Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KENYA kembali mengancam akan menutup dua kamp pengungsi terbesar di negara itu. Sebuah cuitan dari Kementerian Dalam Negeri memberikan ultimatum selama 14 hari kepada Badan Pengungsi PBB (UNHCR).
UNHCR diminta memikirkan tindakan terhadap rencana penutupan kamp pengungsi di Dadaab dan Kakuma. Kementerian menyebut tidak ada ruang untuk negosiasi lebih lanjut. Bahkan, ketika UNHCR bermaksud untuk membuka dialog dengan otoritas lokal sebelum batas waktu 6 April.
Pada 28 Februa, Kenya tercatat menampung 512.494 pengungsi dan pencari suaka. Diketahui, ada 224.462 pengungsi di Dadaab dan 163.299 pengungsi di Kakuma. Dari jumlah tersebut, 274.299 pengungsi berasal dari Somalia.
Baca juga: Pangkalan Militer AS Tampung Anak Imigran
Pemerintah tidak memberikan alasan di balik perintah penutupan tersebut. Namun, kalangan pengamat dengan cepat menunjukkan pertikaian yang mendalam antara Kenya dengan tetangganya, Somalia, memutuskan hubungan diplomatik.
Kedua negara terlibat dalam batasan maritim di Samudra Hindia, yang menyebabkan Somalia merujuk Kenya ke pengadilan internasional. Kamp Dadaab terletak di daerah Garissa, yang berbatasan dengan Somalia.
"UNHCR telah diberitahu oleh pihak berwenang Kenya tentang niat mereka untuk menutup kamp pengungsi Dadaab dan Kakuma dalam jangka waktu dekat," bunyi pernyataan UNHCR.
Baca juga: Perang AS di belahan Dunia Sebabkan 37 Juta Pengungsi
Di lain sisi, UNHCR berterima kasih kepada Kenya, karena dengan murah hati menampung pengungsi dan pencari suaka dalam beberapa dekade terakhir. Namun, mereka menentang penutupan kamp pengungsi. Meningat, adanya penutupan sebagian wilayah akibat pandemi covid-19.
“UNHCR prihatin tentang dampak keputusan ini terhadap perlindungan pengungsi di Kenya. Termasuk, dalam konteks pandemi covid-19. Kami mendesak pemerintah Kenya untuk memastikan bahwa setiap keputusan sudah disertai solusi yang tepat dan berkelanjutan. Mereka (pengungsi) membutuhkan perlindungan,” lanjut UNHCR.
Sehari setelah pengumuman tersebut, pejabat pemerintah daerah mengadakan pertemuan darurat tentang rencana penutupan kamp pengungsi dengan sejumlah mitra. Termasuk, Bank Dunia, Dana Moneter Internasional, berikut 25 kepala misi luar negeri di Nairobi. Namun, rincian pertemuan tidak dipublikasikan.(Guardian/OL-11)
Kotak berisi makanan dan air mineral berukuran 240 ml itu dibagikan kepada para pengungsi yang sudah mengantre di pos yang berdiri tepat di dekat gerbang masuk eks Gedung Kodam.
PENYERANGAN sebuah hotel di Kismayo, Somalia, menewaskan setidaknya 26 orang dan melukai 56 orang dari berbagai negara.
Pengunjung ke kantor wali kota biasanya harus melewati sejumlah detektor logam, menimbulkan pertanyaan.
Kelompok militan yang berafiliasi dengan Al-Qaida itu pada Senin (30/9) menyerbu pangkalan militer pasukan khusus AS di Belidogle, sekitar 100 kilometer barat laut Mogadishu.
Belum ada kelompok yang segera mengklaim atas pemboman tersebut.
Presoden Somalia Mohamed Abdullahi Farmaajo mengecam serangan sebagai 'aksi keji' dan menuduh pelakunya adalah kelompok bersenjata Al-Shabab.
Nairobi, ibu kota Kenya, bukan cuma soal safari dan alam liar. Kota ini menyimpan segudang aktivitas seru yang bikin jantung berdegup kencang dan penuh adrenalin.
Kenyatta mengungkapkan 43 orang yang baru-baru ini melintasi perbatasan dari negara tetangga Somalia dan Tanzania termasuk di antara kasus yang didiagnosa pada pekan ini
Bisnis swasta, tempat ibadah, dan kantor pemerintah adalah di antara entitas yang bersiap untuk dimulainya kembali operasi setelah 6 Juni, hari ketika pembatasan berakhir.
Para pengunjuk rasa di ibu kota Kenya, Nairobi melakukan demonstrasi menentang kebrutalan polisi. Merka menuntut keadilan bagi para korban pembunuhan di luar proses hukum.
Kenya mencatatkan lebih dari 8 ribu kasus covid-19 dan 164 kematian, tertinggi di Afrika Timur.
Jam malam nasional akan diberlakukan antara pukul 22.00 hingga 04.00 waktu setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved