Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENTERI Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti memastikan bahwa tidak lama lagi dirinya akan mengumumkan sistem baru Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang kabarnya akan diganti menjadi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB).
“InsyaAllah penerimaan murid baru dalam waktu dekat (diumumkan),” ungkapnya kepada Media Indonesia, Rabu (29/1).
Lebih lanjut, Abdul Mu’ti tidak menjelaskan lebih detail terkait dengan tanggal pasti terkait dengan pengumuman SPMB tersebut.
Dihubungi secara terpisah, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Kemendikdasmen, Gogot Suharwoto juga mengatakan hal yang senada bahwa pemerintah akan segera mengumumkan hal ini dalam waktu dekat.
“Rencana dalam waktu dekat Pak Menteri akan menyampaikan. Mohon bersabar ya,” kata Gogot
Sebelumnya, Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian memberikan bocoran mengenai SPMB dan tetap menggunakan 4 jalur seleksi yaitu Jalur Domisili, Jalur Afirmasi, Jalur Prestasi , dan Jalur Mutasi.
“Masing-masing jalur di tiap satuan pendidikan, persentasenya berbeda-beda sesuai dengan karakter permasalahannya,” kata Hetifah.
Hetifah menambahkan bahwa Mendikdasmen telah menyampaikan secara rinci dan mendetail, alasan perbedaan persentase dalam penerimaan siswa per satuan pendidikan, sesuai dengan karakter permasalahan yang ada selama ini di lapangan.
“Selain itu, Pak menteri juga mengatakan bahwa sistem ini juga akan fleksibel dilaksanakan di daerah, menyesuaikan dengan karakter permasalahan di daerah,” ujar Hetifah.
Menurutnya, SPMB ini sesuai harapan Komisi X DPR RI yang sudah mengakomodir permasalahan di lapangan. Harapannya, permasalahan yang selama ini terjadi, baik itu adanya kecurangan atau penyalahgunaan alamat domisili, masalah daya tampung dan persebaran sekolah dan lainnya mulai dapat diatasi.
“Mudah-mudahan SPMB nanti dapat diterapkan dengan lebih baik dari PPBD. Kami akan memantau terus dan meminta kementerian dan pemerintah untuk selalu mengevaluasi dan mendapat solusi jika masih ada kendala,” tegasnya.
Konsep SPMB sendiri dikatakan sudah disampaikan kepada Komisi X DPR RI pada 22 Januari 2025 lalu secara tertutup.
“Mohon maaf rapatnya tertutup karena ada hal-hal lain yang juga dibahas dan mengandung informasi yang belum siap untuk dipublikasikan ke publik, yaitu skema program dan anggaran yang masih dalam tahap pematangan,” jelas Hetifah. (H-2)
Mendikdasmen Abdul Mu'ti menegaskan bahwa pengintegrasian teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam kurikulum pendidikan dasar dan menengah adalah langkah penting.
Paparan Mendikdasmen bertajuk Arah Kebijakan dan Program Prioritas Peningkatan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah di Indonesia.
Abdul Mu’ti juga meminta masyarakat untuk tidak mengambil kesimpulan sebelum semua dugaan tersebut telah terbukti.
Melalui momentum Idul Adha ini, Kemendikdasmen berharap program ini menjadi penguat nilai kebersamaan dan semangat berbagi.
Mendikdasmen mengutarakan Hardiknas menjadi momentum penting meningkatkan kolaborasi guna mewujudkan manusia yang berkarakter.
MENTERI Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengaku belum diajak diskusi, terkait keputusan memasukkan siswa bermasalah ke barak TNI.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, mengatakan terdapat kesalahpahaman masyarakat terkait hadirnya Permendikdasmen soal kurikulum.
'Karena manusia itu hanya bisa dididik oleh manusia untuk menjadi manusia. Kalau manusia dididik oleh robot maka dia akan jadi robot,'
Dalam aturan baru ini, beban kerja tatap muka guru minimal 24 jam per minggu yang dapat dipenuhi dengan pemenuhan tugas pokok, tugas tambahan, dan tugas tambahan lain.
Sampai saat ini tidak ada kurikulum baru yang akan diberlakukan. Sehingga Kurikulum Merdeka masih akan tetap berjalan dengan tambahan pembelajaran dengan deep learning.
Pada tahun ajaran baru 2025/2026 ini, ada dua menu utama yang dapat dimanfaatkan oleh Guru dan Murid, yaitu menu Sumber Belajar dan Bank Soal.
Dua tersangka mengikuti rapat Zoom yang dipimpin Nadiem Makarim (NAM) selaku Mendikbudristek.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved