Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky, Rabu (6/4), mengatakan Rusia memblokir akses kemanusiaan ke kota pelabuhan Mariupol yang terkepung karena ingin menyembunyikan bukti ribuan orang tewas di sana.
"Alasan mengapa kami tidak bisa masuk ke Mariupol dengan kargo kemanusiaan justru karena mereka takut dunia akan melihat apa yang terjadi di sana," kata Zelensky kepada TV Haberturk Turki.
"Saya pikir itu adalah tragedi di sana, itu neraka. Saya tahu itu bukan puluhan, tetapi ribuan orang, orang yang berbeda, yang terbunuh di sana dan ribuan lainnya terluka," kata Zelensky.
Baca juga: Menlu: 133 WNI Sudah Keluar dari Ukraina
Namun, dia menyatakan keyakinannya bahwa Rusia tidak akan berhasil menyembunyikan semua bukti.
"Mereka tidak akan bisa menyembunyikan semua ini dan mengubur semua orang Ukraina yang meninggal dan terluka. Jumlahnya seperti itu, ribuan orang, tidak mungkin disembunyikan," ucapnya.
Zelensky mengatakan Rusia telah berusaha menyembunyikan bukti kejahatan di Kota Bucha di luar Kyiv dan beberapa komunitas terdekat, dengan pejabat Ukraina menuduh Moskow melakukan pembunuhan besar-besaran terhadap warga sipil.
"Mereka membakar keluarga. Keluarga. Kemarin kami menemukan lagi keluarga baru: ayah, ibu, dua anak. Kecil, anak kecil, dua," kata Zelensky. "Itulah mengapa saya mengatakan 'mereka adalah Nazi'!"
Saat ditanya tentang melanjutkan pembicaraan damai dengan Rusia, Zelensky mengatakan mereka harus tetap melakukannya.
"Saya pikir sulit untuk menghentikan perang ini tanpanya," kata Zelensky.
Namun dia menambahkan dia mengalami kesulitan melanjutkan pembicaraan dengan Moskow.
"Karena kami mengerti dengan siapa kami berhadapan," tandasnya. (AFP/OL-1)
Bagi Tolstoy perang bukan perkara sopan santun, tapi hal yang paling menjijikkan dalam hidup.
Bukan tanpa alasan kami menjaga persahabatan antara Rusia-Ukraina.
Apabila seseorang mati untuk negaranya, maka itu adalah sesuatu hal yang manis dan indah.
Ukraina merupakan tim dengan penampilan impresif dengan tidak pernah menderita kekalahan sepanjang babak kualifikasi.
Sejak 30 Mei, Ukraina telah menjalankan kembali kompetisi sepak bola mereka, tetapi tidak dihadiri penonton, laiknya di liga-liga top Eropa.
Para pendukung Dynamo Kiev menolak Lucescu karena pelatih Rumania itu sebelumnya, selama 12 tahun, menukangi klub rival Shakhtar Donetsk.
Dia mengatakan Ukraina siap berdialog dengan Rusia asal tidak di Belarus sebab Rusia telah melancarkan sejumlah serangannya dari Belarus.
"Jika Ukraina jatuh, Latvia, Lithuania, dan Estonia akan menjadi korban berikutnya. Percayalah kepada saya."
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy juga meminta negara-negara Barat untuk meningkatkan bantuan militer ke Kiev.
Presiden AS Joe Biden menyatakan negaranya siap menggelontorkan dana bantuan keamanan yang baru senilai US$800 juta untuk Ukraina.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku proposal keanggotaan negaranya untuk dapat bergabung dengan NATO sulit dikabulkan.
"Putin menimbulkan kehancuran dan kengerian yang mengerikan di Ukraina dengan mengebom gedung apartemen dan rumah sakit".
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved