Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENTERI Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim menjelaskan, kementerian akan memanfaatkan pagu anggaran 2025 untuk fokus memenuhi kebutuhan serta kesejahteraan guru maupun tenaga pendidik.
“Sekitar 11 persen dari total alokasi anggaran pendidikan pada RAPBN 2025, atau senilai 83,19 triliun akan berfokus pada peningkatan kualitas layanan pendidikan, yang utamanya untuk pemenuhan kebutuhan guru dan tenaga pendidik, serta peningkatan kualitas dan kesejahteraan mereka,” kata Nadiem dalam Konferensi Pers Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara serta Nota Keuangan TA 2025 di Jakarta pada Jumat (16/8).
Adapun prioritas yang kedua, pihaknya akan meningkatkan akses layanan pendidikan dan beberapa program unggulan Kemendikbud-Ristek, seperti Program Indonesia Pintar dan Beasiswa Afirmasi untuk daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
Program prioritas yang ketiga, lanjutnya, akan fokus pada peningkatan kualitas relevansi dan daya saing pendidikan tinggi, termasuk melalui perbaikan pada Program Kampus Merdeka.
Selain itu, pihaknya juga akan memprioritaskan pada peningkatan kualitas program pendidikan vokasi, seperti Program SMK Pusat Keunggulan. Adapun program prioritas yang terakhir ialah kemajuan kebudayaan, bahasa, dan sastra.
Sebagaimana diketahui, Presiden RI Joko Widodo dalam pidato Penyampaian RUU APBN Tahun Anggaran 2025 dan Nota Keuangan pada Sidang Paripurna DPR RI Tahun Sidang 2024-2025 menyebutkan total alokasi anggaran pendidikan sebesar Rp722,6 triliun yang akan dialokasikan untuk beberapa program prioritas presiden terpilih.
Adapun beberapa program tersebut, di antaranya peningkatan gizi anak sekolah, renovasi sekolah, dan pengembangan sekolah unggulan. Selain itu, anggaran pendidikan juga untuk perluasan program beasiswa, pemajuan kebudayaan, penguatan perguruan tinggi kelas dunia, serta untuk pengembangan riset. (Ant/H-2)
kejagung memastikan akan memanggil lagi eks Staf Khusus (Stafsus) mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim, Jurist Tan.
KPK mengatakan peluang untuk memanggil mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim menunggu perkembangan penanganan perkara.
Anang berjanji akan terbuka memberikan informasi jika Nadiem dipanggil lagi. Namun, pemeriksaan, tergantung dari kebutuhan penyidik dalam menangani perkara.
Perkara ini berkaitan dengan bantuan peralatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) bagi satuan pendidikan tingkat dasar, menengah, dan atas.
Grup WA tersebut diduga sudah dibuat sebelum Nadiem Makarim resmi dilantik sebagai menteri.
KEJAKSAAN Agung (Kejagung) masih melacak keberadaan mantan staf khusus Mendikbudristek Nadiem Makarim pada 2020-2024 Jurist Tan
Prabowo menegaskan pemerintah tidak lagi menganggarkan untuk acara-acara yang bersifat seremoni. Khususnya untuk perayaan ulang tahun.
Kementerian Pertanian (Kementan) mengusulkan alokasi anggaran sebesar Rp23,61 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025
Rencana aksi nasional untuk penanggulangan kanker payudara di Indonesia memerlukan dukungan pemerintah dan masyarakat agar kebijakan yang dihasilkan
Hal yang ditekankan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah saat ini adalah untuk melibatkan publik secara masif.
Defisit ini diperkirakan terjadi karena APBD lebih menekankan Belanja Hibah yang terus naik menjadi Rp 2,5 triliun dari PAD Rp10,2 triliun.
Beberapa kalangan bahkan menganggap, defisit ini merupakan yang tertinggi dalam sejarah transisi masa pemerintahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved