Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pengetahuan tentang Asupan Gizi Berimbang Harus Menjadi Pemahaman Dasar Orangtua

Media Indonesia
08/1/2025 17:15
Pengetahuan tentang Asupan Gizi Berimbang Harus Menjadi Pemahaman Dasar Orangtua
Sebanyak 193 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Kabupaten Sidoarjo melakukan Gerakan Nasional Aksi Bergizi tahun 2024.(MI/Heri Susetyo)

PENGETAHUAN terkait asupan gizi berimbang bagi anak harus menjadi pemahaman dasar para orangtua sebagai bagian dari proses pembangunan sumber daya manusia (SDM) nasional yang lebih baik. 

"Upaya untuk memberi pemahaman para orangtua mengenai asupan gizi berimbang kepada anak harus konsisten ditingkatkan, demi generasi penerus bangsa yang lebih baik di masa depan," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (8/1). 

Data International Diabetes Federation (IDF) pada 2022 menunjukkan terdapat 1,2 juta penderita diabetes melitus (DM) tipe 1 pada anak berusia kurang dari 19 tahun di seluruh dunia. 

Di Indonesia, tercatat 150 kasus angka kejadian DM tipe 1 pada 2009. Dalam lima tahun terakhir, jumlah penderita ini telah meningkat lebih dari 500% dan angka kejadiannya mencapai sebanyak 1.462 kasus pada 2024.

Menurut Lestari, tren peningkatan kasus DM pada anak tersebut harus segera diantisipasi dengan langkah nyata, seiring dengan upaya perbaikan gizi pada anak yang dilakukan pemerintah saat ini. 

Rerie, sapaan akrab Lestari, menilai paparan DM pada anak berpotensi mempengaruhi proses tumbuh kembang anak untuk mencapai potensi optimal diri mereka. 

Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah sangat berharap pengetahuan tentang asupan gizi berimbang bagi anak menjadi pemahaman umum masyarakat, sehingga upaya pemenuhan dan perbaikan gizi terhadap anak dapat berjalan dengan baik. 

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mendorong agar para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah membangun kolaborasi yang kuat untuk mendukung berbagai upaya perbaikan dan pemenuhan gizi berimbang bagi anak dan masyarakat di setiap daerah. 

Sehingga, tegas Rerie, upaya pemerintah dalam melahirkan generasi penerus bangsa yang sehat dan berkarakter kuat dapat segera diwujudkan agar mampu menjawab berbagai tantangan kehidupan berbangsa dan bernegara di masa depan. (*/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya