Headline
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin, memperingatkan bahwa sanksi yang dijatuhkan oleh Barat terhadap Moskow atas operasi militernya di Ukraina, akan mengacaukan pasar energi dan pangan global.
Operasi militer khusus Putin di Ukraina yang dimulai pada 24 Februari telah memicu sanksi Barat yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini memicu eksodus perusahaan internasional dari Rusia.
Saat berbicara pada pertemuan pemerintah yang disiarkan televisi pada hari ke-15, Kamis (10/3) kemajuan Moskow ke Ukraina, Putin mengatakan bahwa sanksi Barat terhadap Moskow mulai merugikan Amerika Serikat dan Eropa.
"Harga mereka naik, tapi itu bukan salah kami. Itu akibat salah perhitungan mereka sendiri. Tidak perlu menyalahkan kami," kata Putin.
Sementara kepala Kremlin yang berusia 69 tahun itu mengatakan Moskow terus mengekspor minyak dan gas, termasuk melalui Ukraina yang dilanda konflik, dia menyalahkan Barat atas melonjaknya harga energi.
"Mereka menyuruh warganya untuk mengencangkan ikat pinggang, untuk berpakaian lebih hangat," kata Putin.
Putin pun mencemooh Washington atas apa yang dia katakan sebagai upaya mereka untukbmenandatangani kontrak energi dengan musuh Barat Iran dan Venezuela.
Dia juga memperingatkan bahwa hukuman Barat dapat membuat harga pangan global melonjak, ketika Rusia adalah salah satu produsen utama pupuk dunia.
"Jika mereka terus membuat masalah untuk pembiayaan dan logistik pengiriman barang (pupuk) kami, maka harga akan naik dan ini akan mempengaruhi produk akhir, produk pangan," katanya.
Pekan ini, Amerika Serikat dan Inggris mengumumkan bahwa mereka memangkas impor energi Rusia sebagai tanggapan atas apa yang disebut Kremlin sebagai "operasi militer khusus" Moskow, yang memicu lonjakan harga lainnya.
Pemimpin Rusia itu juga berusaha menenangkan warga Rusia di tengah kekhawatiran akan kekurangan makanan dan obat-obatan.
Dia mengakui bahwa warga Rusia mungkin khawatir tentang gangguan pasokan, tetapi dia mengklaim tidak ada yang tidak bisa diselesaikan oleh Kremlin.
"Jelas bahwa pada saat-saat seperti itu, permintaan masyarakat untuk kategori barang tertentu selalu meningkat, tetapi kami tidak ragu bahwa kami akan menyelesaikan masalah ini pada waktunya dengan cara yang tenang," kata Putin. (AFP/OL-13)
Baca Juga: Sutradara Film Black Panther Dikira Perampok Bank
PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) tengah menjajaki kerja sama pemanfaatan gas bumi bersama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN).
Potensi pasokan gas di Indonesia secara nasional masih mencukupi, namun distribusinya terkendala oleh ketidaksesuaian lokasi antara produksi dan konsumsi.
PEMERINTAH Indonesia tengah memacu transformasi ekonomi nasional melalui penguatan sektor pangan dan energi domestik.
PT Pertamina (Persero) memperkenalkan inovasi digital terbaru dalam pengelolaan perizinan melalui penerapan berbasis teknologi geospasial ArcGIS.
Dilakukan penambahan dua titik operasional baru, tepatnya di Integrated Terminal Panjang, Provinsi Lampung dan Fuel Terminal Tanjung Pandan, Kepulauan Bangka Belitung.
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) menyelenggarakan program Pelatihan Teknisi Konversi dan Pemeliharaan Kendaraan Bahan Bakar Gas (BBG).
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, mendesak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Food Station bersikap terbuka terkait beras oplosan.
Holding Perkebunan Nusantara PTPN III mendukung upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan nasional melalui partisipasi aktif dalam program Gerakan Pangan Murah.
Diduga Langgar Mutu, Pemprov DKI Sebut Beras Subsidi Food Station Sudah Diuji
Indonesia dianugerahi kekayaan pangan yang sangat melimpah dan beragam. Potensi ini mencakup berbagai jenis bahan pangan dari berbagai kategori utama.
Aktivis lingkungan dan pendorong perubahan asal India, Sahil Jha, melanjutkan perjalanan bersepeda ke Jakarta dan Bogor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved