Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan melalui akun Instagram resminya @infobmkg bahwa Siklon Tropis Anggrek telah mengalami peningkatan intensitas dari kategori 1 menjadi kategori 2 dalam kurun waktu 24 jam ke depan. Selain itu, siklon tersebut juga dikonfirmasi bergerak ke arah Selatan.
Berdasarkan informasi terbaru yang diterbitkan oleh BMKG pada tanggal 17 Januari 2024, analisis mereka menunjukkan bahwa Siklon Tropis Anggrek berlokasi di Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu, dengan koordinat sekitar 9,7° LS dan 94,0° BT. Jarak siklon ini dari sebelah barat daya Bengkulu mencapai sekitar 1130 kilometer. Kecepatan angin siklon ini mencapai 995 hPa. Siklon Tropis Anggrek dilaporkan sedang bergerak ke arah selatan.
Kemudian dalam waktu 72 jam mendatang, bibit Siklon Tropis 99S di wilayah daratan Australia bagian utara diperkirakan akan berkembang menjadi siklon tropis kategori kecil. Menurut pemantauan BMKG, bibit Siklon Tropis 99S saat ini berlokasi di sekitar 16,2° LS dan 132,1° BT, dengan kecepatan angin berkisar antara 15-20 knot.
Baca juga : Batam Banjir setelah Hujan Deras
Tekanan udara minimum yang tercatat adalah sebesar 992 hPa, dan bibit siklon ini sedang bergerak ke arah timur. Perlu untuk terus memantau perkembangan siklon ini serta mendapatkan informasi terbaru dari sumber resmi guna menjaga kewaspadaan di wilayah terdampak.
Baca juga : Dampak Siklon Tropis Anggrek dan Bibit Siklon ke Indonesia
Dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia dalam 24 jam mendatang melibatkan efek dari siklon tropis Anggrek. Diperkirakan akan terjadi gelombang laut tinggi, berkisar antara 1.25 hingga 2.5 meter (moderate sea), yang akan terjadi di wilayah selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan barat Kepulauan Mentawai hingga Lampung, serta Bengkulu hingga Pulau Enggano.
Selain itu, di perairan selatan Banten, diperkirakan akan terjadi gelombang laut tinggi sekitar 2.5 hingga 4.0 meter (Rough Sea), terutama di Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai hingga Lampung.
Berdasarkan dampak dari bibit siklon tropis 99S, diprediksi akan terjadi hujan sedang hingga lebat di beberapa wilayah, termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Sulawesi Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Di beberapa perairan seperti Teluk Yos Sudarso, perairan Kepulauan Sermata hingga Tanimbar, perairan Kepulauan Babar hingga Tanimar, dan Laut Arafuru, diperkirakan akan terjadi gelombang laut tinggi sekitar 2.5 hingga 4.0 meter (rough sea).
Melalui situs web bmkg.go.id, disarankan untuk menghindari kegiatan pelayaran di wilayah perairan yang terdampak. Juga disarankan untuk menjauhi daerah yang rentan terhadap bencana seperti lembah sungai, lereng rawan longsor, pohon yang mudah tumbang, tepi pantai, dan area berpotensi lainnya.
Penting untuk selalu waspada terhadap potensi dampak seperti banjir, bandang, banjir pesisir, tanah longsor, terutama di daerah-daerah yang rentan. Stakeholder terkait diminta untuk meningkatkan koordinasi guna mengantisipasi bencana hidrometeorologi.
Informasi prakiraan dan peringatan dini cuaca yang lebih rinci, terutama terkait potensi hujan lebat hingga tingkat kecamatan, dapat diakses lebih lengkap melalui aplikasi @InfoBMKG. Disarankan juga untuk terus memantau perkembangan informasi prakiraan cuaca dan peringatan dini cuaca ekstrem melalui kanal resmi BMKG, termasuk situs web https://www.bmkg.go.id, media sosial (Twitter, Instagram, YouTube) @infobmkg, dan aplikasi iOS dan Android "InfoBMKG". (Z-8)
Waspadai banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah, karena air laut pasang masih berlangsung dengan ketinggian maksimum 1 meter.
Daerah perlambatan kecepatan angin atau konfluensi terpantau memanjang dari perairan Barat-Bengkulu hingga Barat-Sumatera Barat, di pesisir selatan Jawa Timur hingga Jawa Tengah
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan
GEMPA bumi bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, pada Rabu (23/7) pukul 21.06 WITA, mengakibatkan tiga rumah warga mengalami kerusakan.
BMKG mencatat sebanyak 11 gempa susulan terjadi setelah gempa utama bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (24/7) malam.
Poso, Provinsi Sulawesi Tengah diguncang gempa bumi, Kamis (24/7). Gempa bumi itu merupakan gempa dangkal dan tidak berpotensi tsunami
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis informasi prakiraan cuaca untuk hari ini, Kamis 26 Juni 2025, dengan sejumlah wilayah di Indonesia mengalami cuaca buruk
BMKG memperingatkan potensi cuaca ekstrem pada Selasa, 22 April 2025, akibat dua bibit siklon tropis
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi di wilayah Kepulauan Riau dalam waktu dekat.
Bibit siklon tropis 99s diprediksi terpantau di Samudra Hindia Selatan Jawa Barat dengan pergerakan ke arah barat daya barat sistem ini menginduksi peningkatan Kecepatan angin lebih dari 25 not
BMKG melaporkan adanya sejumlah gangguan atmosfer yang memengaruhi dinamika cuaca yakni, menyebabkan curah hujan tinggi di Indonesia dalam sepekan ke depan.
DALAM beberapa hari terakhir, BMKG terus memantau perkembangan Siklon Tropis Vince dan Taliah yang terbentuk di Samudra Hindia Selatan Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved