Kamis 30 Desember 2021, 15:20 WIB

Raja Saudi Khawatir Perilaku Iran Ganggu Stabilitas Keamanan Regional

Nur Aivanni | Internasional
Raja Saudi Khawatir Perilaku Iran Ganggu Stabilitas Keamanan Regional

AFP/Bandar Al-Jaloud.
Raja Saudi Salman bin Abdulaziz (kanan) dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman.

 

ARAB Saudi khawatir dengan kurangnya kerja sama Iran dengan masyarakat internasional dalam program nuklir dan rudal balistiknya. Dalam pidatonya kepada penasihat kerajaan Dewan Syura, Raja Salman bin Abdulaziz berharap Iran akan mengubah perilaku negatifnya di kawasan itu dan memilih dialog serta kerja sama.

"Kami mengikuti dengan prihatin kebijakan pemerintah Iran yang mengganggu stabilitas keamanan dan stabilitas regional, termasuk membangun dan mendukung milisi bersenjata sektarian dan menyebarkan kekuatan militernya di negara lain," kata penguasa yang berusia 85 tahun itu dalam pidato yang diterbitkan oleh kantor berita negara SPA, Rabu (30/12).

"(Kami mengikuti dengan keprihatinan) kurangnya kerja sama dengan masyarakat internasional mengenai program nuklirnya dan pengembangan rudal balistiknya," tambahnya. Arab Saudi, sekutu utama Barat di negara-negara Teluk, telah terlibat dalam persaingan sengit dengan Iran di Timur Tengah. Kedua belah pihak mendukung faksi-faksi yang berlawanan dalam beberapa konflik termasuk di Yaman, Suriah, dan Libanon.

Arab Saudi dan negara-negara Teluk lain mengusir utusan Libanon pada Oktober dalam pertengkaran diplomatik yang telah menambah krisis ekonomi Libanon. Para pejabat Saudi mengatakan krisis dengan Beirut berasal dari pengaturan politik Libanon yang memperkuat dominasi kelompok bersenjata Hizbullah yang didukung Iran.

Baca juga: Huthi Izinkan Penerbangan Bantuan Berlanjut setelah Serangan Koalisi Saudi

"Kerajaan juga mendukung persaudaraan rakyat Libanon dan mendesak semua pemimpin Libanon untuk memprioritaskan kepentingan rakyat mereka dan menghentikan hegemoni teroris Hizbullah atas struktur negara," kata Raja Salman.

Dalam langkah untuk meredakan ketegangan, para pejabat Saudi dan Iran bertemu dalam serangkaian pembicaraan langsung awal tahun ini. Akan tetapi mereka belum menghasilkan terobosan. (Malay Mail/OL-14)

Baca Juga

Antara

Berikut Catatan Kelam Penembakan yang Terjadi Di Amerika Serikat

👤mediaindonesia.com 🕔Selasa 28 Maret 2023, 06:30 WIB
Dalam seperempat abad telah terjadi penembakan massal di sekolah Amerika Serikat. Berikut daftar peristiwa...
Medcom

Gedung Putih Kembali Desak Partai Republik Setujui Larangan Pemilikan Senjata Serbu

👤mediaindonesia.com 🕔Selasa 28 Maret 2023, 05:50 WIB
Gedung Putih kembali mempertanyakan Partai Republik yang masih menunda pengesahan Larangan kepemilikan senjata serbu, menyusul...
AFP/Christophe ARCHAMBAULT

Karyawan Demo, Louvre Tutup

👤Basuki Eka Purnama 🕔Selasa 28 Maret 2023, 05:41 WIB
Aksi demonstrasi itu merupakan bagian dari gerakan mogok nasional dan demonstrasi menentang rencana reformasi pensiun yang diajukan...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya