Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PEMERINTAH Tiongkok hari ini atau Jumat (11/6) mengatakan bahwa mereka menyambut warga Taiwan untuk datang dan mendapatkan vaksinasi Covid-19 dan meminta Taiwan untuk menghilangkan hambatan dan mengizinkan rakyatnya untuk menerima suntikan Tiongkok yang sangat efektif.
Tiongkok mengklaim secara demokratis memerintah Taiwan sebagai wilayahnya sendiri dan telah berulang kali menawarkan untuk mengirim vaksin ke pulau itu, yang sedang memerangi lonjakan infeksi domestik tetapi telah menyatakan kekhawatiran tentang keamanan suntikan Tiongkok dan belum mengizinkannya untuk digunakan.
Dalam sebuah pernyataan, Kantor Urusan Taiwan Tiongkok mengatakan dua vaksin buatan Tiongkok telah diberikan otorisasi penggunaan darurat oleh Organisasi Kesehatan Dunia dan suntikannya digunakan atau disetujui oleh lebih dari 90 negara, yang menunjukkan keamanan dan kemanjurannya.
Orang Taiwan dapat datang ke Tiongkok untuk mendapatkan vaksinasi covid-19, asalkan mereka benar-benar mematuhi langkah-langkah pengendalian pandemi di Tiongkok, kata kantor itu.
Sekitar 62.000 orang Taiwan telah divaksinasi di Tiongkok pada 31 Mei, tambahnya, meskipun banyak orang Taiwan sudah tinggal dan bekerja di sana.
Hanya 3% dari 23,5 juta orang Taiwan yang menerima setidaknya satu suntikan Covid-19, meskipun jutaan dosis sedang dipesan. Jepang menyumbangkan 1,24 juta suntikan AstraZeneca Plc minggu lalu dan Amerika Serikat telah menjanjikan 750.000 dosis, yang belum tiba.
Namun, tawaran Tiongkok sepertinya tidak menarik bagi banyak orang Taiwan. Sebuah jajak pendapat oleh National Chengchi University Taipei bulan lalu menunjukkan kebanyakan orang tidak akan mau mendapatkan vaksin Tiongkok.
Sementara itu, data terakhir di Tiongkok tercatat 91.337 kasus, sembuh 86.285 orang,, dan meninggal 4.636 orang. Sedangkan di Taiwan, 12.222 kasus, sembuh 1.133, dan meninggal 361 orang. (Malay Mail/Nur/OL-09)
BRI resmi memperluas jangkauan layanan perbankannya ke Taiwan dan wilayah Asia Timur melalui pembukaan BRI Taipei Branch.
Pameran THEFI di Jakarta ini menghadirkan 47 perguruan tinggi ternama dari Taiwan. Mereka menawarkan informasi lengkap seputar program studi, beasiswa, dab kesempatan magang.
THEFI 2025 berawal pada 9 Agustus di Jakarta, lalu berlanjut di 10 Agustus di Bandung, 12 Agustus di Makassar, 14 Agustus di Surabaya, dan 16 – 17 Agustus di Medan.
Taiwan menggelar pemilu recall untuk menentukan kendali parlemen.
Kolaborasi ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi ekspatriat Taiwan yang tinggal di Indonesia dalam mengakses layanan kesehatan berkualitas.
Selain pelatihan intensif, peserta juga mendapat kursus Bahasa Mandarin gratis sebagai persiapan keberangkatan.
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved