Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KONFLIK satwa liar dan manusia akan terus terjadi apabila kondisi fragmentasi habitat masih berlangsung. Artinya, kawasan-kawasan konservasi masih terisolasi dari pusat kegiatan manusia tanpa adanya koridor yang menghubungkan. Hal itu diungkapkan oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong.
“Saya sering melihat kejadian konflik satwa dan manusia. Itu akan terus terjadi kalau kondisi fragmentasi habitat terjadi, dan kawasan-kawasan konservasi ini isolated tanpa adanya koridor koneksi,” ucap Alue dalam acara pembukaan Pekan Keanekaragaman Hayati di gedung Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat, Rabu (15/5).
“Seperti Riau, saya pikir ke depan kita harus melakukan semacam pembangunan connected coridor antarisolated kawasan konservasi. Tidak peduli apakah ada sawit yang terbuang sebagian, kita bangun kembali supaya dia terhubung,” imbuh Alue.
Baca juga : Marak Hobi Pelihara Satwa Liar, Komisi IV Nilai Perlu Adanya Kebijakan Hukum Tegas
Menurut Alue, apabila ada habitat satwa yang akan dialihfungsikan untuk menjadi pusat kegiatan manusia, maka perlu dibuat koridor satwa liar. Hal itu menurut dia dilakukan agar meminimalisir konflik satwa dan manusia. Pasalnya, kualitas ekosistem yang terisolasi akan sangat buruk bagi satwa karena tidak memenuhi kebutuhan makanan mereka. Jika demikian, maka satwa akan lari keluar dan berinteraksi dengan manusia.
“Kalallu kita masih menggunakan pola yang sekarang, saya yakin dan niscaya konflik itu akan terjadi,” ucap dia.
Adapun, sepanjang 2023, KLHK mencatat ada sebanyak 749 konflik satwa yang terjadi. Yang terbanyak ialah konflik gajah sebanyak 273 konflik, disusul buaya muara 127 konflik dan monyet ekor panjang 57 konflik.
“Penanganan konflik sejauh ini dilakukan melalui pedoman yang terukur, sebagaimana penguatan regulasi dan kebijakan perlindungan satwa liar. Baik di dalam maupun luar kawasan konservasi,” pungkas Alue.
(Z-9)
Musang: Kenali mamalia nokturnal eksotis ini! Pelajari perilaku unik, habitat, dan peran pentingnya dalam ekosistem. Pengetahuan menarik tentang si gesit berbulu.
Air yang menggenangi pemukiman warga tidak hanya menghambat aktivitas sehari-hari, tetapi juga memunculkan ancaman baru: kemunculan ular liar.
Rabies adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dari genus Lyssavirus. Virus ini dapat ditularkan melalui kontak dengan air liur hewan yang terinfeksi.
Beruang madu (Helarctos Malayanus) muncul di kawasan permukiman warga di wilayah Kecamatan Kuripan, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
Namibia berencana untuk memusnahkan lebih dari 700 hewan liar, termasuk gajah, zebra, dan kuda nil, merespon kekeringan terburuk yang dialami negara ini dalam 100 tahun terakhir.
PENYAKIT cacar monyet merupakan salah satu penyakit menular yang diakibatkan oleh infeksi virus monkeypox. Cacar monyet dapat menimbulkan gejala seperti flu yang diiringi dengan demam
POPULASI gajah sumatra (Elephas maximus sumatranus) di Provinsi Riau terus mengalami penurunan semenjak 20 tahun terakhir dan semakin di ambang kepunahan.
Konflik antara gajah dan manusia yang menimbulkan jatuh korban jiwa itu sempat terjadi juga di kawasan yang sama pada 2021.
PADA momen perayaan Hari Gajah Sedunia pada 12 Agustus, kita diingatkan akan urgensi masa depan gajah sebagai salah satu hewan darat terbesar dan terancam di dunia.
Sesuai informasi diperoleh Media Indonesia, Sabtu (10/6), bangkai gajah betina berusia sekitar 3 tahun itu awalnya ditemukan warga pada Jumat (9/6) di dekat pinggiran hutan
Pemasangan GPS Collar dilakukan dalam upaya mitigasi interaksi negatif antara manusia dan gajah sumatera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved