Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky memperingatkan pasukannya untuk mempertahankan Bakhmut. Sebab Rusia dapat menggunakan pendudukan kota itu untuk membuat kesepakatan damai dengan Barat atas invasi di Ukraina.
"Jika Bakhmut jatuh ke tangan pasukan Rusia, presiden mereka, Vladimir Putin, akan menjual kemenangan ini ke Barat, ke masyarakatnya, ke Tiongkok, dan ke Iran," kata Zelensky dalam wawancara eksklusif dengan Associated Press (AP).
Saat perang dengan Rusia yang memasuki tahun kedua, Zelensky mengobarkan motivasi tinggi kepada militer negaranya maupun rakyat Ukraina.
Baca juga: Spanyol akan Kirim Enam Tank Leopard ke Ukraina
Zelensky juga sangat menyadari bahwa kesuksesan negaranya menahan serangan Rusia sebagian besar disebabkan oleh gelombang dukungan militer internasional, terutama dari Amerika Serikat (AS) dan Eropa Barat.
"Jika dia merasakan kita lemah, dia (Putin) akan semakin beringas," ujarnya.
Tetapi, beberapa orang di AS, termasuk Donald Trump dari Partai Republik, mantan presiden Amerika, dan kandidat Pilpres 2024 saat ini mempertanyakan keharusan Washington memasok bantuan militer ke Ukraina.
Baca juga: Zelensky Undang Presiden Tiongkok Datang ke Ukraina
Saingan Trump dari Partai Republik, Gubernur Florida Ron DeSantis, juga menyatakan mempertahankan Ukraina dalam sengketa teritorial dengan Rusia bukanlah prioritas keamanan nasional AS yang signifikan.
Zelensky tidak menyebut nama Trump atau politisi AS lainnya, saat mengkhawatirkan dukungan kepada negaranya akan berubah mengikuti pergeseran kekuatan politik di Washington.
"AS sangat memahami bahwa jika mereka berhenti membantu kami, kami tidak akan menang," katanya.
Zelensky, baru-baru ini, melakukan kunjungan di dekat Bakhmut. Wilayah itu telah menjadi medan pertempuran yang sengit antara pasukan Ukraina dan Rusia selama berbulan-bulan.
Sementara beberapa analis militer Barat menyatakan kota itu tidak memiliki kepentingan strategis yang signifikan. Namun, Zelensky memperingatkan bahwa kekalahan di manapun dapat membahayakan momentum perjuangan keras Ukraina.
"Kita tidak boleh kehilangan langkah karena perang adalah sepotong kue dari kepingan kemenangan. Kemenangan kecil, langkah kecil," katanya.
Komentar Zelensky adalah pengakuan bahwa kalah dalam pertempuran selama tujuh bulan untuk Bakhmut, perang terpanjang sejauh ini, akan menjadi kekalahan politik daripada kekalahan taktis.
Dia memperkirakan tekanan kekalahan di Bakhmut akan menimbulkan tekanan dari komunitas internasional maupun dari dalam negerinya sendiri.
"Masyarakat kita akan merasa lelah. Masyarakat kita akan mendorong saya untuk berkompromi dengan mereka," jelasnya.
Zelensky mengatakan dia belum merasakan tekanan itu sejauh ini. Komunitas internasional sebagian besar berkumpul di sekitar Ukraina setelah invasi Rusia pada 24 Februari 2022.
Dalam beberapa bulan terakhir, parade pemimpin dunia telah mengunjungi Zelensky di Ukraina. Zelensky juga menyampaikan undangan ke Ukraina kepada seorang pemimpin penting dan strategis yang belum melakukan perjalanan yaitu Presiden Tiongkok Xi Jinping.
"Kami siap untuk melihatnya di sini.Saya ingin berbicara dengannya. Saya melakukan kontak dengannya sebelum perang besar-besaran. Tapi sepanjang tahun ini, lebih dari satu tahun, saya tidak melakukannya," jelasnya. (CNA/Z-1)
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan tenggat waktu kepada Rusia untuk mengakhiri konflik di Ukraina dalam waktu 50 hari.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan apresiasi atas dukungan transatlantik dari Amerika Serikat (AS) dan NATO.
SERANGAN intensif Rusia ke kota-kota Ukraina, termasuk Kyiv, berlangsung dengan ratusan rudal balistik. Presiden AS Donald Trump mengirimkan tambahan pertahanan udara ke Ukraina
Donald Trump mengeluarkan ancaman baru terhadap Rusia berupa tarif sekunder sebesar 100% jika tidak tercapai kesepakatan damai dengan Ukraina dalam waktu 50 hari ke depan.
Presiden Donald Trump akan mengirimkan senjata ke Ukraina dan menjatuhkan saksi dagang ke Rusia, jika perdamaian tidak tercapai 50 hari kedepan.
UTUSAN khusus Amerika Serikat, Keith Kellogg, tiba di Kyiv, Senin (14/7) waktu setempat untuk melakukan pembicaraan termasuk pengiriman sistem pertahanan udara Patriot ke Ukraina.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump meningkatkan tekanannya terhadap Rusia dengan mengancam akan memberlakukan tarif tinggi dan membuka jalur baru pengiriman senjata ke Ukraina.
Ukraina mengalami serangan udara terbesar sejak invasi 2022 dengan ratusan drone dan rudal diluncurkan Rusia.
Donald Trump mengakui tak ada kemajuan dalam pembicaraan damai dengan Vladimir Putin terkait perang Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan siap bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di tahap akhir proses negosiasi perdamaian.
Wacana soal pemotongan bantuan militer dapat melemahkan semangat warga Ukraina yang tengah berjuang di garis depan.
TRAGEDI memilukan terjadi di kota Pryluky, Ukraina tengah, ketika sebuah drone Rusia menghantam bangunan tempat tinggal pada malam hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved