjata Nuklir
KCNA mengklaim bahwa latihan yang digelar AS dan Korsel secara heboh tersebut mensimulasikan perang habis-habisan melawan Korut dan menyampaikan ancaman untuk menduduki Pyongyang dan memenggal para pemimpinnya.
Pyongyang telah menembakkan sekitar 30 rudal dalam 11 kali peluncuran tahun ini, termasuk rudal balistik antarbenua yang menunjukkan potensi jarak tempuh untuk mencapai daratan AS dan beberapa senjata jarak pendek yang dirancang untuk mengirimkan serangan nuklir ke target Korsel.
Korut juga meluncurkan hulu ledak nuklir baru yang lebih kecil dan menguji coba apa yang disebutnya sebagai pesawat nirawak penyerang bawah air berkemampuan nuklir.
Pembicaraan nuklir antara Washington dan Pyongyang terhenti sejak 2019 karena ketidaksepakatan dalam pertukaran sanksi yang melumpuhkan yang dipimpin oleh AS dan langkah-langkah Korut untuk menghentikan program senjata nuklirnya. (Aljazeera/Z-6)
Dimulainya penerbangan reguler antara kedua ibu kota untuk pertama kalinya sejak pertengahan 1990-an, menurut pengumuman blog penerbangan Rusia.
Korea Utara mengecam doktrin pertahanan baru Jepang yang dinilai berupaya menjadikan negeri Sakura sebagai kekuatan militer besar.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mendukung tanpa syarat terhadap Rusia dalam perang di Ukraina.
Kedua Korea dipisahkan oleh DMZ--zona penyangga selebar 4 kilometer, yang dijaga ketat di kedua sisi. Perbatasan dipenuhi dengan pagar kawat berduri, ranjau darat, dan penghalang lainnya.
Korea Utara membuka kawasan wisata pantai berskala besar. Proyek wsata ini disebut sebagai proyek unggulan Kim Jong Un.
KOREA Utara secara tegas mengecam serangan udara Israel terhadap Iran yang menjadi pemicu eskalasi di Timteng.
Ribuan jalan dan bangunan telah rusak dan terendam oleh banjir yang deras di Korea Selatan, dengan laporan kerusakan lahan pertanian dan kematian ternak yang meluas.
KASA berencana meluncurkan satelit astronomi pertamanya pada 2030.
Banjir bandang melanda Korea Selatan, menewaskan 4 orang dan memaksa 1.300 warga dievakuasi.
Sebagian besar korban jiwa dilaporkan di Provinsi Chungcheong Selatan akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tengah dan selatan negara itu.
Mantan Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, kembali ditangkap atas perannya dalam upaya pemberlakuan darurat militer.
Blackpink kembali mengguncang dunia lewat konser pembuka tur global bertajuk DEADLINE world tour, yang digelar pada 5–6 Juli 2025 di Goyang Stadium, Korea Selatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved