Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
TAK sedikit orang yang memiliki kulit wajah yang sensitif. Berbagai upaya pun dilakukan untuk mengatasi permasalahan kulit tersebut.
Ternyata terkait hal sensitif tak dihubungkan dengan kulit wajah. Bagian atau area tubuh yang juga memiliki sensitivitas adalah kulit ketiak.
Sayangnya, banyak yang belum memahami bahwa jika kulit ketiak merupakan area sensitif. Jika kondisi di sekitar ketiak yang sensitif tak diatas, bisa semakin lebih parah.
Baca juga: Ini Lima Cara Merawat Ketiak agar Mulus dan Tidak Hitam
Apalagi, area ketiak merupakan daerah unik yang sering tergesek, panas, lembab, dan kulitnya lebih tipis.
Jika tidak dirawat dengan tepat, kulit ketiak yang sensitif akan lebih mudah mengalami ruam, muncul kemerahan ketika memakai produk yang kurang cocok, bahkan bisa membuat kulit ketiak menghitam.
Warna kulit ketiak seharusnya sama seperti warna kulit di bagian tubuh lain. Namun, pada beberapa orang, kulit di bagian ketiak bisa tampak lebih gelap atau menghitam yang bisa membuat rasa percaya diri menurun.
Tidak sedikit orang yang menganggap bahwa ketiak hitam terjadi akibat kebiasaan mencukur bulu ketiak. Padahal, ketiak hitam bisa disebabkan oleh berbagai hal.
Baca juga: Studi Sebut Mengendus Bau Ketiak Bisa Redakan Kecemasan Sosial
Ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan ketiak menjadi hitam, di antaranya iritasi kulit ketiak, infeksi bakteri, kehamilan, dan penumpukan sel kulit mati.
Berikut adalah tips menjaga kulit ketiak tetap cerah yang direkomendasikan:
1. Jaga kebersihan kulit ketiak
Untuk menjaga kebersihan kulit ketiak, bisa menggunakan produk scrub dan dianjurkan pilih scrub yang diformulasikan dengan butiran scrub yang sangat kecil dan halus (micro scrub), khusus untuk area lipatan ketiak.
Scrub ini dapat membantu mengeksfoliasi kulit, mencerahkan kulit, serta mengurangi kerutan dan garis halus.
Scrub yang direkomendasikan adalah scrub dengan kandungan seperti Cucumis Sativus Extract yang memperbaiki dan menghidrasi kulit.
Kandungan Rice Bran Oil juga bermanfaat mengeksfoliasi dan mencerahkan kulit dan Provitamin B5 Panthenol yang melindungi lapisan kulit dan mencegah tanda penuaan.
Baca juga: Ketiak Tetap Bau Saat Sudah Pakai Deodoran? Yuk Simak Caranya
Sementara itu, kanduangan Stearic acid yang membersihkan dan melembabkan kulit, serta Glycyrrhizin dengan efek anti-inflamasi dan antioksidan.
2. Gunakan gel yang menghidrasi sekaligus mencerahkan
Agar kulit ketiak tetap terhidrasi dengan baik dan tampak lebih cerah, kamu bisa menggunakan gel pencerah ketiak dan area lipatan kulit.
Gel ini biasanya mengandung Niacinamide dan Glutathione, dua kandungan utama yang aman digunakan untuk semua jenis kulit dan ramah untuk ibu hamil serta menyusui.
Gel ini memiliki berbagai manfaat, seperti mencerahkan kulit, meratakan warna kulit, mengurangi kerutan dan garis halus, menghidrasi kulit, dan memelihara kesehatan kulit. Dengan penggunaan rutin, gel ini dapat memberikan hasil pencerahan kulit yang permanen.
3. Eksfoliasi kulit dengan serum untuk mengangkat sel kulit mati
Untuk membantu mengangkat sel kulit mati, kamu bisa menggunakan produk yang mengandung serum eksfoliasi yang efektif digunakan di ketiak, siku, lutut, punggung, leher, selangkangan, mata kaki, serta area kulit yang lebih gelap.
Serum ini memiliki formula ringan, mudah meresap, lembut, dan tidak lengket, sehingga dapat menyerap hingga ke lapisan kulit untuk membersihkan dan mengangkat sel kulit mati.
Dengan penggunaan serum ini secara teratur, kulit ketiak akan tampak lebih cerah, halus, dan bersinar.
4. Jangan lupa pakai deodoran agar tetap wangi dan segar
Agar dapat tampil semakin percaya diri, disarankan menggunakan deodoran. Pasalnya deodoran ini efektif dalam mencegah bau badan dan memberikan perlindungan ekstra dari keringat dan bau badan berlebih.
Deodoran juga dapat menjaga kesegaran sepanjang hari dan memberikan keharuman yang menyenangkan. Dengan menggunakan deodoran, Anda dapat merasa percaya diri dan segar sepanjang waktu.
Pilih Produk Lulus Uji BPOM
Sementara itu, Vonny Messiani, Marketing Manager Brighty, mengatakan, “Kami berkomitmen untuk memberikan produk-produk berkualitas tinggi yang aman dan efektif."
" Semua produk Brighty telah lulus uji BPOM, menjadikannya pilihan aman bagi konsumen. Kami juga bangga menyatakan bahwa produk Brighty aman digunakan oleh ibu hamil dan tidak mengandung alkohol serta paraben yang berbahaya," jelasnya dalam keterangan, Senin (3/7).
"Kami selalu mengutamakan kesehatan dan keamanan kulit Anda. Kami juga sangat senang dapat ikut berpartisipasi dalam kemeriahaan kampanye Shopee 7.7 Live Bombastis Sale," kata Vonny.
Baca juga: Cara Tepat Memilih Produk yang Aman untuk Perempuan
"Kami juga dapat menghadirkan produk dengan bahan berkualitas tinggi yang membuat kulit kembali cantik, lebih sehat dan bernutrisi, khususnya untuk area kulit ketiak," jelasnya.
"Dengan begitu kami berharap menciptakan rasa percaya diri dari setiap orang dan memunculkan versi terbaik mereka melalui Brighty,” ujar Vonny.
Head of Brands Management & Digital Products Shopee Indonesia, Daniel Minardi, mengatakan, “Kami sangat senang karena dapat bekerjasama dengan brand lokal perawatan tubuh seperti Brighty untuk semakin memeriahkan kampanye ini."
"Kami harap, dukungan Brighty dalam kampanye Shopee 7.7 Shopee Live Bombastis Sale tentunya akan semakin menambah ragam pilihan produk perawatan kulit yang sesuai dengan masing-masing kebutuhan pengguna,” jelas Daniel. (Nik/S-4)
Pemakaian deodoran yang mengandung logam aluminium dioksida dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan ketiak hitam.
Festival ini mengajak masyarakat lebih aktif dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh melalui rangkaian kegiatan olahraga yang menarik.
Meskipun keringat itu sendiri sebenarnya tidak berbau, bakteri yang memecah protein dan lemak dalam keringatlah yang menyebabkan bau tersebut.
Bau ini sering kali lebih terasa pada saat tubuh berkeringat berlebihan, seperti setelah olahraga atau saat cuaca panas.
Bau ketiak adalah masalah umum yang bisa disebabkan oleh banyak faktor, seperti keringat berlebih, bakteri, atau kebersihan yang kurang.
Ketiak memiliki kelenjar keringat apokrin yang menghasilkan keringat lebih banyak dibandingkan dengan kelenjar keringat lainnya di tubuh.
Dengan menjaga kebersihan, menggunakan produk yang tepat, dan memperhatikan gaya hidup, Anda dapat mengurangi atau menghilangkan bau ketiak secara efektif.
Kelenjar keringat, bakteri di permukaan kulit, makanan, perubahan hormonal menjadi beberapa penyebab ketiak bau.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved