Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERUSAHAAN fast moving consumer good.(FMCG) Indonesia yang memproduksi produk-produk kesehatan yang terdiri dari kategori household & personal care, Enesis Group terpilih sebagai salah satu perusahaan industri Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan (OTSK) untuk pembuatan konten kreatif kinerja Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Tim Inspeksi Direktorat Pengawasan OTSK bersama dengan Humas Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) diterima dengan hangat oleh Tim Plant PT Sari Enesis Indah Cikarang, Bekasi, baru-baru ini.
RM Ardiantara, Public Relation Head Enesis Group mengatakan sebagai mitra badan usaha dari Badan POM, pihaknya berterima kasih telah diberikan kepercayaan oleh Badan POM untuk menggambarkan proses produksi serta pengawasan Badan POM di fasilitas Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan (OTSK).
Baca juga: Butuh Kolaborasi Dorong Obat Tradisional Jadi Modal Ketahanan Kesehatan
“Dengan senang hati kami menunjukan bagaimana proses formulasi, pengemasan produk Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan serta pemantauan sarana produksi di lingkungan kami," kata Ardiantara dalam keterangan, Senin (2/10).
"Dalam memproduksi produk – produk kesehatan yang berkualitas, Enesisi Group selalu mengedepankan standar dan persyaratan keamanan, khasiat, manfaat, dan mutu produk yang ditetapkan dari Badan POM," ucap Ardiantara.
Baca juga: Terapkan Program CSR, Enesis Group Jalin Kerja Sama dengan RS PON
"Sehingga kami dapat memastikan setiap kualitas produk Kesehatan yang dihasilkan oleh ENESIS Group dapat mendukung kesehatan keluarga Indonesia, dimana sejalan dengan nilai Enesis Group yaitu healthy product for healthy family”,” papar Ardiantara.
Baca juga: Butuh Kolaborasi Dorong Obat Tradisional Jadi Modal Ketahanan Kesehatan
Ardiantara berharap hasil dari konten kreatif ini dapat menjadi nilai positif dan memberikan edukasi bagi stakeholder yang melihat dan menonton sehingga lebih paham terhadap ruang lingkup dan kerja dari Badan POM.
Badan POM Apresiasi Enesis Group
Ria Krisna selaku Ketua Tim Inspeksi, Direktorat Pengawasan OTSK memberikan apresiasi kepada Enesis Group.
“Hari ini saya bersama tim Direktorat Pengawasan OTSK dan tim Humas Badan POM sudah melakukan pengambilan konten," kata Ria.
"Saya sampaikan apresiasi kepada Enesis Group sudah bersedia menjadi tempat untuk pengambilan foto dan video untuk keperluan konten edukasi di Badan POM. Semoga Enesis Group semakin jaya, semakin berkembang sebagai industri OTSK dan menjadi role model bagi industri OTSK lainnya.” tutur Ria. (RO/S-4)
Partisipasi di Indo Defence memberikan platform bagi perusahaan-perusahaan Australia yang inovatif untuk menunjukkan kemampuan mereka.
Ajang ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga ruang refleksi dan penguatan visi-misi perusahaan ke masa depan.
BELANJA modal atau capital expenditure (capex) PT Sillomaritime Perdana Tbk (SHIP) pada tahun ini mencapai US$150 juta. Capex ini untuk penambahan armada kapal.
Direktur PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) Simon Hendiawan menyampaikan laporan kepemilikan saham di perseroan untuk memenuhi ketentuan Pasal 2 POJK Nomor 4/POJK.04/2024.
Perusahaan holding teknologi WGSH dan Venture Capital merampungkan proses akuisisi secara menyeluruh perusahaan perumahan PT Lereng Lembah Madu yang mengusung brand LandLogic.
PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) merealisasikan produksi batu bara sebesar 103,34% dari target tahunan.
Pelaku industri konveksi dengan mengajak ikon anak muda Citayam Gank (Bonge, Kurma, dan Roy) untuk berbelanja produk lokal di Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta, Senin (12/5).
Presiden Indonesian Diaspora Network (IDN), Sulistyawan Wibisono menambahkan bahwa diaspora Indonesia sangat berperan penting sebagai pahlawan devisa negara.
Bea Cukai Jambi menghadiri acara pelepasan ekspor 36 ton biji pinang milik PT Export Tani Nusantara yang akan diberangkatkan menuju Bangladesh
Kementan terus berupaya untuk meningkatkan ekspor produk pertanian. Salah satu fokusnya adalah mendorong petani muda agar dapat menembus pasar internasional
Konsep utama Kudung Basic ialah model simpel dan minimalis. Sementara itu, Kudung Klasik hadir dengan permainan di detail dan statement yang memberikan kesan anggun dan elegan
Salah satu langkah nyata yang akan dilakukan adalah mengintegrasikan Master Bagasi ke dalam platform resmi Kemendag. Harapannya, produk Indonesia lebih mudah diakses oleh pembeli global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved