Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERKUMPULAN Penulis Indonesia ALINEA menggelar acara peluncuran buku anak bertajuk Bumiku Kelak di Kafe Sastra Balai Pustaka, Jalan Bunga, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (14/12/2023).
Ini merupakan acara peluncuran kedua setelah buku tersebut pertama kali diperkenalkan dalam acara Ubud Writer & Reader Festival (UWRF) pada 20 Oktober 2023.
Bumiku Kelak merupakan serial buku bertema persoalan lingkungan dan perubahan iklim yang terdiri dari lima judul: Aku Mau Jadi Penjaga Bumi, Langkah Kecil untuk Bumi, Peri Penjaga Bumi, Aksi Mencintai Bumi, dan Seribu Pohon Satu Bumi.
Baca juga; Sekolah Sukma Bangsa Luncurkan 44 Buku Karya Guru dan Siswa
Kumpulan cerita di dalamnya ditulis oleh penulis anak, yang sebelumnya mengikuti workshop ALINEA.
Dalam sambutannya, Mardiyah Chamim, Presidium ALINEA mengatakan, peluncuran buku ini adalah pencapaian luar biasa.
Prosesnya hampir dua tahun, konsepnya dibuat dengan melibatkan anak-anak secara langsung. Buku ini juga menjadi sesuatu yang bersejarah, sebab finalisasinya dibantu dengan artificial intelligence (AI).
“Tapi yang namanya mesin, ternyata tidak semudah yang saya bayangkan. Terlepas dari itu semua, kami merasa bangga menerbitkan buku ini karena menjadi bagian dari topik yang krusial, yaitu perubahan iklim,” ka Mardiyah
Baca juga: Tim PKM UNY Gandeng Guru Hasilkan Tiga Buku
Salah satu penulis anak, Kalyana Langit Senja, membagikan kisahnya saat menulis Hidup Tanpa Jajan, Bisakah? yang dimuat dalam serial buku Mencintai Bumi.
Ia mengaku tidak menghadapi kesulitan yang berarti ketika menyusun cerita tersebut karena terinspirasi dari kehidupan sehari-hari. Anak yang baru berusia 11 tahun itu bahkan memadukan ceritanya dengan istilah-istilah yang identik dengan isu lingkungan.
Hal senada diungkapan juga oleh Nadiyya Putri Fatna yang menulis cerita tentang kegelisahannya terhadap lingkungan yang diwujudkan lewat karakter imajiner.
Baca juga: Buku Cerita 'Konser Musik' Ungkap Keistimewaan Anak Berkebutuhan Khusus
Acara pun dilanjutkan dengan bincang-bincang bersama Reda Gaudiamo yang turut terlibat dalam proses penulisan buku anak Bumiku Kelak selaku editor, Amanda Katili Niode yang merupakan seorang ahli pengelolaan lingkungan, Anggalia Putri dari Yayasan Madani Berkelanjutan, serta Ikrom Mustofa seorang pemerhati mitgasi perubahan iklim.
Para narasumber mengapresiasi langkah Alinea dalam merumuskan upaya melestarikan lingkungan melalui buku cerita anak.
Karakter Momo dan Zaza
Bukan hanya ceritanya yang mengusung isu lingkungan, ilustrasinya pun demikian. Evelyn, Pencetus Karakter Momo dan Zaza, mengatakan salah satu karakternya yang menyerupai orang utan bermula dari diskusi terkait hewan yang juga menjadi perhatian dalam isu pemanasan global.
“Waktu itu, kami diskusi soal hewan apa, sih, yang jadi perhatian di climate change ini? Akhirnya kami pun terpikirkan untuk membuat karakter menyerupai orang utan,” papar Evelyn,
Deasy Tirayoh, Direktur Eksekutif ALINEA berharap serial buku anak Bumiku Kelak bukan menjadi satu-satunya karya yang mereka terbitkan. Ke depannya, Perkumpulan Penulis Indonesia ini berharap juga bisa membuat localize konten, yang mana membahas isu-isu lokal di suatu daerah. (RO/S-4)
PELUNCURAN buku Mengarungi Jejak Merajut Asa, 75 Tahun Indonesia Tiongkok yang diterbitkan IRCiSoD digelar di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Kamis, (22/5).
KPU Klaten, Jawa Tengah, meluncurkan dua buku tentang penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kabupaten Klaten. Peluncuran kedua buku ini digelar di salah satu hotel di Klaten, Kamis (24/4).
Gajah Tidur yang Terbangun: 50 Tahun Inovasi Digital Metrodata.
METRODATA, perusahaan yang bergerak di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), meluncurkan buku Gajah Tidur yang Terbangun: 50 Tahun Inovasi Digital Metrodata
Gender dalam bahasa tidak dapat dilepaskan dari konstruksi sosial budaya tempat bahasa itu berkembang dan digunakan.
Fishipol UNY meluncurkan sebuah buku eulogi berjudul 'Supardi, Dari Taman Siswa ke Santiniketan: Humanis, Humoris, Harmonis' pada Jumat, 14 Maret 2025.
Di titik pemberangkatan, peserta melakukan penanaman pohon sebagai simbol komitmen terhadap kelestarian lingkungan.
Roda perekonomian harus terus berputar dengan tidak mengabaikan ekosistem lingkungan.
Para anggota menanam 50 bibit pohon Flamboyan di kawasan BSD City East Vara, sebagai bentuk dukungan terhadap upaya netralitas karbon.
Kesadaran akan kelestarian lingkungan menjadi pemicu utama untuk gen z dan milenial memilih kendaraan rendah emisi.
Pelaku hilirisasi nikel di Indonesia juga terus berupaya meningkatkan pemenuhan persyaratan ketat yang diterapkan Pemerintah Indonesia.
Perlu dilakukan pendataan kondisi warga yang masih melakukan aktivitas buang air besar sembarangan (BABS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved