Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Nama yang Unik Ternyata Pengaruhi Penerimaan di Lingkungan

Basuki Eka Purnama
02/2/2025 10:01
Nama yang Unik Ternyata Pengaruhi Penerimaan di Lingkungan
Ilustrasi(Freepik)

PSIKOLOG klinis keluarga dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (LPTUI) Depok Anna Surti Ariani menilai pemberian nama unik pada anak dapat memengaruhi respons pada penerimaan di lingkungan mereka.

"Pemilihan nama yang mudah diterima lingkungan memang menguntungkan di awal, karena anak tidak mendapatkan masalah berarti saat memasuki lingkungannya. Sementara nama yang dianggap beda atau aneh, biasanya menimbulkan reaksi dari lingkungan," kata Anna Surti Ariani, dikutip Minggu (2/2).

Menurut psikolog yang akrab disapa Nina itu, nama unik atau tidak biasa bisa menimbulkan dampak penerimaan positif maupun negatif yang dipengaruhi dengan lingkungan tempat tinggalnya.

"Unik itu kan bisa dianggap baik atau tidak, tergantung lingkungan tempat dia tinggal. Orang cenderung memperlakukan orang lain tergantung
anggapan tentang namanya, kalau nama orang itu dianggap positif akan diperlakukan lebih baik dibandingkan jika dianggap negatif," ujar Nina.

Nina mengatakan nama yang dianggap agresif atau 'seperti musuh' juga cenderung diperlakukan tidak hormat, bahkan dimusuhi.

"Jika lingkungannya menganggap nama tersebut 'mudah diejek', 'aneh', dan 'bodoh', lingkungan mungkin akan cenderung mengejek, menghina, menjadikan bahan bullying, tidak memilih orang ini jika bekerja kelompok, dan lain-lain," ungkapnya.

Dalam hal ini, Nina menyarankan orangtua dalam memberikan nama anak yang bermakna positif dan usahakan untuk mencari referensi dengan mengecek di kamus atau googling, seperti mencari arti nama dalam bahasa atau budaya lain sebelum diberikan kepada anak.

Dalam memberikan nama anak orangtua perlu berpikir secara mendalam dan bisa diskusikan pilihan-pilihan nama dengan pasangan hingga keluarga.

"Pikirkan makna dan arti nama tersebut. Suatu hari, diskusikan arti nama anak bersama si anak, sehingga ia memahami harapan apa yang
didoakan orang tuanya dari pemberian namanya," tutur Nina.

Nina menambahkan pentingnya ada makna atau arti positif dari nama dapat membantu anak untuk membangun rasa percaya diri dan bangga jika mungkin dianggap berbeda atau unik.

"Pentingnya ada makna atau arti positif dari nama atau doa yang disematkan keluarga lewat nama. Jadi kita bisa secara terbuka menyampaikan kepada anak tentang hal-hal baik dan doa-doa kita kepadanya. Sampaikan betapa bermaknanya atau positifnya nama tersebut buat keluarga, sehingga nama tersebut yang dipilih," pungkas Nina. (Ant/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya