Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
SEBANYAK 10 warga negara Indonesia (WNI) menjadi korban gempa 7,7 magnitudo di Turki pada Senin (6/2), pukul 04:17 waktu setempat. Mereka telah teridentifikasi mengalami mengalami luka-luka dan diberikan pelayanan medis.
Data itu dikumpulkan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ankara per Selasa (7/2). Empat di antaranya telah berada di rumah sakit setempat sementara sisanya sedang dievakuasi ke Ankara.
Baca juga: Jumlah Korban Tewas Gempa Turki dan Suriah Lampaui 4.000 orang
"Ada juga satu ibu dengan dua anak yang sampai saat ini belum berhasil dihubungi. Mereka ada di Antalya. Kami sedang berkoordinasi dengan otoritas setempat mengenai ibu dan anak ini," ucap Duta Besar Indonesia untuk Turki Lalu Muhammad Iqbal dalam keterangan virtual kepada awak media, Selasa (7/2).
Ia mengatakan terdapat juga dua WNI di Diyarbakir yang juga belum dapat dihubungi. Pihaknya berupaya menggali informasi mengenai kondisi keduanya.
"Di grup WhatsApp pekerja spa juga belum ada respons. Tim kami akan terus mencoba menghubungi," sambungnya.
Iqbal bersama tim sedang bergerak menuju area-area terdampak bencana di Turki. Untuk proses evakuasi ini, tim KBRI Ankara dibagi empat untuk mengevakuasi WNI dari pusat gempa yang meliputi Gaziantep, Kahramanmaras, Diyarbakir, Adana dan Hatay.
Di Gaziantep, kata dia, KBRI Ankara berencana mengevakuasi 40 WNI yang rumahnya sudah hancur sama sekali akibat diguncang gempa. Terdampak beberapa mahasiswa WNI di sana, di mana asrama mereka juga hancur dan sudah tidak bisa ditempati.
Para WNI di Gaziantep harus dievakuasi ke Ankara karena tidak memiliki tempat tinggal tetap. Saat ini, ada WNI yang tinggal di masjid, stadion olahraga, dan tempat penampungan lainnya.
"Mereka semua diminta berkumpul di satu titik untuk nantinya dijemput tim KBRI Ankara. Terdapat sekitar 140 orang WNI di Kahramanmaras," paparnya.
Sebanyak 100 dari mereka bisa ditampung di safe house, namun 40 lainnya telantar di lapangan dan akan dievakuasi ke Ankara. Untuk Diyarbarkir, ada 14 WNI yang dievakuasi.
"Di kota Adana ada satu keluarga akan kita evakuasi. Sisanya di Hatay sembilan WNI, tiga di antaranya ada yang patah tulang, salah satunya patah tulang punggung. Kita membawa ambulans," tutur Iqbal.
"Kita sudah coba merujuk ke rs setempat, tapi ternyata penuh. Jadi, kita putuskan untuk evakuasi dan dirawat di Ankara," pungkasnya.
Sementara Duta Besar Indonesia untuk Suriah Wajid Fauzi mengatakan tidak ada informasi mengenai WNI di Suriah yang mengalami luka atau terdampak gempa. Namun pihaknya akan terus memastikan semua kondisi WNI di Suriah. (OL-6)
SEORANG warga negara Turki meninggal karena serangan panik setelah gempa mengguncang Turki selatan. Sebanyak 69 lain terluka.
Raksasa reasuransi Jerman, Munich Re, melaporkan penurunan laba kuartal pertama, Rabu (17/5). Laba perusahaan terpukul dari klaim yang terkait dengan gempa Turki dan Suriah.
Sebanyak 105 anggota tim dan 14 tenaga pendukung yang diwakili 23 orang terdiri dari berbagai profesi di bidang kesehatan dan non kesehatan, didaulat sebagai penerima penghargaan tersebut.
DARI awal yang sederhana, Recep Tayyip Erdogan telah berkembang menjadi raksasa politik, memimpin Turki selama 20 tahun dan membentuk kembali negaranya lebih dari pemimpin mana pun
PERDANA Menteri Suriah Hussein Arnous dalam pertemuan bersama Duta Besar Tiongkok di Damaskus, Shi Hongwei membahas penguatan hubungan bilateral kedua negara.
Ketika mengunjungi para penyintas gempa di Basaksehir Cam dan Sakura City Hospital, Senin (13/2), Erdogan melafalkan adzan di telinga bayi perempuan itu dan menamainya Ayse Betul.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapan untuk melanjutkan putaran ketiga pembicaraan damai dengan Ukraina. Kemungkinan pertemuan digelar di Istanbul, Turki.
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan mengapresiasi kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Iran yang dicapai melalui upaya Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Senator Parlemen Turki, Av Serkan Bayram bersama delegasi berkunjung ke Kalimantan Tengah, Sabtu (14/6).
ISRAEL adalah ancaman terbesar bagi stabilitas dan keamanan kawasan. Ini ditegaskan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam panggilan telepon dengan Mohammed bin Salman.
DUTA Besar Turki untuk Indonesia Talip Kucukcan dan Anggota Parlemen Majelis Agung Turki Serkan Bayram menyambangi NasDem Tower, DPP Partai NasDem, Jakarta, pada Jumat, (13/6).
Turki menetapkan denda bagi penumpang yang berdiri sebelum pesawat benar-benar berhenti sempurna.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved