Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Separuh Warga di Daerah Kumuh Mumbai Tertular Covid-19

Basuki Eka Purnama
29/7/2020 07:52
Separuh Warga di Daerah Kumuh Mumbai Tertular Covid-19
Petugas menyata data warga yang akan melakukan tes swab di Mumbai, India.(AFP/INDRANIL MUKHERJEE)

LEBIH dari separuh warga yang tinggal di wilayah kumuh Mumbai pernah menderita covid-19. Hal itu terungkap dalam penelitian yang dibiayai pemerintah kota di India itu yang dirilis pada Selasa (28/7).

India merupakan negara ketiga di dunia, setelah Amerika Serikat (AS) dan Brasil, dalam angka kasus covid-19.

India mencatatkan hampir 1,5 juta kasus covid-19. Namun, minimnya pengujian membuat angka itu diduga masih bisa lebih tinggi lagi.

Tes darah pada 6.936 warga yang dilakukan secara acak di Mumbai menemukan bahwa 57% penghuni wilayah kumuh dan 16% warga yang tidak tinggal di wilayah kumuh memiliki antibodi covid-19.

Baca juga: WHO Tegaskan Pandemi Covid-19 Hanya Satu Gelombang Besar

Mumbai yang sekitar 40% warganya tinggal di wilayah kumuh telah melaporkan lebih dari 110 ribu kasus covid-19 dan lebih dari 6 ribu kematian.

Kota berpenduduk 20 juta jiwa itu merupakan lokasi wilayah kumuh terbesar di India, Dharavi, tempat sekitar 1 juta orang tinggal.

Namun, kematian akibat covid-19 di daerah kumuh itu tidak meledak dengan pejabat setempat mengatakan upaya agresif mereka efektif dalam menghadapi covid-19.

Hasil survei itu bisa disimpulkan mayoritas infeksi covid-19 yang ada tidak menunjukkan gejala dan angka kematian akibat virus korona sangat rendah. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya