Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SENEGAL melaporkan wabah flu burung H5N1 yang sangat menular di sebuah peternakan unggas di wilayah barat laut negara tersebut, menurut Organisasi Dunia untuk Kesehatan Hewan (WOAH) pada Jumat (31/3).
Wabah terjadi pada 18 Maret di salah satu peternakan yang berada di desa Potou dekat Kota Louga, tidak jauh dari Taman Nasional Langue de Barbarie, lokasi wabah H5N1 terdiagnosis pada 12 Maret, kata WOAH mengutip otoritas Senegal.
"Kemungkinan besar ada hubungan epidemiologis antara kedua wabah tersebut," kata badan PBB yang berbasis di Paris itu.
Baca juga : Serba-serbi Flu Burung
Wabah H5N1 telah membunuh 500 burung di kawanan 11.400 hewan, dengan hewan sisanya dimusnahkan, kata WOAH.
Flu burung telah menyebar ke seluruh dunia tahun lalu sehingga menyebabkan lebih dari 200 juta burung mati, harga telur melambung dan meningkatkan kekhawatiran di kalangan pemerintah tentang penularan virus ke manusia. (Reuters/Z-4)
Kasus tersebut merupakan yang pertama dicatat di Inggris sejak Juni 2017.
Kementerian Pertanian dan Urusan Pedesaan di Tiongkok mengatakan kasus tersebut terjadi di sebuah peternakan yang memiliki 7.850 ayam, 4.500 ekor di antaranya meninggal karena flu burung.
Delapan ayam mati mendadak di peternakan di negara bagian Schleswig-Holstein. Sisa unggas yang ada di peternakan itu telah dimusnahkan dan dibuang sesuai aturan yang ada.
Virus yang tidak berbahaya bagi manusia namun bisa merugikan sektor pertanian, sejauh ini, telah ditemukan di Belgia, Belanda, Rusia, Irlandia, dan Inggris.
Kasus flu burung ditemukan di peternakan ayam yang berlokasi di wilayah Fukuoka dan Kagawa. Gelombang flu burung dimulai awal November ini.
Pemerintah Belgia melaporkan wabah flu burung H5N5 yang sangat patogen di salah satu peternakan unggas di negara tersebut.
Mengurangi penggundulan hutan tropis dan membatasi perdagangan satwa liar dianggap efektif menghentikan pandemi berikutnya dari segi biaya.
KLUB sepak bola Italia kehilangan 3,6 miliar euro atau sekitar Rp60 trilun antara 2019 dan 2022 karena gelombang wabah Covid-19 dan pembatasan terkait pandemi.
WABAH meningitis yang terjadi sejak Januari di Niger telah menewaskan 75 orang. Menteri Kesehatan Niger Mano Aghali menyebut jumlah kasus meningitis di negara Afrika
Sebanyak 57 kematian baru dikonfirmasi adalah peningkatan terbesar sejak virus terdeteksi akhir tahun lalu di pusat Kota Wuhan, Hubei.
JUMLAH korban meninggal akibat virus korona di Tiongkok kemarin melonjak menjadi 361 orang.
WHO meningkatkan status risiko global penyebaran virus korona (COVID-19) ke tingkat tertinggi. Peningkatan kasus yang berkelanjutan, serta meluasnya negara terdampak, menjadi perhatian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved