Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEMENTERIAN Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) akan mulai memperkenalkan coding sebagai mata pelajaran pilihan di tingkat SD dan SMP pada tahun ajaran yang akan datang. Untuk itu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah yang sudah menerapkan pejalaran coding.
Salah satu sekolah yang dikunjungi Mendikdasmen adalah SMP Prima Cendekia Islami di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (20/11). “Ini bagian dari proses untuk kami melihat bahwa sebenarnya coding itu bukan mata pelajaran yang baru karena banyak sekolah yang sudah menerapkannya. Salah satunya SMP Prima Cendekia Islami yang sudah menyelenggarakan coding mulai dari kelas 1,” kata Mu’ti.
Ia juga mengatakan akan melihat pelajaran coding yang dilakukan di sekolah dasar. “Saya mendapat informasi ada banyak sekolah yang sudah mengajarkan coding dari sejak 4, 5, atau 6,” ujarnya.
Pihaknya masih mengeksplorasi bentuk penerapan pelajaran coding yang ada di sekolah-sekolah. Namun Mu’ti mengatakan kehadiran coding sebagai mata pelajaran pilihan tergantung dari kesiapan masing-masing sekolah, para guru, dan sarana prasarana.
“Jadi kalau sekolahnya siap ya dia (bisa) menyelenggarakan. Kalau misalnya tidak, ya tidak ada masalah karena sifatnya pilihan. Justru kalau dia menyelenggarakan itu mungkin bisa menjadi bagian dari keunggulan sekolah itu. Mungkin di sekolah ini (SMP Prima) di antara keunggulannya ada coding itu,” ujarnya.
Selain sebagai mata pelajaran sendiri seperti di SMP Prima Cendekia Islami, Mu’ti mencontohkan coding bisa menjadi bagian dari muatan dalam pelajaran prakarya atau pelajaran keterampilan.
“Jadi kalau dulu prakaryanya mungkin membuat karya tertentu, sekarang prakarya atau keterampilannya coding. Kalau itu masuk dalam pelajaran keterampilan, maka mungkin yang mengajar adalah guru-guru keterampilan itu. Kan di antara guru yang kekurangan jam mengajar itu guru keterampilan,” paparnya.
“Mungkin saja nanti bisa dijadikan sebagai muatan dalam keterampilan atau bisa juga menjadi mata pelajaran berdiri sendiri. Nanti kita lihat kajiannya di lapangan,” kata dia.
Coding sendiri adalah proses menulis instruksi atau kode dalam bahasa pemrograman komputer untuk memberikan perintah kepada komputer. Pembina Yayasan Pendidikan Prima Cendekia Islami Dadan Wildan mencontohkan beberapa materi dalam pembelajaran coding di sekolah tersebut.
Pada kelas 7, ia mencontohkan, siswa dikenalkan dengan analisis data, antara lain perkakas analisis data, board game, dan pengolahan data. Selain itu berpikir komputasi (algoritma, struktur data, representasi data).
Adapun pada kelas 8 materi-materi yang diajarkan di antaranya berpikir komputasional (fungsi, representasi data, algoritma, tumpukan/stack), algoritma pemrograman (sequensial, percabangan, perulangan, membuat game dengan bahasa pemrograman/scratch). (H-2)
Perempuan harus mengambil peran dalam inovasi untuk kemajuan bangsa dan masa depan dengan berperan pada pendidikan profesi.
Mulai tahun 2025, akan diberlakukan pengelolaan kinerja guru, kepala sekolah, dan pengawas yang lebih simpel, tidak ribet, dan tidak perlu ribut.
Jajaran guru perlu menguatkan pendidikan karakter agar siswa kuat menghadapi ancaman bahaya narkotika, judi online, pornografi, bullying dan lain lain.
Kegiatan ini sejalan dengan salah satu program prioritas Kemendikdasmen, yaitu Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial atau Koding dan KA.
Mereka adalah Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti; Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro; dan Menteri Kebudayaan, Fadli Zon.
Unifah yang juga Guru Besar UNJ ini mengusulkan evaluasi kurikulum diperlukan menyeluruh untuk memperbaiki kekurangan tanpa harus mengganti substansi kurikulum.
Kerja sama Yayasan Sukma dengan Leva Foundation berupa Coding Program Implementation. Pelatihan itu ditujukan bagi guru-guru di Aceh.
Nota kesepahaman (MoU) antara Yayasan Sukma dengan Leva Foundantion berlaku untuk lima tahun.
Yayasan Sukma disebut punya visi besar untuk melatih dan mengajar. Baik itu mengajar para siswa maupun meningkatkan kompetensi guru.
SIT Darul Abidin menggelar International Scratch Day 2024 dengan tema 'Protect Our Health and The Health of Our Planet' dan merupakan agenda tahunan dari scratch foundation
Belajar coding memberikan banyak manfaat untuk anak-anak. Antara lain, melatih fokus, problem solving, serta berpikir kritis dan logis.
Pemrograman bukan hanya tentang belajar coding, tetapi tentang mengasah kemampuan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan menjadi lebih kreatif dalam menghadapi tantangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved