Headline
IKN bisa menjadi ibu kota Provinsi Kalimantan Timur.
Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional Jamu Indonesia (PDPOTJI) mengungkap sejumlah alasan mengapa seseorang mengonsumsi buah kecubung.
"Alasan pertama adalah mencoba-coba. Ini biasanya terjadi pada orang dengan kondisiemosi atau mental yang labil, misalnya anak muda dan remaja," kata Ketua PDPOTJI Inggrid Tania di Jakarta, Senin (15/7).
Inggrid menuturkan buah kecubung memang seringkali dijadikan sebagai pelarian dari rasa depresi atau stres. Kondisi coba-coba tersebut menurutnya sama dengan rasa ingin tahu akan rasa rokok, minuman keras atau narkoba.
Baca juga : Strategi Perawatan Otot, Sendi, dan Tulang untuk Atlet
Alasan kedua adalah kecanduan. Pada kondisi ini, para pecandu menyalahgunakan kecubung dan mencampurkannya dengan obat keras bernama Zenith yang mengandung zat Carnophen.
"Itu adalah obat psikoaktif atau obat yang bersifat adiktif bahkan sebetulnya ilegal. Sudah tidak diizinkan beredar oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Itu dulunya adalah obat kelainan tulang tapi karena bisa bersifat psikoaktif dan menimbulkan kecanduan, itu kemudian dilarang," jelas Inggrid.
Kendati sudah dilarang Namun, peredaran zenith di kalangan masyarakat masih sering ditemukan dengan harga yang murah, termasuk oplosannya yang menggunakan buah kecubung.
Inggrid mengingatkan bahwa mengonsumsi minuman tersebut dapat mengancam kesehatan karena dapat menimbulkan halusinasi, meningkatnya gairah seksual secara tiba-tiba, gangguan denyut jantung sampai mengalami kematian.
"Ketika orang yang mengonsumsi kecubung ini mengalami masalah medis, masyarakat tidak akan bisa membantu. Jalan satu-satunya adalah membawa orang itu ke rumah sakit karena harus diberi obat-obatan yang sifatnya antidot terhadap senyawa-senyawa yang menimbulkan mabuk atau halusinasi," terang dia. (Ant/Z-11)
Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Abdul Haris mengapresiasi kesigapan seluruh personel yang terlibat dalam penggagalan itu.
Penangkapan daun ganja kering yang terbilang terbesar di wilayah Jambi dalam lima tahun terakhir itu, berawal dari laporan masyarakat.
Autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara menemukan tanda-tanda kekerasan yang signifikan, di antaranya patah tulang belakang,
Nilai total barang bukti tersebut ditaksir mencapai ratusan juta rupiah apabila beredar di pasaran.
Pemindahan dilakukan dengan pengamanan ketat oleh tim intelijen dan kepatuhan internal Ditjenpas, didukung oleh jajaran Kanwil Kemenkumham Lampung serta personel Brimob Polda Lampung.
Penghargaan ini diberikan atas loyalitas serta dedikasi dalam anggota dalam menjalankan tugas.
ARTIS Korea Selatan, Kang Seo Ha, meninggal dunia di usia 31 tahun karena berjuang melawan kanker lambung yang diketahui sudah stadium 4.
Pendidikan kedokteran bukan hanya tentang meraih gelar akademik, tetapi juga membentuk jati diri sebagai pelayan kesehatan yang berintegritas.
Adapun gejala yang patut diwaspadai meliputi sesak napas, nyeri dada di bagian tengah yang menjalar, serta jantung berdebar secara tidak normal.
Pada EMT ke-2 BSMI untuk Gaza ini, BSMI mengirim pakar stem cell dan penyembuhan luka Prof Dr dr Basuki Supartono SpOT FICS MARS.
Sidang digelar di Ruang Kartika dilakukan secara tertutup sebagai perkara tindak pidana kekerasan seksual.
Rendahnya literasi kesehatan di masyarakat juga menjadi faktor penyebab. Banyak warga tidak memahami siapa saja yang memiliki kewenangan legal untuk memberikan layanan medis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved