Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SiCepat Ekspres menyalurkan lebih dari 5.000 item perlengkapan sekolah ke delapan instansi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang tersebar di wilayah Cirebon dan Karawang, provinsi Jawa Barat. Donasi ini dilakukan dalam rangka memeriahkan momen Hari Anak Nasional yang jatuh setiap tanggal 23 Juli.
Donasi tersebut berupa perlengkapan sekolah tersebut terdiri dari alat tulis, alat mewarnai, tas sekolah, meja belajar, buku gambar, buku bacaan, dan mainan edukasi.
Chief Marketing & Corporate Communication SiCepat Ekspres Wiwin Dewi Herawati menyampaikan, kegiatan CSR Hari Anak Nasional ini diselenggarakan sebagai bentuk komitmen perusahaan untuk mendukung sektor pendidikan, khususnya dalam membantu memberikan kemudahan akses pendidikan bagi anak-anak Indonesia.
Baca juga: Perluas Jangkauan Program CSR, SiCepat Ekspres Luncurkan Tim Sigap
“Melalui donasi perlengkapan sekolah ini, kami harap anak-anak dapat merasakan manfaat dan lebih termotivasi untuk bermain sambil belajar. Melalui kegiatan ini juga, kami ingin menginspirasi masyarakat sekitar untuk turut peduli akan pendidikan,” kata Wiwin.
Menurut dia, penting bagi anak-anak untuk mendapat kemudahan akses akan ilmu pengetahuan dan pendidikan yang layak. Sebab merekalah yang akan menjadi generasi penerus bangsa dan pemimpin masa depan.
Baca juga: 4 Wilayah Ini jadi Target Penyaluran Daging Kurban dari SiCepat
Wiwin menambahkan bahwa sebagian dari perlengkapan sekolah yang disalurkan tersebut juga merupakan hasil donasi yang telah dihimpun oleh karyawan SiCepat Ekspres.
“Sama seperti tahun lalu, program ini juga dapat berjalan dengan sukses karena dukungan dari seluruh karyawan SiCepat Ekspres yang telah memberikan perhatiannya melalui perlengkapan sekolah untuk anak-anak yang telah dihimpun dengan total donasi mencapai lebih dari 5.000 item,” tambah Wiwin.
SiCepat Ekspres juga melakukan kegiatan belajar menanam pohon dan lomba menggambar yang melibatkan 30 anak didik PAUD Al-Ghifari. Manager Corporate Communication SiCepat Ekspres Rangga Andriana m menyampaikan, kegiatan menanam pohon ini dilakukan sebagai upaya untuk menanamkan nilai-nilai kepedulian lingkungan sejak dini.
“Daei kegiatan belajar menanam pohon, kami berharap anak-anak sedari dini menyadari pentingnya melestarikan pohon bagi lingkungan. Sebagai komitmen lanjutan dalam pelestarian lingkungan, kami juga memberikan donasi berupa benih dan bibit pohon jenis buah dan sayuran yang dapat menjadi media bagi anak-anak untuk turut berperan dalam penghijauan lingkungan,” tutur Rangga.
Ketua Yayasan Al-Ghifari Cirebon Tati Setiawati menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi donasi yang telah diberikan SiCepat Ekspres untuk anak-anak didik di Yayasan Al-Ghifari.
“Perlengkapan ini akan kami didistribusikan kepada anak-anak didik di PAUD Al-Ghifari agar mereka semakin semangat dalam menuntut ilmu. Kami harap di momen Hari Anak Nasional, kita semua dapat terus mendukung dan memberikan fasilitas terbaik bagi anak-anak untuk dapat dengan mudah mengakses pendidikan. Sehingga, anak-anak Indonesia dapat tumbuh dewasa sebagai insan yang berilmu dan bermanfaat untuk bangsa,” jelas Tati.
Selain didistribusikan ke PAUD Al-Ghifari di Cirebon, SiCepat Ekspres juga menyalurkan donasi perlengkapan sekolah ke tujuh PAUD lainnya di Karawang, Jawa Barat di antaranya TK Al-Firdaus, PAUD Nurul Hikmah, TKQ Salafiyah Syafiiyah, TK Melati PGRI, PAUD Melati Al-Huda, PAUD Al-Bayan, dan PAUD Al-Firdaus.
Kegiatan donasi Hari Anak Nasional serupa juga telah dilaksanakan sejak 2022 lalu. Di mana SiCepat bersama karyawan menghimpun lebih dari 5.000 item perlengkapan sekolah untuk didonasikan kepada 247 anak di tiga yayasan panti sosial diantaranya Panti Asuhan Kampung Melayu, Yayasan Senja Cibinong Kab. Bogor, dan Yayasan Panti Asuhan. (Z-10)
PENYANYI Nola B3 membagikan kisahnya mendampingi anak-anaknya saat akan mulai bersekolah di jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di dalam podcast Bincang Inspiratif Tanoto Foundation.
Kondisi kesejahteraan guru secara umum, saat ini masih terbilang rendah dan belum sebanding dengan pengabdian yang mereka berikan.
Data indeks ini dapat dirinci secara lebih granular, per provinsi atau per kabupaten/kota agar kepala daerah dapat memiliki target yang lebih relevan dengan kondisi wilayahnya.
Penyelenggaraan PAUD di Indonesia masih mengalami tantangan besar dalam hal pemerataan akses dan tata kelola.
PENDIDIKAN Anak Usia Dini (PAUD) nonformal tidak boleh terpisahkan dari peta jalan pendidikan nasional karena merupakan fondasi penting untuk tumbuh kembang generasi penerus bangsa.
Ide mendirikan pendidikan sekolah usia dini dilatarbelakangi melihat kondisi generasi muda kita yang etos kerja dan disiplinnya kurang.
Keberlanjutan bisnis harus berjalan beriringan dengan kontribusi terhadap masyarakat, dan pendidikan adalah akar dari perubahan yang berkelanjutan.
sebuah program dari Flip yang mengajak masyarakat membaca Al-Qur’an sambil berdonasi untuk guru ngaji.
Kegiatan yang dilakukan antara lain pogram donasi ke berbagai lapisan masyarakat, distribusi bantuan ke wilayah terdampak bencana, dan pengelolaan limbah logistik.
YAYASAN Belas Kasih meluncurkan aplikasi Belas Kasih pada Jumat (9/5). Aplikasi ini untuk memudahkan donasi kepada pihak-pihak yang membutuhkan, serta wujud transparansi dana
Ramadan tahun ini, MamaSuka bersama Yayasan Kitabisa.com menggelar gerakan sosial yakni menyalurkan makanan berbuka puasa kepada masyarakat yang membutuhkan.
BAZNAS RI bekerja sama dengan MUI menggelar Safari Ramadhan Membasuh Luka Palestina 2025, yang berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp2,17 miliar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved