Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Tekanan Hidup Kelompok Middle Age di Indonesia Kian Berat, Guru Besar UB Ciptakan Teknologi Nano Babble

Bagus Suryo
08/1/2025 20:00
Tekanan Hidup Kelompok Middle Age di Indonesia Kian Berat, Guru Besar UB Ciptakan Teknologi Nano Babble
Guru besar bidang Biologi Sel dan Nano Biologi Universitas Brawijaya Prof Sutiman Bambang Sumitro(MI/BAGUS SURYO)

INDONESIA kini menghadapi problematika sosial kebanyakan warga lanjut usia (lansia) menambah beban dan tekanan hidup keluarga. Mereka yang menanggung beban berat itu kelompok usia pertengahan (middle age) 45-49 tahun.

Guru besar bidang Biologi Sel dan Nano Biologi Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, Prof Sutiman Bambang Sumitro menyatakan gambaran usia harapan hidup di Indonesia tahun 2023 sesuai data BPS mencapai 72,13 tahun. Sedangkan tahun 2024 sebesar 72,39 tahun.

Namun, penduduk berusia di atas 60 tahun atau lansia yang masih produktif atau bekerja sangat sedikit. Bahkan, para lansia yang semakin menua apalagi disertai berbagai penyakit degeneratif itu menjadi beban keluarga.

"Produktivitas mereka rendah karena memiliki kualitas hidup tidak bagus," tegas Sutiman Bambang Sumitro, kemarin.

Di sisi lain, angka pengangguran terbuka terbanyak usia produktif pada lulusan SMA, SMK dan perguruan tinggi. Hal ini tentu juga menjadi perhatian serius.

"Celakanya, warga di usia 45-50 tahun bebannya bertambah berat karena menanggung beban keluarga (anak dan istri), serta orang tua," katanya.

Problem sosial tersebut nyata di masyarakat. Karena itu, Sutiman sebagai pendiri Institut Molekul Indonesia (IMI) membuat solusi dengan menghadirkan teknologi nano babble.

Teknologi itu bisa meningkatkan kebugaran bagi lansia melalui metode infus produksi gelembung hidrogen untuk perbaikan kesehatan. Alhasil, kualitas hidup lansia terjaga dan tetap produktif sehingga tidak menjadi beban keluarga.

Teknologi nano babble dikembangkan IMI bersama komunitas tergabung dalam Reverse Aging and Homeostasis (RAHO). Kini, lebih dari 15.000 anggota kebanyakan lansia lebih produktif dari semula memiliki masalah kesehatan.(H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya