Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Gubernur Texas Cabut Pembatasan Pandemi Covid-19

 Atikah Ishmah Winahyu
03/3/2021 09:15
Gubernur Texas Cabut Pembatasan Pandemi Covid-19
Gubernur Texas Greg Abbott.(Joel Angel JUAREZ / AFP)

GUBERNUR Texas Greg Abbott mencabut sebagian besar pembatasan pandemi covid-19 pada Selasa (2/3). Texas akan menjadi negara bagian terpadat yang tidak mewajibkan penduduknya untuk memakai masker.

Restoran dan bisnis lain dapat memilih untuk mempertahankan kebijakan masker mereka sendiri, tetapi tanpa dukungan pemerintah untuk melakukannya.

Langkah ini menjadi keputusan terjauh negara bagian di Amerika Serikat (AS) tersebut untuk membatalkan pembatasan keras pada bisnis dan pergerakan warga yang diberlakukan oleh para pemimpin politik untuk menekan penyebaran virus.

"Sekarang saatnya untuk membuka Texas 100 persen," Abbott mengumumkan pada jumpa pers sore.

Perintah Abbott memicu reaksi keras, dari walikota Demokrat hingga pendukung pekerja. Dengan kurang dari 7% orang Texas yang telah divaksinasi penuh, lonjakan Covid-19 lainnya berpotensi terjadi kembali.

“Saya pikir ini adalah tamparan bagi orang-orang yang bekerja, terutama pekerja garis depan, yang telah mempertaruhkan nyawa mereka,” kata Emily Timm, co-executive director dari Workers Defense Action Fund.

Pemimpin lokal di Houston, Dallas, San Antonio dan Austin meminta Abbott untuk tidak menciptakan ambiguitas atau ketidakpastian tentang pentingnya mengenakan masker dengan mengubah peraturan saat ini.

“Kita sebagai negara harus berpedoman pada sains dan data, yang mengatakan kita harus tetap memegang mandat penggunaan masker. Terlalu banyak yang dipertaruhkan untuk mengkompromikan hasil positif yang telah kita lihat dengan terlalu percaya diri,” kata Wali Kota Austin Steve Adler dalam sebuah pernyataan.

Perubahan kebijakan terjadi setelah peristiwa badai musim dingin ekstrim yang melanda Texas beberapa minggu yang lalu. Krisis diperparah karena manajemen darurat negara bagian yang buruk.

Beberapa kritikus mengatakan Abbott menggunakan momen ini untuk mengalihkan perhatian dari kegagalan mengatasi bencana itu, selain bermain politik untuk menjilat pangkalan Republik sayap kanan yang berbalik melawannya setelah dia menerapkan pembatasan virus korona musim panas lalu.

“Kita memiliki kesempatan mungkin hingga akhir musim panas untuk menangani pandemi ini. Gubernur ini hanya akan menyia-nyiakan semua itu dan mengembalikan kita ke zaman batu,” kata Gilberto Hinojosa, Ketua Partai Demokrat Texas.

"Ini gila. Dia membuat keputusan berdasarkan politik,” tandasnya. (Aiw/The Guardian/Aljazeera/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya