Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
MENTERI Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin membenarkan perihal wafatnya Moh Fakhruri, ayah dari almarhumah dokter Aulia Risma Lestari (30), korban perundungan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
"Jadi sebenarnya saya tidak bilang wartawan, saya ke Tegal ketemu ibunya, adiknya, melihat kondisi bapaknya. Saya mendapat semua informasi, whatsapp, chat, dan minta didokumentasikan, agar biar polisi yang menyelidiki," kata Budi Gunadi, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (27/8/2024).
Sebelumnya, Menkes telah bertemu dengan keluarga almarhumah dokter Aulia, melihat kondisi kesehatan ayahnya yang memburuk di Tegal, Jawa Tengah. Kemudian, Menkes menawarkan mereka untuk dibawa ke RSCM Jakarta.
Baca juga : Menkes Minta Perbedaan Pendapat RUU Kesehatan Diselesaikan dengan Beradab
"Waktu itu pilihannya ke RSUP Dr Kariadi Semarang, tapi kan sedang ada keraguan di keluarga (akibat kasus perundungan). Saya tawarkan di RSCM. Waktu saya pulang, langsung bapaknya dibawa ke RSCM. Mereka sudah ada di RSCM sekitar tiga hari karena memang kondisinya berat. Jadi tadi malam sekitar jam 01.00 WIB wafat," kata Budi Gunadi.
Menkes juga sudah bertemu dengan adik almarhumah dokter Aulia, dan mengutarakan bela sungkawa.
"Ini adiknya, namanya dokter Nadia, juga seorang dokter di RS Sukabumi, saya sudah ucapkan belasungkawa. Mudah-mudahan diberikan kekuatan dan ketabahan," kata Budi Gunadi.
Baca juga : Karut-marut SKP Pascadiambil Alih Kementerian Kesehatan
Wafatnya Moh Fakhruri, kata Menkes, memang ada kondisi kesehatan lain atau setelah anaknya meninggal kemudian kondisinya menurun.
"Dia masuknya ke rumah sakit memang sesudah kematian putrinya. Sudahlah tidak enak kita omonginnya," kata Budi Gunadi.
Dia katakan investigasi akan segera akan dikeluarkan, dan menjadi ranah kepolisian untuk menerangkannya, termasuk terkait isu bahwa almarhumah dokter Aulia terjerat pinjol untuk membayar makanan senior yang merundungnya.
"Itu lebih baik nanti polisi saja," kata Budi Gunadi.
Asmirandah mengatakan bahwa informasi kesehatan yang berseliweran di media sosial tidak selalu benar, jadi lebih baik bertanya langsung kepada tenaga kesehatan profesional.
Kehadiran Ayu sebagai pembicara di KBAS 2025 menjadi bukti bahwa kualitas dan kompetensi dokter estetika Indonesia mampu bersaing serta diakui secara global.
AIPKI bersama para pimpinan fakultas kedokteran dari seluruh Indonesia sepakat mendukung penuh harapan Presiden untuk menambah tenaga dokter dan tenaga Kesehatan.
ARTIS Korea Selatan, Kang Seo Ha, meninggal dunia di usia 31 tahun karena berjuang melawan kanker lambung yang diketahui sudah stadium 4.
Pendidikan kedokteran bukan hanya tentang meraih gelar akademik, tetapi juga membentuk jati diri sebagai pelayan kesehatan yang berintegritas.
Adapun gejala yang patut diwaspadai meliputi sesak napas, nyeri dada di bagian tengah yang menjalar, serta jantung berdebar secara tidak normal.
MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengakui masih muncul perbedaan data peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan antarkementerian dan lembaga.
MoU ini mencakup penyelenggaraan kegiatan penelitian, pemanfaatan data dan informasi kesehatan, hingga penggunaan material hayati dalam riset bioteknologi.
Kemenkes) mengakselerasi program vaksinasi human papiloma virus atau HPV nasional demi menekan angka kematian akibat kanker serviks.
Sebelumnya, 372 guru besar Fakultas Kedokteran dari 23 universitas di Indonesia mendeklarasikan ketidakpercayaannya kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, pekan lalu.
Meski begitu, Budi meminta masyarakat tetap tenang terutama bagi yang sudah divaksin. Menurutnya, varian virus covid-19 yang menyebar saat ini tergolong tidak terlalu berbahaya.
Kebijakan yang dibuat Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin kerap kali menimbulkan polemik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved