Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PARTAI Demokrat Amerika Serikat (AS), Minggu (10/1), mengatakan mereka akan mendorong untuk mencopot Presiden AS Donald Trump dari jabatannya, jelang hari-hari terakhir pemerintahannya.
Trump bisa menghadapi pemakzulan kedua yang bersejarah sebelum pelantikan Presiden terpilih Joe Biden, 20 Januari mendatang.
Ketua DPR AS Nancy Pelosi dari Demokrat mengatakan akan ada resolusi pada Senin (11/1) yang menyerukan kabinet untuk mencopot Trump karena tidak layak menjabat berdasarkan amandemen ke-25 Konstitusi.
Baca juga: Desakan Agar Trump Mundur Menguat
Jika Wakil Presiden Mike Pence tidak setuju untuk meminta amandemen, kata Pelosi, pihaknya akan melanjutkan dengan membawa undang-undang pemakzulan di DPR.
"Seiring berlalunya waktu, kengerian serangan yang sedang berlangsung terhadap demokrasi kita yang dilakukan oleh Presiden ini semakin intensif dan begitu juga kebutuhan segera untuk bertindak," tambahnya.
Trump sudah pernah dimakzulkan oleh DPR yang dikendalikan Demokrat pada Desember 2019. Namun, dia kemudian dibebaskan Senat yang mayoritas berasal dari Partai Republik.
Meskipun waktu semakin singkat, Demokrat kemungkinan memiliki suara di DPR untuk mendakwa Trump lagi dan dapat meningkatkan dukungan untuk langkah tersebut dari Partai Republik.
Tetapi, mereka tidak mungkin mengumpulkan dua pertiga mayoritas yang dibutuhkan untuk menghukum Trump di Senat yang beranggotakan 100 orang dan mencopotnya dari jabatannya. (AFP/OL-1)
Kebijakan tarif terbaru ini dijadwalkan mulai berlaku pada 7 Agustus 2025.
Otoritas federal AS resmi membuka penyelidikan terhadap mantan jaksa khusus Jack Smith, terkait dugaan pelanggaran etika pemilu.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump kembali mengecam keras tindakan militer Rusia di Ukraina.
KETEGANGAN antara Amerika Serikat dan Rusia kembali meningkat dipicu oleh saling serang antara Presiden AS Donald Trump dan Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia, Dmitry Medvedev, di media sosial.
Pengumuman reposisi kapal selam nuklir AS muncul di tengah meningkatnya serangan Rusia terhadap Ukraina, bahkan ketika Trump mengancam akan memberikan sanksi yang lebih keras.
Wakil Perdana Menteri Kamboja Sun Chanthol mengatakan negaranya tidak mungkin sepakat mengakhiri perang dengan Thailand tanpa kontribusi Donald Trump,
PERWAKILAN Demokrat Al Green dari Texas mengatakan ia baru saja mengajukan Pasal-Pasal Pemakzulan terhadap Presiden Donald Trump atas dugaan ancaman pembersihan etnis di Gaza.
EKS Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terbang tetap membantah bersalah dalam kasus yang jika terbukti dapat membuatnya dipenjara puluhan tahun.
Otoritas federal AS dan Kepolisian Capitol memperingatkan bahwa orang-orang yang terkait dengan kelompok milisi telah membahas serangan 4 Maret kepada Partai Demokrat.
Pimpinan minoritas Senat AS dari Partai Republik Mitch McConnell menyampaikan teguran pedas terhadap Donald Trump pada Sabtu (13/2), meskipun memberikan suara membebaskan Trump.
Donald Trump selamat dari persidangan pemakzulan kedua pada Sabtu (13/2). Senat AS membebaskannya atas tuduhan penghasutan penyerangan Gedung Capitol AS.
Tindakan Trump tidak melanggar hukum karena sesuai dengan Amandemen Pertama Konstitusi AS yang menjamin hak untuk kebebasan berbicara
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved