Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
Politisi oposisi Rusia Alexei Navalny dalam keadaan koma dan menggunakan ventilator di sebuah rumah sakit di Siberia setelah jatuh sakit karena diduga keracunan selama penerbangan.
Juru bicara, Kira Yarmysh mengatakan pada Kamis (20/8) bahwa Navalny (44) terbang dari Siberia ke Moskow setelah perjalanan kerja ke Tomsk. Pesawat yang ditumpanginya harus melakukan pendaratan darurat, setelah Navalny jatuh sakit dalam perjalanan tersebut.
Dia sekarang dalam kondisi serius di unit perawatan intensif untuk pasien toksikologi di Rumah Sakit Darurat No 1 di kota Omsk di Siberia, menurut kantor berita negara TASS.
"Alexei mengalami keracunan. Sekarang dalam perawatan intensif," tulis Yarmysh di Twitter.
"Kami pikir Alexei diracun dengan sesuatu yang dicampur dalam tehnya. Hanya itu yang dia minum di pagi hari. Dokter mengatakan racun dengan cepat diserap melalui cairan panas," imbuhnya
Yarmysh memberi tahu stasiun radio Echo Moskvy bahwa Navalny sempat berkeringat saat berada di pesawat. Kemudian dia diminta untuk terus berbicara, sehingga dia bisa fokus pada suara. Lalu dia ke kamar mandi dan hilang kesadaran.
Baca juga: Kanada Kecam Kudeta Mali
"Alexei masih pingsan. Dia dipasangi ventilator. Polisi dipanggil ke rumah sakit atas permintaan kami," kata Yarmysh.
Yarmysh mengatakan dirinya yakin dugaan keracunan itu ada hubungannya dengan kampanye pemilihan daerah tahun ini.
Navalny, yang dikenal karena kampanye antikorupsinya terhadap pejabat tinggi dan kritik terang-terangan terhadap Presiden Vladimir Putin, pernah mengalami serangan fisik di masa lalu.
Tahun lalu, Navalny dilarikan ke rumah sakit dari penjara karena diduga keracunan. Dokter mengatakan dia mengalami serangan alergi yang parah dan membawanya kembali ke penjara pada hari berikutnya.
Mantan duta besar AS untuk Moskow Michael McFaul menulis di Twitter: "Berdoa @navalny akan baik-baik saja." (AlJazeera/OL-14)
Atlet-atlet Rusia memiliki kapasitas dan kualitas yang lumayan bagus.
Donald Trump mengatakan AS akan mengirim lebih banyak senjata ke Ukraina.
Roman Starovoit, mantan Menteri Transportasi Rusia, ditemukan tewas setelah dipecat Presiden Putin.
Kremlin kembali menekankan bahwa invasi Rusia bertujuan untuk menghilangkan akar penyebab konflik.
Trump merasa frustasi terhadap kedua pihak yang berkonflik yakni Rusia dan Ukraina.
Beijing mendukung masyarakat internasional dalam memperkuat keterlibatan dan dialog dengan pemerintah sementara Afghanistan.
Drager Indonesia, sebagai pelopor di bidang teknologi keselamatan dan medis, hari ini meluncurkan inovasi terbarunya, Savina 300 ID yaitu ventilator buatan Indonesia.
Kesiapan tenaga kesehatan perlu dilakukan lebih dulu sebelum implementasi teknologi kesehatan.
UNDP Indonesia dan Croda Foundation telah menjadi mitra Pemprov Jawa Barat untuk meningkatkan akses perawatan dan pelayanan kesehatan.
Pembalap berusia 26 tahun itu absen di GP Italia, akhir pekan lalu, setelah didiagnosa menderita appendicitis pada Sabtu (10/9) pagi.
Yayasan Temasek Singapura memberikan bantuan berupa 697 unit ventilator Yuwell YH-830 Bi-Level PAP dan 1 juta masker KN95 kepada TNI dan Polri guna membantu penanganan Covid-19 di Tanah Air.
dr Aino Nindya Auerkari Sp.An menjelaskan tenaga kesehatan pasti akan berusaha sebaik mungkin agar pasien tetap nyaman selama menggunakan ventilator.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved