Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

KBRI Tokyo Terus Berperan Aktif di Tengah Pandemi Covid-19

Mediaindonesia.com
29/12/2020 19:34
KBRI Tokyo Terus Berperan Aktif di Tengah Pandemi Covid-19
KBRI Tokyo bersama tim gabungan Kemenlu, Kemenkes, dan TNI serta otoritas Jepang memulangkan 69 dari 78 WNI dari Jepang.(Ist/KBRI)

KEDUTAAN Besar Republik Indonesia (KBRI)  di Tokyo, Jepang,  terus berperan aktif memainkan dua peran secara bersamaan di tengah pandemi covid-19 yang melanda sepanjang 2020 ini.

Dubes RI untuk Jepang Heri Akhmadi mengatakan kedua peran itu yakni dalam hal perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) di Jepang terkait ancaman penularan Covid-19.

Selain itu, KBRI Tokyo terus berupaya memperkuat kerja sama bilateral Indonesia dan Jepang sebagai langkah mendukung pemulihan ekonomi nasional.

Dalam hal perlindungan WNI, misalnya, KBRI Tokyo bersama tim gabungan Kemenlu RI, Kemenkes RI, TNI dan otoritas Jepang berhasil memulangkan 78 WNI yang jadi awak kapal pesiar Diamond Princess yang berlabuh di Yokohama di Februari 2020. Dari 78 WNI itu, 9 orang positif covid-19.

Kerja sama serupa dilakukan dengan otoritas Jepang dalam penanganan 84 WNI awak kapal pesiar Italia Costa Atlantika di Nagasaki pada April 2020.

Selanjutnya, 17 Agustus 2020, KBRI Tokyo menyalurkan bantuan keuangan dari berbagai pihak seperti MUFG serta AEON 1% Club, untuk mahasiswa Indonesia di Jepang yang terdampak pandemi. MUFG memberikan bantuan keuangan sebesar JPY 100 juta atau sekitar Rp13,9 miliar. 
Untuk memaksimalkan fungsi pelayanan, KBRI Tokyo melakukan pelayanan langsung bagi 50 WNI di Okinawa pada 7 November 2020. Okinawa ialah kantong pemukiman WNI yang mencapai 1.000 orang yang sebagian besar adalah pemagang perikanan, ABK, mahasiswa ilmu kelautan dan ibu rumah tangga.

Heri melanjutkan dalam hal pemulihan ekonomi, KBRI Tokyo bekerja sama dengan berbagai pihak di Jepang dalam pengembangan kerja sama vaksin Covid-19, seperti dengan Shionogi & Co, perusahaan yang bergerak di bidang riset, pengembangan dan produksi vaksin serta alat kesehatan

"Penjajakan kerja sama terkait pun dilakukan dengan Research Institute for Microbial Diseases (RIMD) Universitas Osaka, serta dengan Zoonosis Research Center Universitas Hokkaido," ujar dia.

Selanjutnya, kegiatan ekspor komoditas dari Indonesia ke Jepang pada 24 September 2020 melalui penerbangan kargo perdana Garuda Indonesia yang mengangkut ekspor ikan tuna dan rempah Indonesia yang didukung sepenuhnya oleh KBRI Tokyo.

Upaya promosi perdagangan dan investasi juga dilakukan lewat Webinar Investasi pada 25 Agustus 2020 bertemakan Indonesia in the New World Economic Paradigm: Your Best Investment Destination.

Dalam acara ini, KBRI Tokyo bekerja sama dengan Japan Indonesia Association (Japinda) yang dihadiri Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Panjaitan serta Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.

Kegiatan serupa dilakukan KBRI Tokyo dalam peluncuran platform data kerja sama ekonomi bilateral yang terintegrasi atau Japan Indonesia Partnership Lounge (Jaipong) pada 14 Oktober 2020.

Pada 25 September 2020 KBRI Tokyo juga mewakili Pemerintah Indonesia  menerima penghargaan Deal Watch Award dari kalangan bisnis di Jepang. 

Bahkan, pada 20 Oktober 2020, Indonesia menjadi negara pertama yang dikunjungi PM Jepang Yoshihide Suga dalam lawatan luar negeri pertama kali sejak dilantik pada 16 September 2020 menggantikan Shinzo Abe.  

Pada pertemuan dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor itu, PM Jepang Yoshihide SugaSuga memberikan komitmen loan agreement sebesar Rp6,9 triliun guna mendukung peningkatan kapasitas Indonesia dalam tanggap bencana.

"Kemudian, pada 10 November 2020, KBRI Tokyo di sela-sela Trade Expo Indonesia juga melakukan penandatanganan kontrak dagang dan investasi senilai lebih dari US$321 juta (Rp4,5 triliun) untuk produk kertas, makanan, drip kopi, serta investasi di bidang pengolahan limbah sawit," jelasnya.

"Di hari yang sama KBRI Tokyo memberikan Ambassador Award 2020 kepada 3 pelaku usaha di Jepang yaitu APP Japan Limited, Sariraya Co. Ltd. dan Mobiol Corporation," kata Heri.

Kerja sama bilateral dilakukan dengan mendukung pembentukan Sovereign Wealth Fund (SWF) Indonesia atau Nusantara Investment Authority (NIA) pada awal Desember 2020.

Dari hasil lobi Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir dan Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi serta tim KBRI Tokyo diperoleh komitmen investasi dari Japan Bank for International Cooperation (JBIC) sebesar Rp57 triliun. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya