Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
AHLI gizi dari Instalasi Pelayanan Gizi RSCM Sri Rejeki Wahyuningrum mengatakan pasien diabetes masih boleh mengonsumsi gula pasir asalkan jumlahnya maksimal 5% dari total kebutuhan kalori per hari.
"Gula pasir dalam satu hari itu sampai 5% dari total kebutuhan kalori, itu masih diperbolehkan. Itu biasanya kita menggunakannya untuk bumbu masakan, bukan untuk minum teh atau minum sirup," katanya dalam sebuah acara kesehatan yang digelar daring, Selasa (21/11).
Kemudian, bagi mereka yang ingin menyantap satu sendok madu, yang sebenarnya termasuk karbohidrat sederhana, sebaiknya mengurangi asupan buah hariannya.
Baca juga: Kendalikan Diabetes dengan Gaya Hidup dan Pola Makan Sehat
Menurut Wahyuningrum, satu sendok makan madu setara satu porsi buah. Oleh karena itu dia menyarankan pasien diabetes mengurangi asupan buah hariannya dari semula empat sesuai rekomendasi menjadi tiga porsi sehari.
"Kalau minum manis ditambah gula pasir, hanya mendapatkan manis, kalau makan buah ada vitaminnya ada serat, dan serat dapat membantu menurunkan glukosa darah. Jadi lebih banyak zat gizi dibandingkan hanya minum minuman manis," jelas dia.
Wahyuningrum mengingatkan pengaturan makan menjadi salah satu pilar pengelolaan diabetes, juga orang-orang yang hidup tanpa diabetes.
Baca juga: Pasien Diabetes Diminta Lakukan Sejumlah Persiapan Sebelum Latihan Fisik
Pada pasien diabetes, tujuan pengaturan makan ini untuk mengontrol atau mengendalikan glukosa darahnya dan menurunkan kadar lemak bila pasien diabetes juga terkena hipertensi, hiperkolesterol.
Pola makan diatur agar seimbang yakni memenuhi kebutuhan gizi dalam sehari, yakni protein, lemak, karbohidrat.
Bagi pasien diabetes, disarankan untuk membatasi karbohidrat sederhana, karena bila berlebihan akan mudah meningkatkan kadar glukosa darah.
Selain itu, pasien juga perlu memperhatikan vitamin dan mineral dari sayuran dan buah-buahan.
Berbicara pilar pengelolaan diabetes, maka ini semata pengaturan pola makan tetapi juga latihan fisik secara rutin demi merangsang terjadinya pelepasan hormon insulin secara alami yang bisa berujung menurunkan kadar gula darah. (Ant/Z-1)
Studi klinis yang diterbitkan dalam jurnal New England Journal of Medicine menemukan obat diabetes mampu melambatkan perkembangan masalah motorik terkait penyakit Parkinson.
Meskipun obat-obatan dapat menjadi solusi dalam pengelolaan kondisi tersebut, banyak orang mencari alternatif alami untuk mengontrol atau bahkan mengurangi risiko berbagai penyakit.
Penelitian terbaru menunjukkan obat untuk mengatasi diabetes dan obesitas, dapat meningkatkan risiko kelumpuhan lambung (gastroparesis).
Sebanyak 1 dari 10 orang di dunia menderita penyakit ginjal kronis (PGK), namun 9 dari 10 orang yang didiagnosis menderita tidak menyadari kondisinya.
“Tepung olahan dapat berkontribusi pada berbagai kondisi kesehatan yang serius, termasuk penambahan berat badan, sindrom metabolik, diabetes dan lainnya,"
Mencegah kesulitan membuang air kecil pada perempuan bisa dilakukan dengan rutin berolahraga dan menerapkan gaya hidup sehat.
HARGA beras di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terpantau melambung. Terdapat berbagai faktor penyebab naiknya harga.
Tim Satgas Pangan bersama Menteri Perdagangan telah mendistribusikan gula ke pasar Jatinegara sebanyak 12 ton dan pasar baru Bekasi sebanyak 5 ton, pada Selasa (26/5).
HAMPIR sebulan usai Lebaran, gula pasir langka dan sulit didapatkan baik di toko dan retail di Kota Depok. Jika pun ada, harganya selangit.
GULA pasir langka dan sulit dicari di toko dan retail di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar). Hampir sebulan usai Lebaran, gula pasir langka dan sulit didapatkan baik di toko dan retail di Kota Depok.
Pencegahan penyakit ginjal kronik dapat dilakukan dengan minum air putih yang cukup dan membatasi konsumsi gula, garam, serta lemak (GGL).
Belakangan ini gula aren banyak dipakai untuk menggantikan gula pasir sebagai pemanis baik untuk minuman atau untuk memasak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved