Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
Mahasiswa berdemonstrasi di luar Universitas Kabul pada Selasa (3/11). Ini mereka lakukan setelah setidaknya 22 orang tewas dalam serangan brutal di kampus yang diklaim oleh ISIS.
Memegang spanduk bertuliskan, "Stop killing us," pertemuan kecil itu dilakukan saat Afghanistan merayakan hari berkabung nasional dan pemakaman pertama.
Serangan pada Senin (2/11) di universitas populer dekat pusat Kabul dilakukan tiga penyerang. Salah satunya meledakkan dirinya. Yang lain mengamuk di kampus dan menembak mahasiswa di ruang kelas.
ISIS juga mengklaim serangan serupa di pusat pendidikan di Kabul kurang dari dua minggu lalu yang menewaskan 24 orang.
Pasukan keamanan Afghanistan telah bergulat dengan kekerasan yang meningkat dalam beberapa bulan terakhir. Padahal pemerintah mengadakan pembicaraan damai dengan Taliban di Qatar.
Kelompok pemberontak mengatakan mereka tidak terlibat dalam serangan kemarin. Akan tetapi Wakil Presiden Amrullah Saleh menyalahkan mereka dan pendukung mereka di Pakistan.
Taliban pun menyalahkan oknum jahat yang telah mencari perlindungan dalam pemerintahan Kabul. Kelompok ini menuduh pemerintah menyembunyikan dan membantu militan.
Zalmay Khalilzad, utusan khusus AS, yang membantu mempertemukan Taliban dan pemerintah Kabul yang bertikai untuk berunding, mendesak kedua belah pihak untuk mempercepat penyelesaian politik.
"Serangan biadab ini bukan kesempatan bagi pemerintah dan Taliban untuk mencetak poin satu sama lain. Ada musuh bersama di sini," tweet-nya.
"Tolak ISIS atau teroris lain untuk melakukan tindakan tidak manusiawi ini," tambahnya. Ia menggunakan nama lain untuk kelompok teroris tersebut.
Presiden Ashraf Ghani berjanji dengan melakukan penyelidikan tentang dapat masuknya orang-orang bersenjata itu ke universitas dengan senjata. (OL-14)
DINAS pers tentara Pakistan, ISPR, melaporkan empat tentara Pakistan tewas dalam bentrokan dengan kelompok militan Tehrik-e Taliban Pakistan (TTP).
PAKISTAN telah meminta dukungan dari PBB dalam melawan terorisme di dalam negeri dan dari Afghanistan.
PIHAK berwenang Jerman terus menyelidiki serangan mobil yang melukai 36 orang di Kota Muenchen, Jerman.
SEJUMLAH badan PBB menyampaikan penilaian yang mengerikan mengenai dampak global akibat pemotongan besar-besaran bantuan internasional oleh pemerintahan AS.
AKTIVIS pendidikan Malala Yousafzai meminta para pemimpin Muslim untuk menentang kebijakan represif Taliban di Afghanistan.
PRIA yang menurut FBI menabrakkan truknya ke kerumunan orang yang merayakan Tahun Baru di New Orleans mengalami kesulitan keuangan yang parah.
HAMAS dilaporkan telah menewaskan lebih dari 50 anggota kelompok bersenjata Palestina di Jalur Gaza. Kelompok tersebut ditengarai mendapat dukungan dari Israel.
PEMERiNTAH Israel dikabarkan mempersenjatai kelompok milisi lokal terkait ISIS di Jalur Gaza sebagai bagian dari strategi untuk melawan Hamas.
CITRA satelit dan video yang dilihat surat kabar Israel Haaretz menunjukkan bahwa geng kriminal terkait ISIS yang didukung Israel itu telah memperluas kehadirannya di Jalur Gaza selatan.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengonfirmasi bahwa pemerintahnya memasok senjata kepada kelompok bersenjata di Jalur Gaza, Palestina, yang menentang Hamas.
PEMIMPIN oposisi Israel Avigdor Lieberman menuduh pasukan Israel, atas persetujuan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, mempersenjatai keluarga kriminal di Gaza.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved