Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
ACARA tahunan Festival Kopi Media Indonesia kembali hadir dengan suguhan beragam kopi Nusantara. Memasuki tahun ke-6 penyelenggaraan, acara yang dihelat dalam rangkaian HUT Media Indonesia kali ini fokus pada kopi konservasi Nusantara.
"Untuk kali pertama, kami menggelar festival khusus kopi konservasi Nusantara, dari Aceh sampai Manggarai di Flores (NTT). Saya kira penting bagi kita untuk menikmati kopi dan kopi selalu membawa keceriaan bagi yang menikmatinya," ungkap Direktur Utama Media Indonesia Gaudensius Suhardi saat membuka festival di Kompleks Media Group, Kedoya, Jakarta Barat, Kamis (1/2).
Ia mengungkapkan, Media Indonesia menyelenggarakan festival kopi salah satunya karena filosofi dari produk ini sendiri. Misalnya, kopi dapat merekatkan persahabatan. "Persahabatan itu justru kental di kalangan pecinta kopi," katanya.
Baca juga : Festival Kopi Nusantara Kembali Digelar Keenam Kalinya
"Bagi kami, kopi bukan soal pahitnya hidup. Ternyata yang pahit juga membawa kenikmatan. Secangkir kopi di pagi hari membuka cakrawala sepanjang hari," tambah Gaudens.
Selain pameran dan talkshow kopi, sejumlah kegiatan diadakan pada pameran tersebut, di antaranya kuliah umum dari Menteri LHK Siti Nurbaya tentang Transformasi Ekonomi Lingkungan Indonesia, kuliah umum dari Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto tentang Menjaga Industri Migas Di Tengah Transisi Energi.
Lalu ada Lauching Buku Versi Digital E-book The Indonesian Next Leader, Outlook Media Digital Indonesia 2024, hingga penampilan musik.
Baca juga : Media Indonesia Cerdaskan Publik Lewat Kuliah Umum Transformasi Ekonomi Lingkungan Bersama KLHK
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya turut mengapresiasi Festival Kopi Media Indonesia. Di Kementerian LHK, katanya, kopi juga menjadi maskot untuk keberhasilan perhutanan sosial. Pada areal 6,4 juta hektare hutan sosial, sebanyak 21% agroforestri dan 7% di antaranya tanaman kopi.
Menteri Siti juga mengapresiasi festival ini yang mengangkat kopi konservasi Nusantara. Menurutnya, kemitraan konservasi adalah langkah yang sangat bagus di perhutanan sosial Tanah Air.
"Dulu orang masuk ke hutan diusir-usir karena katanya ranting gak boleh patah, nyamuk gak boleh mati. Artinya orang dateng aja gak boleh. Tapi sekarang sudah ada terobosan-terobosannya karena berbagai kebutuhan sosial, ekonomi dan lain-lain. Maka kita menyebutnya kemitraan konservasi. Jadi ruangnya ada," paparnya.
Baca juga : Siti Nurbaya: Tidak Mungkin Hapus Penggunaan Batu Bara sampai Nol
Ia menyebut luas lahan agroforestri kopi sekitar 291.400 hektare. Sementara produksi kopi Indonesia berada di kisaran 1 juta ton per tahun.
"Jadi ruang untuk produksinya masih banyak. Perhutanan sosialnya juga kesempatannya masih banyak. Saya berterima kasih kepada peserta pameran sudah membawa agroforestri kopi," ungkap Siti.
Dalam berbagai kesempatan ke luar negeri, ia bertemu dengan para konsulat jenderal (konjen) untuk bicara tentang bagaimana mendorong kelompok-kelompok konservasi ini bisa maju ke internasional.
Baca juga : Rayakan HUT ke-54, Media Indonesia Gelar Kuliah Umum Bertema Krusial
"Maka pada saat itu kita juga melakukan dukungan untuk promosi dan marketing product. Seller meet buyer itu penting menurut saya, kopi, pariwisata, dan lain-lain. Kemudian pameran, katalog produk, elektronik media, dan sosial media," jelas Menteri LHK.
"Peluang ekspor kopi masih sangat besar, di Indonesia tercatat masih 800 ribuan ton. Komposisinya 72% robusta, 27% arabika, dan 1% liberika," pungkasnya.
Baca juga : Siti Nurbaya Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-54 kepada Media Indonesia
Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) mencatat penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) telah mencapai lebih dari 50% dari target 220.000 unit.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan teknis penulisan berita serta memperkuat kompetensi komunikasi publik di lingkungan Polri.
Untuk surat kabar terbaik SPS Awards 2025 ini, Media Indonesia meraih gold winner untuk sampul muka Vedriq, peraih emas panjat tebing Olimpiade 2024.
Pelatihan ini merupakan wadah bagi para anggota polri untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan dalam menjalankan tugas-tugas Humas Polri.
Climate Policy Initiative Bersama Media Indonesia Hadirkan Buku Siapa Bayar Apa untuk Transisi Hijau
JURNALIS Media Indonesia Palce Amalo menjadi salah satu pemenang kompetisi karya jurnalistik Pupuk Indonesia Media Award (PIMA) 2024. Ia menjadi juara ketiga dalam kategori media cetak.
Kopi merupakan salah satu minuman paling populer di dunia, dikenal karena cita rasanya yang khas serta kandungan kafein yang memberi efek menyegarkan dan meningkatkan fokus.
Tiongkok justru bergerak cepat dengan membuka pasarnya bagi kopi Brasil, menyusul kenaikan bea masuk 50% oleh Donald Trump.
Manfaat dari pengukuran SROI pada pemberdayaan petani Kopi Langit Bali yakni untuk mengukur dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan dari program pemberdayaan petani kopi.
PT Global Inovasi Maju (GIM), bagian dari Farmaklik Group, melepas ekspor kopi robusta Rejang Lebong ke pasar internasional.
Di tengah gejolak harga dan tekanan global, negara produsen yang mampu menghadirkan kualitas, cerita dan keberlanjutan akan tetap relevan di pasar dunia.
Sebanyak 54 ton kopi asal Kabupaten Subang, Jawa Barat, resmi diekspor ke Tiongkok melalui skema Sistem Resi Gudang (SRG),
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved