Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PASUKAN AS yang membantu mengevakuasi warga Afghanistan untuk melarikan diri dari kekuasaan Taliban bersiaga untuk serangan lebih lanjut pada Jumat (27/8). Hal itu setelah bom bunuh diri ISIS yang menewaskan sedikitnya 92 orang, termasuk 13 anggota militer AS, tepat di luar bandara Kabul.
Gedung Putih mengatakan beberapa hari berikutnya dari operasi evakuasi AS yang sedang berlangsung akan menjadi paling berbahaya.
Juru Bicara Pentagon John Kirby mengatakan Amerika Serikat yakin masih ada ancaman yang "spesifik dan kredibel" terhadap bandara setelah pemboman di salah satu gerbangnya.
"Kami tentu siap dan mengharapkan upaya di masa depan," kata Kirby kepada wartawan di Washington.
"Kami memantau ancaman ini, sangat, sangat spesifik, hampir secara real time," ucapnya.
Pasukan AS dan sekutu tengah berlomba untuk menyelesaikan evakuasi warga mereka dan warga Afghanistan yang rentan dan untuk menarik diri dari Afghanistan dengan batas waktu 31 Agustus.
Baca juga: AS Minta Warganya untuk Segera Tinggalkan Gerbang Bandara di Kabul
Pada hari terakhir, 12.500 orang lainnya dievakuasi termasuk lebih dari 300 warga Amerika, kata para pejabat AS. Sebanyak sekitar 5.100 orang Amerika telah dievakuasi, tambah pejabat AS, dengan sekitar 500 lainnya menunggu untuk pergi. Sementara ribuan orang telah dievakuasi, mereka kalah jumlah dengan mereka yang tidak bisa keluar.
Beberapa media AS termasuk New York Times mengutip pejabat kesehatan setempat yang mengatakan hingga 170 orang, tidak termasuk tentara AS, tewas dalam serangan itu.
Ribuan orang telah berkumpul di luar bandara untuk mencoba naik ke penerbangan evakuasi sejak Taliban menguasai Afghanistan pada 15 Agustus. Serangan itu merupakan insiden paling mematikan bagi pasukan AS di Afghanistan dalam satu dekade.
Pasukan Taliban telah mengambil posisi di bandara Kabul dan siap untuk mengambil kendali penuh pada awal akhir pekan ini, segera setelah pasukan AS pergi, kata dua tokoh senior Taliban.
Seorang komandan senior mengatakan pasukan Taliban telah mengambil alih sebagian besar bandara.
"Tidak hanya sebagian kecil di mana orang Amerika masih berada," katanya.
"Begitu orang Amerika pergi, mereka hanya perlu memberi kami sinyal dan kami akan mengambil alih," kata pejabat kedua Taliban.
Kirby pun membantah pernyataan Taliban itu, dengan mengatakan kepada wartawan bahwa bagian militer bandara tetap di bawah kendali AS.
"Mereka tidak bertanggung jawab atas gerbang mana pun. Mereka tidak bertanggung jawab atas operasi bandara mana pun. Itu masih di bawah kendali militer AS," ucap Kirby. (Straits Times/OL-5)
DEPARTEMEN Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mulai memberhentikan lebih dari 1.300 pegawainya sebagai bagian dari restrukturisasi besar-besaran yang sudah lama dirancang.
DEPARTEMEN Luar Negeri Amerika Serikat (AS) secara resmi memulai proses pemutusan hubungan kerja terhadap lebih dari 1.300 pegawainya pada Jumat (11/7).
Kadin Indonesia bahas skema re-export dari Indonesia melalui Timor Leste untuk mengakses pasar global lebih kompetitif.
Situasi di panggung politik global tidak bisa dianggap main-main. Tanpa militansi dukungan rakyat semesta, kekuatan Indonesia terlalu kecil saat ini.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa akan mengenakan tarif impor AS sebesar 35% terhadap Kanada, kebijakan yang mulai berlaku pada 1 Agustus 2025.
Francesca Albanese, mengungkapkan keterkejutannya setelah mengetahui bahwa dirinya dijatuhi sanksi oleh pemerintahan Presiden Donald Trump.
Beijing mendukung masyarakat internasional dalam memperkuat keterlibatan dan dialog dengan pemerintah sementara Afghanistan.
AKTIVIS pendidikan Malala Yousafzai meminta para pemimpin Muslim untuk menentang kebijakan represif Taliban di Afghanistan.
MALAYSIA, Indonesia, India, Afghanistan, dan Jepang dengan keras mengutuk serangan Israel terhadap Iran pada Sabtu (26/10). Mereka mengatakan itu sebagai pelanggaran hukum internasional.
PM Malaysia Anwar Ibrahim pada Sabtu (19/10) mengutuk keras pembunuhan pemimpin Hamas Yahya Sinwar oleh pasukan Israel. Begitu pun pemerintahan sementara Taliban di Afghanistan.
KELOMPOK ISIS mengaku bertanggung jawab atas bom bunuh diri mematikan di Kabul yang menewaskan sedikitnya enam orang.
Secara singkat, syariah merupakan sistem hukum agama yang diambil dari Al-Qur'an sebagai kalam Allah dan Hadis atau perkataan atau tindakan Nabi Muhammad SAW.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved