Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kemenkes Respons Isu Pestisida di Anggur Shine Muscat, Ingatkan Risiko Kesehatan

Indriyani Astuti
29/10/2024 19:44
Kemenkes Respons Isu Pestisida di Anggur Shine Muscat, Ingatkan Risiko Kesehatan
ilustrasi(freepik)

KEPALA Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Aji Muhawarman merespons kabar adanya kontaminasi pestisida pada anggur Shine Muscat di Thailand dan Malaysia. Ia mengatakan setiap jenis pestisida memiliki risiko kesehatan yang berbeda terhadap manusia tergantung pada senyawa kimia dalam pestisida tersebut, jumlah asupan, yakni residu yang ada dalam bahan makanan, dan lama paparan.

"Pestisida dengan efek sistemik diserap oleh tanaman dan beredar melalui jaringan tanaman, sehingga residunya dapat bertahan di dalam buah atau bagian tanaman lainnya, bahkan setelah dicuci,"ujarnya seperti dikutip dari Antara, Selasa (29/10).

Beberapa dampak kesehatan akibat paparan pestisida dalam jangka waktu lama dan dosis yang cukup, dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti gangguan kinerja endokrin dan gangguan fungsi hati dan ginjal. Itu, ujar Aji, disebabkan oleh pestisida dengan efek sistemik.

Sedangkan pestisida non-sistemik, tutur Aji, ialah pestisida yang bekerja di permukaan tanaman, sehingga residunya cenderung menempel di luar serta lebih mudah dihilangkan dengan mencuci buah atau sayur. Dengan dosis dan jangka waktu yang lama, paparan pestisida dapat menimbulkan gangguan neurologis dan hormon.

Oleh karena itu, masyarakat diminta memperhatikan sejumlah hal dalam mengolah sayur dan buah-buahan, seperti mencuci buah secara seksama dengan air mengalir atau merendam dengan larutan tertentu, merendamnya dengan larutan garam atau cuka beberapa waktu untuk mengurangi residu pestisida.
  
"Memilih produk buah yang organik yang tidak menggunakan pestisida, memilih buah yang bisa dikupas untuk dikonsumsi," imbuh Aji. 

Hal penting lainnya ialah memeriksa label untuk melihat negara asal dan informasi terkait sertifikasi keamanan pangan yang dapat memberikan penjelasan tentang kualitas pengelolaan pestisida yang dilakukan oleh perusahaan penghasil buah tersebut.
  
Merespons itu  dugaan temuan cemaran pestisida pada anggur Shine Muscat di Malaysia dan Thailand, Kementerian Kesehatan  (Kemenkes) menegaskan akan berkoordinasi dengan Badan Karantina Indonesia dan Kementerian Pertanian (Kementan). (Ant/H-3)
  

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya