Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
LEBIH dari 4.000 orang dievakuasi dari kota-kota di Ukraina yang tengah diserang Rusia pada Senin, (14/3). Sampai hari ke 19 Operasi Khusus Rusia, tercatat 2,8 juta orang dilaporkan telah meninggalkan Ukraina karena ketakutan menjadi korban perang ini.
Data itu disuguhkan Badan Pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), The United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR). Para pengungsi memiliki negara tujuan berbeda-beda.
Rinciannya 1.720.227 orang memasuki Polandia, 255.291 ke Hungaria, 204.862 ke Slovakia, 131.365 ke Rusia, 84.671 ke Rumania, 106.994 ke Moldova, dan 1.226 ke Belarus. Kemudian 304.156 orang mengungsi ke negara-negara di Eropa.
Sebagian besar pengungsi merupakan wanita dan anak-anak. Semua pria berusia antara 18 dan 60 tahun dilarang meninggalkan Ukraina. Sementara rakyat dunia terus meminta Rusia menghentikan agresi ini.
Protes terjadi di kota-kota besar sejumlah negara termasuk di Rusia dengan 5.000 demonstran telah ditangkap. Kota yang terdapat protes antiperang di antaranya Adana; Amsterdam; Antwerp; Athens; Atlanta; Austin; Baku; Bangkok; Barcelona; Bari; Beirut; Berdiansk; Berlin; Bern; Bloomington; Bordeaux; Boston; Brighton; Brussels; Budapest; Buenos Aires; Caernarfon; Cambridge; Cape Town; Chicago; Colombo; Copenhagen; Curitiba; Denver; Dublin; Edinburgh; Exeter; Frankfurt; Geneva; Glasgow; Guayaquil; Helsinki; Houston; Istanbul; Krakow; Kuala Lumpur; Lahore; London; Lisbon; Madrid; Malmo; Manchester; Manila; Marseille; Melbourne; Mexico City; Milan; Milwaukee; Minneapolis; Minsk; Montclair; Montpellier; Montreal; Munich; Naples; Newcastle; New Delhi; New York City; Nice; Norwich; Nottingham; Oslo; Ottawa; Oxford; Paris; Podgorica; Prague; Pretoria; Pristina; Quezon City; Rome; Salerno; San Francisco; Santa Monica; Santiago; Sao Paulo; Seoul; Stockholm; Sydney; Taipei; Tallinn; Tbilisi; Tehran; Tel Aviv; The Hague; Thessaloniki; Tirana; Tokyo; Toronto; Turin; Vancouver; Vienna; Vilnius; Warsaw; Washington DC; Wellington dan Zakopane. (Aljazeera/OL-13)
Baca Juga: Suarakan Antiperang, Karyawan TV Rusia Ditangkap
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapan untuk melanjutkan putaran ketiga pembicaraan damai dengan Ukraina. Kemungkinan pertemuan digelar di Istanbul, Turki.Â
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin membuka peluang bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di tengah upaya Moskow melanjutkan proses negosiasi damai dengan Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan peningkatan belanja pertahanan oleh NATO bukanlah ancaman bagi negaranya.
KOMISI Eropa memperpanjang sanksi terhadap Rusia sebagai respons atas aneksasi ilegal wilayah Krimea dan kota Sevastopol hingga 23 Juni 2026.
Ukraina dan Rusia menyelesaikan tahap akhir dari kesepakatan pertukaran jenazah prajurit yang gugur dalam perang.
Wacana soal pemotongan bantuan militer dapat melemahkan semangat warga Ukraina yang tengah berjuang di garis depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved