Mendikdasmen: Kehadiran Pelajaran Coding Bisa Jadi Keunggulan Sekolah

Ihfa Firdausya
21/11/2024 08:29
Mendikdasmen: Kehadiran Pelajaran Coding Bisa Jadi Keunggulan Sekolah
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti mengunjungi SMP Prima Cendekia Islami di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (20/11).(MI/IHFA FIRDAUSYA)

KEMENTERIAN Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) akan mulai memperkenalkan coding sebagai mata pelajaran pilihan di tingkat SD dan SMP pada tahun ajaran yang akan datang. Untuk itu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah yang sudah menerapkan pejalaran coding.

Salah satu sekolah yang dikunjungi Mendikdasmen adalah SMP Prima Cendekia Islami di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (20/11). “Ini bagian dari proses untuk kami melihat bahwa sebenarnya coding itu bukan mata pelajaran yang baru karena banyak sekolah yang sudah menerapkannya. Salah satunya SMP Prima Cendekia Islami yang sudah menyelenggarakan coding mulai dari kelas 1,” kata Mu’ti.

Ia juga mengatakan akan melihat pelajaran coding yang dilakukan di sekolah dasar. “Saya mendapat informasi ada banyak sekolah yang sudah mengajarkan coding dari sejak 4, 5, atau 6,” ujarnya.

Pihaknya masih mengeksplorasi bentuk penerapan pelajaran coding yang ada di sekolah-sekolah. Namun Mu’ti mengatakan kehadiran coding sebagai mata pelajaran pilihan tergantung dari kesiapan masing-masing sekolah, para guru, dan sarana prasarana.

“Jadi kalau sekolahnya siap ya dia (bisa) menyelenggarakan. Kalau misalnya tidak, ya tidak ada masalah karena sifatnya pilihan. Justru kalau dia menyelenggarakan itu mungkin bisa menjadi bagian dari keunggulan sekolah itu. Mungkin di sekolah ini (SMP Prima) di antara keunggulannya ada coding itu,” ujarnya.

Selain sebagai mata pelajaran sendiri seperti di SMP Prima Cendekia Islami, Mu’ti mencontohkan coding bisa menjadi bagian dari muatan dalam pelajaran prakarya atau pelajaran keterampilan.

“Jadi kalau dulu prakaryanya mungkin membuat karya tertentu, sekarang prakarya atau keterampilannya coding. Kalau itu masuk dalam pelajaran keterampilan, maka mungkin yang mengajar adalah guru-guru keterampilan itu. Kan di antara guru yang kekurangan jam mengajar itu guru keterampilan,” paparnya.

“Mungkin saja nanti bisa dijadikan sebagai muatan dalam keterampilan atau bisa juga menjadi mata pelajaran berdiri sendiri. Nanti kita lihat kajiannya di lapangan,” kata dia.

Coding sendiri adalah proses menulis instruksi atau kode dalam bahasa pemrograman komputer untuk memberikan perintah kepada komputer. Pembina Yayasan Pendidikan Prima Cendekia Islami Dadan Wildan mencontohkan beberapa materi dalam pembelajaran coding di sekolah tersebut.

Pada kelas 7, ia mencontohkan, siswa dikenalkan dengan analisis data, antara lain perkakas analisis data, board game, dan pengolahan data. Selain itu berpikir komputasi (algoritma, struktur data, representasi data).

Adapun pada kelas 8 materi-materi yang diajarkan di antaranya berpikir komputasional (fungsi, representasi data, algoritma, tumpukan/stack), algoritma pemrograman (sequensial, percabangan, perulangan, membuat game dengan bahasa pemrograman/scratch). (H-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya