Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DALAM Kurikulum Merdeka, Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan salah satu langkah pemerintah yang diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengalami pengetahuan sebagai sebuah proses penguatan karakter sekaligus sebagai bentuk belajar secara nyata dalam sebuah kegiatan kolektif di lingkungan belajarnya. Atas dasar itulah Dok dalam kegiatan P5 untuk siswa tingkat X kali ini mengadakan kegiatan P5 yang mengangkat salah satu tema dari beberapa tema P5 yang telah ditetapkan Kemendikbud untuk jenjang SD sampai SMA/SMK, yaitu tema Kearifan Lokal.
Bertempat di Hall Basket Gatotkaca SMK Negeri 3 Yogyakarta, Selasa, (14/4), 20 kelas pada tingkat kelas X menampilkan tarian nusantara dengan kreasi dan kreativitasnya didepan para siswa lainnya. Menurut Gunawan, S.Pd, MM, selaku WKS Kurikulum menyatakan bahwa siswa sejak tanggal 29 April telah melewati proses diskusi dan kolaborasi di kelasnya untuk bisa mempersiapkan pertunjukan pada Panen Karya hari ini.
“Kegiatan P5 ini memiliki porsi 20% dalam mata pelajaran, sehingga siswa dapat mempersiapkan dengan berdiskusi, bekerjasama, dan berkolaborasi, untuk dapat menampilkan pertunjukan yang menarik” ungkap Gunawan.
Baca juga : Kurikulum Merdeka Belajar Perlu Evaluasi Sebelum Jadi Kurikulum Nasional
Penampilan dalam Panen Karya P5 pada siswa tingkat X memilih bentuk pertunjukan Tarian Nusantara sebagai bagian dari tema Kearifan Lokal yang sebelumnya telah disepakati bersama. Masing-masing kelas telah menyepakati jenis tari yang akan ditampilkan melalui kesepakatan bersama yang dibimbing oleh Guru Mata Pelajaran yang bertugas mendampingi kegiatan ini.
“Pemilihan pertunjukan tarian selain untuk menunjukan bahwa siswa SMK teknik yang mayoritas laki-laki dapat luwes dalam bergerak mengikuti lagu, juga untuk menunjukan bahwa siswa SMK dapat belajar apapun yang dapat memberikan pengalaman untuk dirinya”, tambah Faiz Mudhokhi, WKS Humas dan Industri.
Untuk memberikan semangat dan apresiasi lebih dalam kegiatan ini, diberikan juga penilaian atau apresiasi kepada kelas yang memiliki kerjasama didalamnya. “Ada tiga macam apresiasi untuk para siswa dalam kegiatan Panen Karya kali ini, yaitu Poster Terbaik, Penampilan Terbaik, dan Dokumentasi Terbaik”, ungkap Faiz.
Baca juga : Astra UD Trucks Aktif Cetak SDM Produktif dan Berkualitas di Dunia Otomotif Indonesia
Pada kegiatan ini, masing-masing kelas telah berkreasi selain latihan tari juga mempersiapkan properti-properti dalam pertunjukan ini juga diminta untuk membuat poster publikasi yang menarik, serta dokumentasi selama kegiatan. “Dengan berbagai apresiasi tersebut, diharapkan semua siswa di satu kelas dapat memiliki peran atau kontribusi untuk kesuksesan kelasnya”, tambah Faiz.
Sebelumnya, 20 kelas pada tingkat kelas X telah melakukan eksplorasi persiapan untuk menampilkan Tarian Nusantara yang dikolaborasikan penggunaan dengan properti pertunjukan sesuai dengan kreasi dan kreatifitas siswa. Kegiatan P5 ini merupakan salah satu amanah dari Kurikulum Merdeka yang menekankan projek lintas disiplin ilmu yang didalamnya menekankan pentingnya semangat eksploratif untuk membuka lebar bagi proses pengembangan diri. “P5 adalah program wajib yang terintegrasi dalam semua mata pelajaran kecuali kujuruan dan muatan lokal,” tambah Gunawan.
Salah satu latar belakang ini yang membuat SMK Negeri 3 Yogyakarta memilih tema kearifan lokal dengan mengangkat tarian nusantara untuk menunjukan bahwa sebagai siswa SMK Berbasis Keteknikan yang rata-rata siswanya laki-laki namun dapat bekerjasama dan berkolaborasi dalam gerak dan tari. Tema ini diharapkan mampu mencegah lunturnya budaya dan kearifan lokal di tengah masyarakat. Selain itu, tema ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik akan budayanya sendiri. (H-2)
Judul proposal yang diangkat adalah Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Proyek (PjBL) dalam Merawat Perdamaian di Aceh sesuai dengan Nilai-Nilai Pancasila.
Diperlukan kolaborasi dan gotong royong erat dengan semua pemangku kepentingan, termasuk organisasi masyarakat dan swasta untuk meningkatkan literasi, numerasi dan karakater siswa.
SPK Indonesia juga tegas mendukung program pemerintah dalam penerapan kurikulum merdeka dan penerapan profil pelajar Pancasila.
Apa itu Profil pelajar pancasila? Yuk kenali lebih lanjut pengetian dan fungsinya.
Landasan hukum untuk menindak tegas fenomena ini sudah ada, yaitu Instruksi Gubernur DIY Nomor 5 Tahun 2024 tentang Optimalisasi Pengendalian dan Pengawasan Minuman Beralkohol.
Duta Besar Australia untuk Indonesia Rod Brazier berkunjung ke Yogyakarta, Magelang, dan Semarang di Jawa Tengah pada 11-13 Agustus 2025.
SETIAP tanggal 14 Agustus diperingati sebagai Hari Pramuka Indonesia. Sehingga pada hari ini, Kamis, 14 Agustus 2025 merupakan momen untuk memperingati Hari Pramuka Indonesia.
Pameran yang diluncurkan bertepatan dengan peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia ini, menyoroti dukungan kuat Australia bagi Indonesia selama perjuangan kemerdekaan.
KADIV Humas Jogja Police Watch, Baharuddin Kamba menilai ada kejanggalan dalam penangkapan lima orang sebagai tersangka dalam praktik judi online (judol) di daerah Banguntapan, Bantul.
Kirab Indonesian Street Performance bertajuk "Nusantara Menari" di Jalan Malioboro, Yogyakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved