Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
SEORANG anggota parlemen Arab Israel sayap kiri mundur dari koalisi pemerintahan pada Kamis (19/5). Alasannya antara lain agresi polisi pada pemakaman seorang reporter Al Jazeera. Langkahnya itu menjadikan pemerintah menjadi minoritas di parlemen.
Keputusan Ghaida Rinawie Zoabi dari partai Meretz yang moderat membuat koalisi yang dipimpin oleh Perdana Menteri sayap kanan Naftali Bennett hanya memiliki 59 dari 120 kursi di parlemen Israel, Knesset. Namun, perkembangan tersebut tidak serta-merta menunjukkan bahwa koalisi--aliansi partai-partai mulai dari sayap kanan Yahudi dan moderat, hingga partai Muslim Arab--akan runtuh.
Menyetujui mosi untuk membubarkan parlemen dan mengadakan pemilihan baru membutuhkan 61 suara. Beberapa anggota parlemen oposisi, termasuk Zoabi dan anggota Daftar Gabungan Arab (Arab Joint List), sangat menentang pemimpin oposisi saat ini, mantan perdana menteri Benjamin Netanyahu.
Netanyahu--yang menjabat dari 1996 hingga 1999 dan sekali lagi dari 2009 hingga Juni 2021--blak-blakan tentang keinginannya untuk menggulingkan pemerintah Bennett, memaksakan pemilihan baru, dan kembali berkuasa. Namun prospek 61 anggota parlemen oposisi yang mendukung pemilihan baru yang dapat mengembalikan Netanyahu ke tampuk kekuasaan masih jauh dari pasti.
Baca juga: Mahasiswa Hamas Rayakan Kemenangan Jajak Pendapat Universitas Tepi Barat
Dalam surat yang mengumumkan keputusannya untuk meninggalkan koalisi, Zoabi mengatakan, "Berkali-kali para kepala koalisi telah mengambil sikap agresif, kaku, dan sayap kanan mengenai isu-isu dasar paling penting bagi masyarakat Arab." Dia merujuk pada kerusuhan di kompleks masjid Al-Aqsa di Jerusalem, ketegangan di tetangga Sheikh Jarrah di Jerusalem timur yang dicaplok Israel, dan pemakaman jurnalis Palestina Shireen Abu Akleh.
"Saya tidak bisa terus mendukung keberadaan koalisi yang melecehkan komunitas saya dengan cara yang memalukan ini," tulis Zoabi. Seorang anggota dari 20% minoritas Arab Israel, Zoabi dinominasikan untuk menjabat sebagai konsul jenderal Israel di Shanghai.
Tidak segera jelas dampak kepergiannya dari koalisi terhadap pencalonan itu. Jika dia mengambil peran diplomatik itu, dia akan dipaksa untuk meninggalkan Knesset dan Meretz menunjuk penggantinya. (AFP/OL-14)
Otoritas Palestina telah menghentikan siaran Al Jazeera di beberapa bagian Tepi Barat yang diduduki, dengan alasan adanya hasutan dan keberpihakan.
Permintaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengakses Jabalia di Jalur Gaza utara, Palestina, dilaporkan telah ditolak oleh Israel untuk keempat kali.
ISRAEL terdokumentasi melakukan 185 pelanggaran terhadap jurnalis Palestina di Jalur Gaza dan Tepi Barat selama September.
NATIONAL Press Club (NPC) di AS mengatakan penyerbuan dan penutupan kantor Al Jazeera di Ramallah, Tepi Barat, yang diduduki merupakan tindakan militer agresif yang harus segera dibatalkan.
Tentara Israel menyerbu kantor Al Jazeera di Tepi Barat yang diduduki pada Minggu (22/9), dan memerintahkan biro tersebut untuk ditutup.
Tindakan itu merupakan agenda militer yang sewenang-wenang.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia menyampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya dr. Marwan Al Sultan, Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza.
DIREKTUR Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza, Palestina, dr. Marwan Al Sultan, meninggal dunia bersama istri dan anak-anaknya dalam serangan udara Israel.
Qatar mengusulkan gencatan senjata 60 hari antara Israel-Hamas dan pertukaran sandera.
DIREKTUR Rumah Sakit Indonesia di Gaza Marwan Al-Sultan dilaporkan meninggal dunia akibat serangan Israel.
Pemerintahan Trump membuka kemungkinan mencabut kewarganegaran calon Wali Kota New York Zohran Mamdani, karena mendukuk Palestina.
SATU kafe tepi laut di Gaza yang dikenal luas karena menyediakan koneksi internet publik dan sering menjadi tempat berkumpul jurnalis, aktivis, serta mahasiswa, menjadi sasaran Israel.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved