Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
HURU-hara yang berawal dari protes rasisme di Minneapolis terkait kematian seorang Afro-Amerika di tangan kepolisian, juga terjadi di Atlanta, negara bagian Georgia.
Aksi unjuk rasa berujung bentrokan dan penjarahan terjadi pada Jumat (29/5) malam waktu setempat. Pengunjuk rasa melakukan aksi vandalisme dan serangan terhadap pusat kantor berita CNN di Atlanta.
Gubernur Georgia, Brian Kemp, mengumumkan keadaan darurat dan memberi wewenang kepada 500 anggota Garda Nasional untuk membantu penegakan hukum. Wali Kota Atlanta, Keisha Lance Bottoms, juga memberlakukan jam malam mulai Sabtu (30/5) malam hingga Minggu (31/5) pagi.
Baca juga: Kasus Pembunuhan George Floyd Picu Penjarahan dan Pembakaran
Sekitar 71 orang telah ditahan, 3 aparat keamanan terluka dan 20 kendaraan polisi dilaporkan rusak akibat aksi pengunjuk rasa. Terkait kondisi tersebut, KJRI Houston mengingatkan warga negara Indonesia (WNI) untuk menghindari kerumunan.
"KJRI Houston telah mengeluarkan imbauan kepada WNI untuk menghindari kerumunan massa, terus memantau dan mematuhi peraturan yang ditetapkan aparat setempat," bunyi keterangan resmi KJRI Houston.
Wilayah kerja KJRI Houston meliputi 10 negara bagian, mulai dari New Mexico hingga Florida. "Saat ini, belum ada laporan WNI yang ikut atau terdampak aksi unjuk rasa di wilayah kerja KJRI Houston," lanjut keterangan tersebut.
Aksi unjuk rasa yang berujung kerusuhan juga terjadi di Texas. Gubernur Texas, Greg Abbott, mengerahkan lebih dari 1.500 petugas kepolisian ke Austin, Dallas, Houston dan San Antonio. Langkah itu merespons aksi unjuk rasa yang berakhir kerusuhan di Houston dan Dallas.
Baca juga: Kepala Polisi Minneapolis Minta Maaf kepada Keluarga George Floyd
Di Houston, aksi unjuk rasa masih berlanjut pada Sabtu (30/5). Ratusan orang berkumpul di Third Ward, Houston. Kepala Kepolisian Houston, Art Acevedo, mengatakan 137 orang ditangkap dalam protes Jumat (29/5) malam, yang berujung kerusuhan. Menurut laporan, empat petugas menderita luka ringan dan delapan kendaraan polisi rusak.
Kondisi serupa terjadi di Austin, dengan ratusan pengunjuk rasa berdemonstrasi di pusat kota pada Jumat (29/5) malam. Petugas menangkap setidaknya sembilan orang. Pada Sabtu (30/5), ribuan pengunjuk rasa kembali berkumpul di luar markas besar Departemen Kepolisian Austin. Unjuk rasa berlanjut ke jalan raya dengan menghentikan lalu lintas.
Adapun di Dallas pada Jumat (29/5) malam, hampir seribu orang melakukan unjuk rasa di depan Markas Besar Kepolisian Dallas. Beberapa demonstran memecahkan jendela, menjarah pertokoan dan merusak mobil polisi. Pada Sabtu (30/5), aksi unjuk rasa masih berlanjut di pusat kota dengan jumlah massa kurang lebih 700 orang.(OL-11)
Presiden AS Donald Trump menyatakan tidak punya pilihan selain menurunkan Garda Nasional ke Los Angeles.
Jaksa Agung Rob Bonta dan Gubernur California Gavin Newson menggugat pemerintahan Trump atas pengerahan Garda Nasional ke Los Angeles.
Aksi dilakukan setelah dua warga ditetapkan sebagai tersangka penambang emas ilegal di lahan milik Perhutani.
MASSA unjuk rasa ojek online (ojol) telah membubarkan diri dari kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Massa demo ojol mulai bubar dengan tertib sekitar pukul 17.45 WIB.
Soeharto tidak layak mendapatkan gelar pahlawan nasional karena banyaknya kejahatan yang dilakukan.
Ade Ary menjelaskan sekitar pukul 16.12 WIB, massa aksi di depan Resto Pulau Dua melempari kendaraan masyarakat yang melintas di jalan tol.
Polisi yang membunuh George Floyd, Derek Chauvin diserang dengan pisau di penjara.
Bagi bibi George Floyd, Angela Harrelson, di antara perkembangan yang paling menonjol setelah kematian keponakannya adalah pengakuan bahwa rasisme sistemik ada.
Chauvin, yang berkulit putih, divonis bersalah oleh persidangan Minnesota, dan dijatuhi hukuman penjara pada Juni tahun lalu, selama 22 tahun dan 1,5 tahun.
Hakim Paul Magnuson memvonis J Alexander Kueng dengan vonis penjara tiga tahun sementar Tou Thao divonis penjara 3,5 tahun.
Pria kulit putih berusia 46 tahun itu mengaku bersalah pada Desember 2021 karena melanggar hak sipil Floyd, pria kulit hitam berusia 46 tahun.
Chauvin tertangkap kamera berlutut di leher Floyd, yang disangka menggunakan uang palsu, selama lebih dari sembilan menit sehingga pria itu pingsan dan meninggal dunia pada 25 Mei 2020.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved