Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Taliban Bergerak Lebih Dekat ke Ibu Kota Usai Rebut Kota Ghazni

Nur Aivanni
12/8/2021 14:29
Taliban Bergerak Lebih Dekat ke Ibu Kota Usai Rebut Kota Ghazni
Ilustrasi(AFP)

TALIBAN telah merebut kota strategis di Afghanistan, Ghazni, hanya 150 kilometer (95 mil) dari Kabul, menurut seorang anggota parlemen senior dan pemberontak pada Kamis (12/8)

Kota itu -- ibu kota provinsi ke-10 yang jatuh ke tangan pemberontak dalam seminggu -- terletak di sepanjang jalan raya utama Kabul-Kandahar, yang secara efektif berfungsi sebagai pintu gerbang antara ibu kota dan kubu militan di selatan.

"Taliban menguasai area-area utama kota - kantor gubernur, markas polisi dan penjara," kata kepala dewan provinsi, Nasir Ahmad Faqiri, kepada AFP.

Dia menambahkan bahwa pertempuran berlanjut di beberapa bagian kota, tetapi ibu kota provinsi sebagian besar berada di tangan pemberontak.

Taliban juga mengonfirmasi merebut kota itu, menurut sebuah pernyataan yang diunggah oleh juru bicara pemberontak di media sosial.

Konflik di Afghanistan telah meningkat secara dramatis sejak Mei, ketika pasukan pimpinan AS memulai tahap akhir penarikan pasukan yang akan berakhir akhir bulan ini setelah pendudukan selama 20 tahun.

Baca juga : Warga Palestina Tewas dalam Seminggu Usai Bentrok dengan Israel

Hilangnya Kota Ghazni kemungkinan akan menambah lebih banyak tekanan pada angkatan udara negara tersebut yang sudah kewalahan, yang diperlukan untuk memperkuat pasukan keamanan Afghanistan yang tersebar.

Dalam waktu kurang dari seminggu, pemberontak telah merebut 10 ibu kota provinsi dan sekarang telah mengepung kota terbesar di wilayah utara, benteng pertahanan anti-Taliban di Mazar-i-Sharif.

Pertempuran juga berkecamuk di Kandahar dan Lashkar Gar, serta Herat di wilayah barat.

Pada Rabu malam, Taliban mengklaim telah menyerbu penjara yang dijaga ketat di Kandahar, dengan mengatakan itu benar-benar ditaklukkan setelah pengepungan yang lama dan ratusan tahanan dibebaskan dan dibawa ke tempat yang aman.

Taliban sering menargetkan penjara untuk membebaskan para pejuang yang dipenjara dan mengisi kembali barisan mereka.

Hilangnya penjara tersebut merupakan pertanda buruk lebih lanjut bagi kota kedua di negara itu, yang telah dikepung selama berminggu-minggu oleh Taliban. (AFP/OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya